Memprihatinkan, Budaya Membaca Rendah Tapi Cerewet di Medsos

infojateng.id - 17 September 2021
Memprihatinkan, Budaya Membaca Rendah Tapi Cerewet di Medsos
Foto hoovers - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

JEPARA – Bangsa Indonesia berada di peringkat nyaris paling buncit minat bacanya. Kondisi minat baca bangsa Indonesia yang memprihatinkan ini diungkap peneliti Alterasi Indonesia Sunaji Zamroni, merujuk laporan “Most Littered Nation In the World” yang dilansir Central Connecticut State Univesity pada Maret 2016.

“Indonesia menduduki peringkat ke-60 dari 61 negara soal minat baca.
Minat baca Indonesia hanya menang di atas negara Bostwana yang berada di peringkat 61 dan persis berada di bawah Thailand yang berada di peringkat 59,” ujar Sunaji saat menjadi pembicara dalam webinar literasi digital bertema “Bangkitnya Budaya Membaca Generasi Muda Era Digital” yang digelar Kementerian Kominfo untuk masyarakat Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Kamis (16/9/2021).

Dalam webinar yang diikuti dua ratusan peserta itu, Sunaji memaparkan, dari segi infrastuktur untuk mendukung membaca, Indonesia sebenarnya tak kalah di atas negara-negara Eropa yang masuk 10 besar bangsa dengan minat baca tertinggi dunia.

Peringkat 10 besar negara dengan minat baca tertinggi di dunia yang pertama dipegang Finlandia, kedua Norwegia, ketiga Islandia, keempat Denmark, kelima Swedia, keenam Swiss, ketujuh Amerika Serikat, kedelapan Jerman, kesembilan Latvia, dan kesepuluh Belanda.

“Yang lebih memprihatinkan, ketika kita menjadi bangsa yang malas membaca, tapi dianggap sebagai bangsa paling cerewet di medsos,” tegas Sunaji. Dengan situasi yang berkembang itu, Sunaji menilai penting membangun literasi media. Tingginya minat baca atau matangnya literasi berkorelasi dengan upaya menekan ancaman-ancaman era digital saat ini.

“Tingginya pemahaman literasi menjadi bagian upaya memerangi fake news atau hoaks, sekaligus mengembangkan narasi tanding sehingga tak ada celah lagi di ruang digital upaya adu domba atau memecah belah bangsa,” kata Sunaji.

Lebih jauh, Sunaji menguraikan, bersihnya ruang digital juga terkait penggunaan layanan digital yang memegang prinsip keamanan digital. Hal ini dimulai dari cara pengguna mengenali, mempolakan, menerapkan, menganalisis dan meningkatkan kesadaran digital safety. Kesadaran digital safety yang dimaksud mulai soal cara proteksi di dunia maya khususnya rekam jejak digital.

Dalam proteksi perangkat digital, ujar Sunaji, perangkat digital memang didesain sudah aman digunakan. “Tetapi fitur pada perangkat keras dan lunak sering tak dipahami atau diabaikan,” cetusnya.

Yang dimaksud proteksi perangkat keras meliputi kata sandi, fingerprint autentification, juga face authentification. Adapun proteksi perangkat lunak seperti find my device, back up data, antivirus enkripsi full disk, juga shreder.

Sunaji lantas mengajak pengguna digital untuk memahami kembali perlindungan identitas digital dan data pribadi. Sebab, akun yang diretas dan data pribadi yang bocor adalah ancaman keamanan digital yang nyata bagi warga digital.

“Melindungi identitas digital menjadi pilihan yang tak bisa ditawar lagi,” tegasnya. Baik untuk identitas yang terlihat seperti nama akun, foto profil pengguna, deskripsi pengguna. Maupun identitas yang tak terlihat meliputi PIN, password atau sandi, two factor authentification dan OTP.

Untuk melindungi identitas, ujar Sunaji, pastikan memilih menggunakan identitas asli atau samaran saat mengelola akun platform-platform digital serta bertanggung jawab atas pilihan tersebut. Lalu, amankan identitas utama, yakni alamat surat elektronik surel yang kita gunakan untuk mendaftar suatu platform digital dan lindungi serta konsolidasikan identitas digital dalam berbagai platform digital yang dimiliki.

“Gunakan password yang sulit, lakukan setting privasi di setting akun media sosial yang digunakan, dan jangan memberikan informasi mengenai data pribadi terlalu banyak di media sosial,” tegas Sunaji, seraya berpesan agar aman, saat melakukan transaksi keuangan e-banking tidak menggunakan wi-fi di tempat publik.

Narasumber lain dalam webinar ini, Head of Operation PT Cipta Manusia Indonesia Rizqika Alya Anwar mengatakan, era digital memungkinkan seseorang mengerjakan banyak hal atau multitasking menggunakan smartphone-nya.

Ada yang mendengarkan musik, menonton video, mencari lokasi, melihat cuaca, berkomunikasi dengan orang lain, sampai menganalisis data. “Dengan kecanggihan itu, membaca menjadi bagian yang seharusnya mendapat alokasi waktu lebih banyak, dengan memanfaatkan berbagai sumber-sumber terpercaya,” tegasnya.

Webinar yang dipandu Rara Tanjung sebagai moderator, juga menghadirkan narasumber dosen Magister Ilmu Komunikasi Universitas Budi Luhur Jakarta Denik Iswandani Witarti, Kepala Disdikpora Kabupaten Jepara Agus Tri Harjono serta Brian Khrisna selaku key opinion leader. (*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Napiter Lapas Kelas IIB Batang Suprayitno Kembali ke Pangkuan NKRI

Napiter Lapas Kelas IIB Batang Suprayitno Kembali ke Pangkuan NKRI

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Pemkab Batang Evaluasi Kinerja Triwulan III Melalui Rakor POK

Pemkab Batang Evaluasi Kinerja Triwulan III Melalui Rakor POK

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan
Porprov Korpri Jateng, Jepara Terjunkan 20 Atlet di 3 Cabang Olahraga

Porprov Korpri Jateng, Jepara Terjunkan 20 Atlet di 3 Cabang Olahraga

Eks Karesidenan Pati   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Olahraga
Pemkab Pati Raih Penghargaan dari LKPP RI

Pemkab Pati Raih Penghargaan dari LKPP RI

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Rencana Pembangunan Embarkasi Haji di Demak Terkendala Tukar Guling Lahan

Rencana Pembangunan Embarkasi Haji di Demak Terkendala Tukar Guling Lahan

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Penjabat Bupati Jepara Tetapkan Status Siaga Bencana

Penjabat Bupati Jepara Tetapkan Status Siaga Bencana

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Sekda Jepara Minta Operator Desa Jaga Kerahasiaan Aplikasi Bansos

Sekda Jepara Minta Operator Desa Jaga Kerahasiaan Aplikasi Bansos

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Angkat Potensi Lokal, Cilacap Gelar 2 Festival Kreatif

Angkat Potensi Lokal, Cilacap Gelar 2 Festival Kreatif

Eks Karesidenan Banyumas   Info Jateng
Penting, Penyadaran Orang Tua Terhadap Kebutuhan Gizi Anak

Penting, Penyadaran Orang Tua Terhadap Kebutuhan Gizi Anak

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan
Antisipasi Bencana, Bupati Semarang Dorong Kerja Sama Antarinstansi

Antisipasi Bencana, Bupati Semarang Dorong Kerja Sama Antarinstansi

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Antisipasi Cuaca Ekstrem, Pemkab Batang Siapkan 300 Personel Penanggulangan Bencana

Antisipasi Cuaca Ekstrem, Pemkab Batang Siapkan 300 Personel Penanggulangan Bencana

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan
Porprov Korpri Jateng Resmi Dibuka, 1.022 Atlet Perebutkan Medali

Porprov Korpri Jateng Resmi Dibuka, 1.022 Atlet Perebutkan Medali

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Olahraga
Jateng Terima Penghargaan, Pemda Teraktif Pemberdayaan Penyuluh Antikorupsi dan Ahli Pembangun Integritas

Jateng Terima Penghargaan, Pemda Teraktif Pemberdayaan Penyuluh Antikorupsi dan Ahli Pembangun Integritas

Info Jateng   Laporan Khusus
11 Kecamatan di Jepara Zona Rawan Banjir, Berikut Daftarnya

11 Kecamatan di Jepara Zona Rawan Banjir, Berikut Daftarnya

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Dishub Jateng Siagakan Posko dan Cek Kelaikan Armada Transportasi Jelang Nataru

Dishub Jateng Siagakan Posko dan Cek Kelaikan Armada Transportasi Jelang Nataru

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Polisi Berikan Bantuan Korban Rumah Roboh Akibat Cuaca Buruk

Polisi Berikan Bantuan Korban Rumah Roboh Akibat Cuaca Buruk

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Peringati HUT ke-25 DWP, Indah Ajak Jajarannya Dukung Pembangunan Nasional

Peringati HUT ke-25 DWP, Indah Ajak Jajarannya Dukung Pembangunan Nasional

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Rekomendasi Wisata di Jawa Tengah Jelang Akhir Tahun 2024

Rekomendasi Wisata di Jawa Tengah Jelang Akhir Tahun 2024

Eks Karesidenan Banyumas   Eks Karesidenan Kedu   Eks Karesidenan Pati   Eks Karesidenan Pekalongan   Eks Karesidenan Semarang   Eks Karesidenan Surakarta   Hiburan   Info Jateng   Laporan Khusus   Lifestyle   Seni & Budaya   Wisata
Ini Alasan Keluarga Pelaku Penembakan Ajukan Penangguhan Penahanan ke Polres Jepara

Ini Alasan Keluarga Pelaku Penembakan Ajukan Penangguhan Penahanan ke Polres Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Waspada Penyakit di Musim Penghujan, Jaga Kesehatan dengan Langkah Sederhana

Waspada Penyakit di Musim Penghujan, Jaga Kesehatan dengan Langkah Sederhana

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan   Laporan Khusus
Close Ads X