Urgensi Perlindungan Privasi dan Data Pribadi di Ruang Digital

infojateng.id - 9 September 2021
Urgensi Perlindungan Privasi dan Data Pribadi di Ruang Digital
Ilustrasi perlindungan data pribadi/law-justice.co - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

KENDAL – Persoalan privasi di ruang digital merupakan salah satu hal yang mesti diperhatikan saat berada di ruang digital. Sebab, informasi dan data pribadi yang bocor dapat menjadi bumerang yang menyerang keamanan dalam bermedia digital. Isu tersebut dibahas dalam webinar yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk masyarakat Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamis (9/9/2021).

Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Nasional Literasi Digital: Indonesia Makin Cakap Digital, yang dilaksanakan untuk meningkatkan kecakapan masyarakat dalam menggunakan dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

Ayu Perwari memoderatori diskusi virtual yang diisi oleh sejumlah narasumber. Mereka adalah Ragil Triatmojo (SEO specialist), Jota Eko Hapsoro (founder Jogjania.com), Titok Hariyanto (Alterasi Indonesia), dan Krisno Wibowo (Pemred Swarakampus.com). Ada juga Putri Juniawan (tv presenter) yang hadir sebagai key opinion leader. Masing-masing narasumber menyampaikan materi dengan pendekatan empat pilar literasi digital: digital ethics, digital culture, digital skills, dan digital safety.

Pelaksanaan literasi digital untuk masyarakat Kabupaten Kendal ini beroleh dukungan Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto. Dalam kata sambutannya, Bupati berharap program literasi digital dapat menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk mengasah kemampuan digital dan menjadi produktif dalam bermedia digital, baik untuk belajar, bekerja, dan berusaha.

Hal tersebut senada dengan sambutan yang disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, bahwa masyarakat harus cepat beradaptasi dengan menyelami lebih dalam lagi dunia digital. Bukan sekadar tempat hiburan, melainkan medium untuk menyebarkan hal positif, serta tidak memperkeruh suasana dengan hal-hal negatif.

Jota Eko Hapsoro, melalui pilar keamanan digital (digital safety), menjelaskan, di luar euforia penggunaan media digital dan internet masyarakat perlu memiliki kesadaran adanya risiko atau dampak negatif ketika mengunggah konten di platform digital. Isu privasi berpotensi dimanfaatkan orang lain untuk melakukan kejahatan. Oleh sebab itu, warga digital harus memahami keamanan digital dan mengenali potensi kejahatan di ruang digital.

”Media sosial itu menjadi tempat rawan bocornya privasi data, baik karena kelalaian penggunanya atau usaha dari oknum yang bertindak kejahatan. Oleh sebab itu, privasi media sosial kita harus dijaga. Tentukan platform yang sesuai dengan tujuan aktivitas digital kita serta kenali fiturnya untuk memaksimalkan keamanannya. Gunakan mode privasi dan batasi mengumbar data pribadi di media sosial, serta jangan mudah menerima permintaan pertemanan,” jelas Jota kepada 150-an peserta webinar.

Salah satu bentuk kejahatan digital adalah phising. Cara kerjanya seperti orang memancing, pelaku melempar umpan berupa modus-modus kejahatan untuk menggiring korban mengikuti umpan. Tujuan kejahatan bisa bermacam, namun yang jelas untuk mendapatkan data pribadi korban.

”Untuk menghindari umpan tersebut, kita perlu melindungi data dan informasi diri dengan tidak mudah berbagi password akun media sosial atau akun lainnya. Menggunakan aplikasi yang legal dan aman agar terhindar dari ancaman malware. Jangan menyimpan data penting di dalam flashdisk atau penyimpanan file yang digunakan bersama,” jelas Jota.

Krisno Wibowo juga mengamini bahwa privasi dan data pribadi itu penting, sehingga harus dilindungi. Privasi merupakan hak individu untuk menentukan apakah data pribadi akan dikonsumsikan atau tidak pada pihak lain. Dan, pelanggaran privasi atau menyalahgunakan privasi dan data pribadi orang lain itu pelanggaran etika dalam bermedia digital.

”Etika bermedia sosial harus dipahami. Sebab, pelanggaran etika dalam bermedia sosial pada taraf yang berat bisa berkonsekuensi dan berurusan dengan hukum,” jelas Krisno Wibowo, yang juga seorang wartawan senior.

Krisno lantas menyebutkan beragam pelanggaran privasi yang berbasis data pribadi. Di antaranya intimidasi terkait gender, pelecehan seksual, dan kekerasan berbasis gender; penyalahgunaan data pribadi termasuk jual beli data maupun peretasan. Kemudian penyalahgunaan situs media sosial, pengumpulan data pribadi secara massal, penipuan dan kejahatan siber lainnya.

”Pelanggaran privasi tersebut saat ini memang belum memiliki payung hukum khusus. Namun saat ini tengah digodog RUU Perlindungan Data Pribadi dan hak dalam berekspresi dijelaskan dalam UU ITE. Melindungi privasi perlu kesadaran bersama, baik negara maupun masyarakat. Negara perlu menggodog dan memfinalkan RUU PDP dan masyarakat perlu berpartisipasi dalam gerakan moral ’lindungi privasi’,” pungkas Krisno. (*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Begini Pesan Kapolres Jepara saat Pimpin Sertijab Pejabat Utama Hingga Kapolsek

Begini Pesan Kapolres Jepara saat Pimpin Sertijab Pejabat Utama Hingga Kapolsek

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Cegah Peredaran Rokok Ilegal, Pemkot Salatiga dan Bea Cukai Gandeng PJT

Cegah Peredaran Rokok Ilegal, Pemkot Salatiga dan Bea Cukai Gandeng PJT

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Pemkab Magelang Luncurkan Pelayanan Terpadu Sidang Itsbat Nikah

Pemkab Magelang Luncurkan Pelayanan Terpadu Sidang Itsbat Nikah

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Pemerintahan
Dinpermades Sebut Alokasi Dana Desa di Temanggung Capai Rp238 Miliar

Dinpermades Sebut Alokasi Dana Desa di Temanggung Capai Rp238 Miliar

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Pemerintahan
Tembok Penahan Air Laut Tanjung Emas Jebol, Ahmad Luthfi: Penanganan Awal Sudah Dilakukan

Tembok Penahan Air Laut Tanjung Emas Jebol, Ahmad Luthfi: Penanganan Awal Sudah Dilakukan

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Tanggul Laut Tanjung Emas Jebol, Bupati Witiarso Sebut Jepara Layak Jadi Lokasi Perluasan Pelabuhan

Tanggul Laut Tanjung Emas Jebol, Bupati Witiarso Sebut Jepara Layak Jadi Lokasi Perluasan Pelabuhan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Laila Saidah Resmi Dikukuhkan sebagai Bunda PAUD dan Literasi Kabupaten Jepara

Laila Saidah Resmi Dikukuhkan sebagai Bunda PAUD dan Literasi Kabupaten Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Program Jumat Berangkat Kembali Digelar, Sasar Tempat Ibadah Lintas Agama

Program Jumat Berangkat Kembali Digelar, Sasar Tempat Ibadah Lintas Agama

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
H. Mudasir Dukung Kebijakan Terbatas Kenaikan PBB-P2: Langkah Bijak dan Sesuai Amanat Undang-undang

H. Mudasir Dukung Kebijakan Terbatas Kenaikan PBB-P2: Langkah Bijak dan Sesuai Amanat Undang-undang

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Penyesuaian PBB-P2 Dinilai Sesuai Regulasi, Pakar Hukum: Ini Bentuk Kontribusi Warga untuk Pembangunan Pati

Penyesuaian PBB-P2 Dinilai Sesuai Regulasi, Pakar Hukum: Ini Bentuk Kontribusi Warga untuk Pembangunan Pati

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Ahmad Luthfi Dampingi Wapres Gibran Lepas Jemaah Haji Kloter 73 Embarkasi Solo

Ahmad Luthfi Dampingi Wapres Gibran Lepas Jemaah Haji Kloter 73 Embarkasi Solo

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Pemprov Jateng Raih Opini WTP 14 Kali Berturut-turut dari BPK

Pemprov Jateng Raih Opini WTP 14 Kali Berturut-turut dari BPK

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Gubernur dan Sejumlah Kepala Daerah di Jateng Berharap Pusat Bantu Percepat Infrastruktur Bandara dan Pelabuhan

Gubernur dan Sejumlah Kepala Daerah di Jateng Berharap Pusat Bantu Percepat Infrastruktur Bandara dan Pelabuhan

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Wagub Taj Yasin Dorong Bunda PAUD Jadi Garda Terdepan Pendidikan Anak

Wagub Taj Yasin Dorong Bunda PAUD Jadi Garda Terdepan Pendidikan Anak

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan   Pendidikan
Firman Soebagyo Dukung Penyesuaian PBB P2: “Maju Butuh Pengorbanan dan Pemimpin yang Berani”

Firman Soebagyo Dukung Penyesuaian PBB P2: “Maju Butuh Pengorbanan dan Pemimpin yang Berani”

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Arus Lalu Lintas di Pantura Hampir Lumpuh Akibat Banjir Rob, Puluhan Motor Mogok

Arus Lalu Lintas di Pantura Hampir Lumpuh Akibat Banjir Rob, Puluhan Motor Mogok

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Keunggulan Fujifilm X-Half

Keunggulan Fujifilm X-Half

Komunitas
Profil Letjen TNI (Purn) Djaka Budi Utama

Profil Letjen TNI (Purn) Djaka Budi Utama

Ekonomi
Harga dan Spesifikasi Mobil Listrik Polytron

Harga dan Spesifikasi Mobil Listrik Polytron

Ekonomi
Bupati Eisti’anah Tekankan Martabat Guru TK sebagai Penentu Generasi Hebat

Bupati Eisti’anah Tekankan Martabat Guru TK sebagai Penentu Generasi Hebat

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan   Pendidikan
Close Ads X