Diperlukan Sopan Santun dalam Berteknologi

infojateng.id - 28 September 2021
Diperlukan Sopan Santun dalam Berteknologi
Kredit foto shutterstock - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

KLATEN – Pada era informasi saat ini, kecakapan menyaring informasi adalah sesuatu yang penting. Agar tidak gampang terpengaruh oleh berita hoaks. Yang berakibat pada konflik dalam dunia digital. Oleh karena itu diperlukan sopan santun dan literasi digital untuk mengatasinya.

“Dalam informasi ada istilah gangguan informasi. Yang terbagi dalam tiga macam. Yakni misinformasi, disinformasi, dan malinformasi,” jelas videografer sekaligus penulis naskah film Jarot Waskito saat menjadi narasumber dalam webinar literasi digital yang digelar Kementrian Kominfo untuk masyarakat Klaten, Jawa Tengah, Jumat (06/08).

Jarot menjelaskan misinformasi adalah ketika informasi yang tidak benar, tapi dianggap benar dan disebarkan. Sedangkan disinformasi, informasi yang tidak benar, meski sudah tahu tidak benar tapi tetap disebarkan. Dan malinformasi ialah sepenggal informasi benar, namun informasi ini difungsikan sebagai senjata untuk merugikan seseorang atau kelompok tertentu.
Dalam webinar bertema “Sopan dan Beradab Berdigital Di Masa Covid 19” itu, Jarot menyarankan beberapa cara agar terhindar dari gangguan informasi tersebut. “Hati-hati dengan judul provokatif, karena seringkali media menggunakan judul yang sensional.

Kemudian, cermati alamat situs apakah situs resmi atau bukan. Periksa fakta, apakah berimbang atau tidak. Dan terakhir, cek keaslian foto,” jelas Jarot.
Senada dengan Jarot, narasumber lain dari dosen Universitas Padjajaran, Ahmad Buchori juga menyarankan kepada pengguna teknologi untuk memasang perisai dalam menghadapi hoaks. Yakni dengan cara mewaspadai judul provokatif, mengecek alamat situs, mengecek kebenaran berita, dan memastikan membaca dengan teliti sebelum membaginya.

Namun, Buchori menyayangkan sikap pengguna teknologi di indonesia. Karena berdasarkan data dari Digital Civility Index (DCI) Microsoft di Asia Tenggara tingkat kesopanan online netizen Indonesia paling rendah. Hal ini yang menurutnya, harus diantisipasi dan dihindari.

Oleh karena itu, dosen FISIP ini menyarankan kepada pengguna teknologi untuk beretika yang sopan dan santun. “Kendalikan dengan iman, selektif, dan pasang perisai anti hoaks. Memilih dan memilah berita. Dan paling penting, tidak semua yang didengarkan itu langsung diviralkan,” sarannya.
Arie Sujito juga menjelaskan bahwa untuk bermartabat perlu berdigital dengan beradab. Oleh karena itu perlu cerdas, kritis, dan sopan berdigital. Sebab ini juga terkait erat dengan demokrasi.

“Membangun demokrasi yang bermakna artinya, mempererat civil society, transformasi masyarakat kewargaan: ditandai oleh praktik keadaban untuk kemartabatan manusia,” kata Arie.

Menurut Arie, ada beberapa tantangan dalam berdigital dengan beradab. Tantangan tersebut adalah mengelola kemajemukan dengan spirit kohesi sosial. “Cerdas bermedia digital, kultur kritis untuk memberi makna kebebasan dalam berdemokrasi, dan membersihkan ruang publik dari kekumuhan, mengisi dengan literasi berkualitas,” ungkap dosen Sosiologi Fisipol UGM Yogyakarta ini.

Sementara itu, Buchori juga menyinggung terkait pentingnya teknologi bagi dunia pendidikan. Hal ini menurutnya karena teknologi punya beberapa manfaat. “Teknologi mampu meningkatkan kemampuan dan kemauan belajar murid, menambah kreatifitas guru dan murid, lebih praktis, kegiatan belajar dan mengajar lebih menyenangkan, sumber belajar lebih mudah didapatkan, dan informasi atau kurikulum yang didapat lebih up to date,” jelas Buchori.

Lebih jauh menurut Buchori agar berteknologi aman perlu adanya pengetahuan terkait keamanan digital. Dalam hal ini menurutnya ada tiga aspek yang mesti dimiliki dalam keamanan digital.

“Pertama, kemampuan menggunakan internet secara aktif dan berimbang. Kedua, kemampuan teknis menggunakan internet secara advanced. Dan ketiga, keterampilan mengoperasikan internet menggunakan perangkat teknologi hardware dan software,” ungkap Buchori.

Dipandu oleh moderator Bia Nabila (presenter), webinar ini juga dihadiri Woro Mustiko (Penyanyi tradisional Jawa dan Dalang Perempuan) sebagai key opinion leader, dan Juair (Kasi Kurikulum dan Kesiswaan Bidang Madrasah Kanwil Kemenag Jawa Tengah). (*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Polda Jateng Lepas Kepulangan 300 Personel BKO Korps Brimob Polri

Polda Jateng Lepas Kepulangan 300 Personel BKO Korps Brimob Polri

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemilu
Pemkab Kendal Lakukan Rekrutmen Eks Karyawan PT Master Kidz Indonesia

Pemkab Kendal Lakukan Rekrutmen Eks Karyawan PT Master Kidz Indonesia

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Pemkab Pemalang dan Purbalingga Sepakati Batas Daerah

Pemkab Pemalang dan Purbalingga Sepakati Batas Daerah

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan
Kejari Klaten Musnahkan Ribuan Botol Miras

Kejari Klaten Musnahkan Ribuan Botol Miras

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
DKPP Jepara Salurkan Subsidi Pangan kepada Warga

DKPP Jepara Salurkan Subsidi Pangan kepada Warga

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Kejari Cilacap Lakukan Pemusnahan Barang Bukti

Kejari Cilacap Lakukan Pemusnahan Barang Bukti

Eks Karesidenan Banyumas   Info Jateng
TNI Polri Bersama Relawan Perbaiki Tanggul Desa Kragilan

TNI Polri Bersama Relawan Perbaiki Tanggul Desa Kragilan

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Porprov Korpri Jateng 2024, Jepara Boyong Satu Emas dan Empat Perunggu

Porprov Korpri Jateng 2024, Jepara Boyong Satu Emas dan Empat Perunggu

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Bukukan Prestasi Peduli HAM Tingkat Nasional, Batang Raih Penghargaan Ke-8 Kali

Bukukan Prestasi Peduli HAM Tingkat Nasional, Batang Raih Penghargaan Ke-8 Kali

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan   Pendidikan
Pemkab Rembang Pembina Terbaik Keamanan Pangan Olahan Siap Saji

Pemkab Rembang Pembina Terbaik Keamanan Pangan Olahan Siap Saji

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan   Laporan Khusus
RSUD dr R Soetrasno Rembang Raih Penghargaan WBK dari Menpan RB

RSUD dr R Soetrasno Rembang Raih Penghargaan WBK dari Menpan RB

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Poliklinik Terpadu RSBW Klaten Siap Layanani Masyarakat

Poliklinik Terpadu RSBW Klaten Siap Layanani Masyarakat

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Kesehatan
Bawaslu Jepara Raih Penghargaan Bawaslu Kabupaten/ Kota Teraktif Pengawasan Konten Internet

Bawaslu Jepara Raih Penghargaan Bawaslu Kabupaten/ Kota Teraktif Pengawasan Konten Internet

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemilu
Pemkab Magelang Sosialisasi Kesehatan Reproduksi untuk Penyandang Tuli

Pemkab Magelang Sosialisasi Kesehatan Reproduksi untuk Penyandang Tuli

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Kesehatan
Forum SDI Kabupaten Magelang Diharap Hasilkan Data Prioritas 2025

Forum SDI Kabupaten Magelang Diharap Hasilkan Data Prioritas 2025

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Pemerintahan
Komisi B DPRD Kudus Ingin Proyek SIHT Rampung Tahun Depan, Beroperasi 2026

Komisi B DPRD Kudus Ingin Proyek SIHT Rampung Tahun Depan, Beroperasi 2026

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Pasca Putusan MKD, Haryanto Diminta Mundur dari IPHI dan PMI Pati

Pasca Putusan MKD, Haryanto Diminta Mundur dari IPHI dan PMI Pati

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Disperakim Jateng Luncurkan Buku “Sejuta Rumah untuk Sejuta Cerita”

Disperakim Jateng Luncurkan Buku “Sejuta Rumah untuk Sejuta Cerita”

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Polres Jepara Lepas Belasan Atlet Karate Inkanas Menuju Kejurnas Piala Kapolri Cup 2024

Polres Jepara Lepas Belasan Atlet Karate Inkanas Menuju Kejurnas Piala Kapolri Cup 2024

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Pemuda Desa Siap Jadi Penggerak Pembangunan Melaui Seminar Kepemudaan

Pemuda Desa Siap Jadi Penggerak Pembangunan Melaui Seminar Kepemudaan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Potensi Desa
Close Ads X