Konsep Asah, Asih dan Asuh dalam Proses Merdeka Belajar

infojateng.id - 15 September 2021
Konsep Asah, Asih dan Asuh dalam Proses Merdeka Belajar
Foto siedoo - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

BOYOLALI – Wacana ’Merdeka Belajar’ telah digagas oleh Mendikbud Nadiem Makarim. Konsep tersebut menjadi sangat pas ketika pembelajaran jarak jauh mulai diberlakukan karena pandemi Covid-19. Peserta didik dituntut untuk lebih mandiri dengan pilihan metode belajarnya, sedangkan guru berperan sebagai fasilitator yang mendukung proses belajar siswa.

Praktisi pendidikan Yuni Wahyuning mengatakan, adaptasi merdeka belajar dengan implementasi pembelajaran daring memerlukan kecakapan digital, supaya pendidik dan peserta didik dapat memanfaatkan teknologi dengan lebih optimal.

Pada pembelajaran daring, kata Yuni, prosesnya sudah didukung dengan berbagai pilihan platform yang menunjang, seperti Zoom dan Google Meet sebagai sarana tatap muka secara virtual. Lalu, media sosial seperti Youtube dan podcast menjadi pilihan pembelajaran yang dapat diakses kapan dan di mana pun.

”Model pembelajaran daring memungkinkan siswa dapat mengeksplorasi berbagai jenis informasi dan materi belajar. Model ini juga memberikan motivasi kepada siswa untuk bisa aktif secara mandiri dalam menemukan dan memecahkan permasalahan. Karena itu, siswa harus punya kemampuan literasi, sementara pendidik mampu mengintegrasikan teknologi dengan pembelajaran,” urai Yuni.

Integrasi teknologi dan pembelajaran, lanjut Yuni, dapat dikembangkan menjadi informasi, lalu merangkainya menjadi model pembelajaran baru untuk pendidik dan peserta didik, sehingga proses pembelajaran bisa selaras.

”Ada lima kunci dalam proses pembelajaran blended learning. Yakni, dengan live event atau tatap muka secara langsung, pembelajaran mandiri. Kemudian, kolaborasi guru-murid dan elemen pendidikan lainnya, sehingga terbentuk proses pembelajaran yang inovatif. Kunci berikutnya adalah asesmen, di mana guru dituntut memiliki kemampuan asesmen online, yang biasanya digunakan untuk model pembelajaran praktikum,” ujar Yuni.

Menyambung diskusi, dosen Untag Surabaya Bambang Kusbandrijo mengatakan, untuk mendukung merdeka belajar diperlukan kemampuan literasi digital yang tidak hanya cakap menggunakan teknologi, tetapi juga bijak dalam memanfaatkannya.

Kata Bambang, literasi digital dalam pembelajaran dapat menghemat waktu ketika mencari referensi di internet. Sebab, instrumen belajar kini tidak hanya menggunakan buku fisik atau kehadiran guru, tetapi bisa menggunakan buku elektronik. ”Teknologi terbukti mendukung peningkatan keterampilan. Namun, proses itu harus disertai dengan kemampuan berpikir kritis dalam menyikapi informasi. Juga, mampu memilah dan memilih informasi yang otoritatif,” tutur Bambang.

Dalam ajaran Bapak Pendidikan Ki Hadjar Dewantara, lanjut Bambang, ada tiga proses pembelajaran: asah, asih, dan asuh. Yakni, mengasah kemampuan kognitif, panca indra bekerja secara pasif dalam mengamati. Mengasah kemampuan afektif, yakni menandai, mempelajari, mencermati apa yang ditangkap panca indra, dan kemampuan psikomotorik atau asuh, yakni menirukan yang positif untuk bekal menghadapi perkembangan anak.

”Guru harus kreatif, agar siswa bisa dibimbing dan diarahkan sesuai konsep merdeka belajar. Yakni, melatih kemandirian siswa. Guru dan siswa harus kreatif menggapai pengetahuan,” cetusnya.

Sementara etik literasi digital dalam konsep merdeka belajar, menurut Bambang, guru dan siswa sadar akan ilmu pengetahuan dan teknologi, bisa adaptif dan selektif terhadap perubahan. Siswa menjadi lebih mengenal siapa dirinya, bisa memilah dan memilih informasi. Kreatif, produktif, dan inovatif dalam menemukan dan mendapatkan ilmu pengetahuan. Serta dapat bersolidaritas etis dalam meraih ilmu pengetahuan. ”Di sini, guru memiliki tanggung jawab dalam proses memandirikan dan memerdekakan pembelajar dengan cakap digital dan soft skill,” pungkas Bambang.

Diskusi virtual yang diikuti 200-an peserta dan dimoderatori oleh Bobby Aulia ini juga menghadirkan narasumber lain: pendidik dari PP Alqadir Yogyakarta Ahmad Wahyu Sudrajad dan dosen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Aswad Ishak. Selain itu, hadir pula kreator konten Aprillia Ariesta yang menjadi key opinion leader dalam diskusi.

Kegiatan webinar Kominfo itu sendiri merupakan bagian dari Program Nasional Literasi Digital: Indonesia Makin Cakap Digital, yang diselenggarakan serentak oleh Kominfo di seluruh kabupaten/kota. Masyarakat diajak untuk memperdalam literasi digital yang meliputi digital ethics, digital culture, digital skills, dan digital safety. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kecakapan masyarakat dalam menggunakan dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. (*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Waspada Penyakit di Musim Penghujan, Jaga Kesehatan dengan Langkah Sederhana

Waspada Penyakit di Musim Penghujan, Jaga Kesehatan dengan Langkah Sederhana

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan   Laporan Khusus
Komisi VIII DPR RI Dorong Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi

Komisi VIII DPR RI Dorong Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Apel Siaga Bencana, Kapolres Jepara Tekankan Pentingnya Pencegahan dan Sinergitas

Apel Siaga Bencana, Kapolres Jepara Tekankan Pentingnya Pencegahan dan Sinergitas

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Pekan Kebudayaan Daerah 2024 Meriahkan Akhir Tahun dengan Pertunjukan Wayang Orang

Pekan Kebudayaan Daerah 2024 Meriahkan Akhir Tahun dengan Pertunjukan Wayang Orang

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Seni & Budaya
Pj Bupati Pati Kunjungi Korban Kebakaran Dukuhseti Hingga Wilayah Terdampak Banjir

Pj Bupati Pati Kunjungi Korban Kebakaran Dukuhseti Hingga Wilayah Terdampak Banjir

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Pati Handball Championship 2024: Rekor Peserta Terbanyak, Targetkan Prestasi Nasional

Pati Handball Championship 2024: Rekor Peserta Terbanyak, Targetkan Prestasi Nasional

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Olahraga
Polres Jepara Grebek Kos-Kosan dan Pesta Miras, 4 Pasangan Mesum Diamankan

Polres Jepara Grebek Kos-Kosan dan Pesta Miras, 4 Pasangan Mesum Diamankan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
HKN 2024, Jepara Raih Tujuh Penghargaan di Bidang Kesehatan

HKN 2024, Jepara Raih Tujuh Penghargaan di Bidang Kesehatan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan   Laporan Khusus   Pemerintahan
Waspadai Musim Hujan, Pemprov Jateng Tingkatkan Mitigasi dan Kesiapsiagaan Bencana

Waspadai Musim Hujan, Pemprov Jateng Tingkatkan Mitigasi dan Kesiapsiagaan Bencana

Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Lintasi Jalan 129 Km, Tour de Borobudur XXIV Promosikan Pariwisata Jateng

Lintasi Jalan 129 Km, Tour de Borobudur XXIV Promosikan Pariwisata Jateng

Info Jateng   Laporan Khusus   Lifestyle   Olahraga
Bernuansa Seni Budaya, Kirab Pusaka Kiai Bisma Berlangsung Khidmat

Bernuansa Seni Budaya, Kirab Pusaka Kiai Bisma Berlangsung Khidmat

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Seni & Budaya
Blora Kembali Raih Penghargaan Kabupaten Terinovatif

Blora Kembali Raih Penghargaan Kabupaten Terinovatif

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Senyum Bahagia Bocah Difabel di Jepara Saat Disambangi Polisi, Dapat Kado Spesial

Senyum Bahagia Bocah Difabel di Jepara Saat Disambangi Polisi, Dapat Kado Spesial

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Sragen Raih Predikat Tiga Besar Kabupaten Terinovatif IGA Award

Sragen Raih Predikat Tiga Besar Kabupaten Terinovatif IGA Award

Info Jateng   Laporan Khusus
Peserta Didik Penyandang Disabilitas Unjuk Talenta di Pendopo Kartini

Peserta Didik Penyandang Disabilitas Unjuk Talenta di Pendopo Kartini

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Masuki Usia Ke-35 Tahun, RSI Sultan Hadlirin Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Warga Masyarakat

Masuki Usia Ke-35 Tahun, RSI Sultan Hadlirin Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Warga Masyarakat

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan
Apel Siaga Bencana, Wabup Blora Ingatkan Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

Apel Siaga Bencana, Wabup Blora Ingatkan Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Pemkab Sukoharjo Gelar Evaluasi Pengelolaan Bantuan Keuangan

Pemkab Sukoharjo Gelar Evaluasi Pengelolaan Bantuan Keuangan

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Rakornas KNGI di Kebumen Menghasilkan Sejumlah Rekomendasi

Rakornas KNGI di Kebumen Menghasilkan Sejumlah Rekomendasi

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Wisata
Pelepasan Keluarga Transmigran, Sekda Jateng Usulkan Transmigrasi Tematik

Pelepasan Keluarga Transmigran, Sekda Jateng Usulkan Transmigrasi Tematik

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Close Ads X