Kemarau Panjang, Paguyuban GTT-PTT Pati Beri Bantuan Air Besih

infojateng.id - 23 Oktober 2019
Kemarau Panjang, Paguyuban GTT-PTT Pati Beri Bantuan Air Besih
 - ()
Penulis
|
Editor

PATI-Kemarau panjang menyebabkan kekeringan dan menipisnya persediaan air bersih di beberapa daerah di Kabupaten Pati. Keadaan tersebut mengundang keprihatinan dari berbagai pihak. Salah satu di antaranya dari Paguyuban GTT-PTT Kabupaten Pati atau yang disingkat “PAGI“.

Senin, 21/10/2019 “PAGI”melaunching sebuah program kemanusiaan yang bertajuk “PAGI Peduli PATI, Mengabdi Untuk Negeri”. Program kemanusiaan tersebut mempunyai maksud dan tujuan untuk membantu dan berbagi sesama yang membutuhkan baik masyarakat atau keluarga GTT-PTT.

Daerah pertama yang mendapat bantuan air bersih adalah Desa Pantirejo Dukuh Plosomalang RT 05 RW 01 Kecamatan Gabus.

Suparman salah satu warga setempat, bantuan air bersih dari PAGI ini sangat membantu warga yang benar-benar kesulitan dan membutuhkan air bersih. Sebelumnya juga sudah banyak bantuan dari berbagai pihak, akan tetapi bantuan dari lembaga yang menamakan GTT dan PTT baru kali ini.

“Alhamdulillah teman-teman dari paguyunan guru GTT berkenan memberikan bantuan air bersih ini, tentunya sangat membantu warga masyarakat yang saat ini sedang mengalami krisis air bersih,” tutur Suparman .

Suparman juga mendoakan anggota PAGI supaya mendapatkan perhatian yang serius dari pemerintah baik daerah maupun pusat perihal kejelasan status maupun peningkatan kesejahteraannya.

Kedepannnya secara bertahap Program “PAGI Peduli Pati Mengabdi untuk Negeri”, akan meyalurkan bantuan air bersih ke desa-desa lain yang betul-betul kekurangan dan membutuhkan air bersih.

“Dengan gaji yang tidak seberapa tetapi tidak menyusutkan semangat untuk saling berbagi dengan sesama. Bukan seberapa banyak kita bisa memberi tapi seberapa besar hati kita terketuk untuk ikut berkontribusi. Dengan Bersama Kita Bisa dan Kita Bisa Karena Bersama” ujar Suhendro salah pengurus PAGI.

Suhendro juga mendorong agar diterbitkannya surat keputusan (SK) sebagai guru pengganti atau pegawai tidak tetap baik dari dinas terkait maupun bupati. Hal itu merujuk pada Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2017. Kemudian, pihaknya juga mengharapkan agar ada peningkatan bantuan kesejahteraan bagi GTT PTT di sekolah dasar negeri. Pada pertengahan Juli paguyuban GTT PTT telah melakukan audiensi dengan yang saat itu diterima ketua komisi D DPRD Pati, namum hingga saat ini belum ada kejelasan nasib mereka.

Atas dasar persamaan nasib baik ketidakjelasan status maupun kesejahteraan yang masih minim dan jauh dari kategori layak. Hal tersebut yang mendorong tebentuknya “PAGI” awal februari 2019. PAGI merupakan organisasi yang beranggotakan Guru Tidak Tetap dan Pegawai Tidak Tetap di Sekolah Negeri yang ada di Kabupaten Pati. Adapun tujuan terbentuknya PAGI pengakuan terhadap keberadaan GTT-PTT dengan diterbitkannya SK sebagai Guru Pengganti dan Pegawai Tidak Tetap dan peningkatan kesejahteraan bagi GTT-PTT di Sekolah Negeri.(redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Garuda Calling! Stefano Lilipaly dan Egy Maulana Kembali ke Timnas Indonesia

Garuda Calling! Stefano Lilipaly dan Egy Maulana Kembali ke Timnas Indonesia

Info Jateng   Olahraga
Pelajar di Batang Gemakan Seni Rebana

Pelajar di Batang Gemakan Seni Rebana

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pendidikan   Seni & Budaya
Ahmad Luthfi: Kontes Sapi di Boyolali Jadi “Tetenger” Jateng Lumbung Ternak Nasional

Ahmad Luthfi: Kontes Sapi di Boyolali Jadi “Tetenger” Jateng Lumbung Ternak Nasional

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Cegah Premanisme, Polisi di Jepara Giatkan Patroli di Titik Rawan

Cegah Premanisme, Polisi di Jepara Giatkan Patroli di Titik Rawan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
WBP Lapas Batang Ajarkan Keterampilan Kriya ke Pelajar

WBP Lapas Batang Ajarkan Keterampilan Kriya ke Pelajar

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Pemkab Batang Salurkan Bantuan Alsintan kepada Kelompok Tani

Pemkab Batang Salurkan Bantuan Alsintan kepada Kelompok Tani

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan
SMAN 1 Maos Raih Medali Perak di Ajang WSEEC 2025

SMAN 1 Maos Raih Medali Perak di Ajang WSEEC 2025

Eks Karesidenan Banyumas   Info Jateng   Pendidikan
Latihan Tempur di Batang, Taruna Akmil Tingkat II Sandang Brevet Pramuka Yudha

Latihan Tempur di Batang, Taruna Akmil Tingkat II Sandang Brevet Pramuka Yudha

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
TMMD di Desa Kaliwungu Diharapkan Bisa Tingkatkan Kesejahteraan

TMMD di Desa Kaliwungu Diharapkan Bisa Tingkatkan Kesejahteraan

Eks Karesidenan Banyumas   Info Jateng
Ditanya Soal Fullday School, Politisi PKB “Mlempem”

Ditanya Soal Fullday School, Politisi PKB “Mlempem”

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Tiba Kembali di Jakarta, Patrick Kluivert Segera Pimpin Timnas Indonesia Latihan di Bali

Tiba Kembali di Jakarta, Patrick Kluivert Segera Pimpin Timnas Indonesia Latihan di Bali

Info Jateng   Olahraga
Jelang Laga Piala Dunia 2025, Timnas Minifootball Indonesia Minta Dukungan Kemenpora

Jelang Laga Piala Dunia 2025, Timnas Minifootball Indonesia Minta Dukungan Kemenpora

Info Jateng   Olahraga
Muhammad Fajar Resmi Nahkodai Kadin Boyolali

Muhammad Fajar Resmi Nahkodai Kadin Boyolali

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Petugas Haji Boyolali Pamitan, Ini Pesan yang Disampaikan Bupati Agus

Petugas Haji Boyolali Pamitan, Ini Pesan yang Disampaikan Bupati Agus

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Gangster Masih Marak, Taj Yasin Bina Remaja Lewat Pendidikan Karakter

Gangster Masih Marak, Taj Yasin Bina Remaja Lewat Pendidikan Karakter

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Pemkot Salatiga Jembatani Polemik antara Pengusaha Angkot dan Regulasi

Pemkot Salatiga Jembatani Polemik antara Pengusaha Angkot dan Regulasi

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Diskominfo Jepara Gelar Bimtek Operator “Jepara Tanggap 112”

Diskominfo Jepara Gelar Bimtek Operator “Jepara Tanggap 112”

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Gus Yasin Persilakan Rakyat Gunakan Gedung Pemprov untuk Kegiatan Publik

Gus Yasin Persilakan Rakyat Gunakan Gedung Pemprov untuk Kegiatan Publik

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
RSGH Jepara Gelar Operasi Katarak Gratis, Libatkan 21 Dokter Spesialis Mata Perempuan

RSGH Jepara Gelar Operasi Katarak Gratis, Libatkan 21 Dokter Spesialis Mata Perempuan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan
Polisi di Jepara Sosialisasikan Bahaya “Destructive Fishing” kepada Nelayan

Polisi di Jepara Sosialisasikan Bahaya “Destructive Fishing” kepada Nelayan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Close Ads X