Kuasai Keterampilan Digital Jangan Sampai Lupa Jati Diri Bangsa

infojateng.id - 24 Oktober 2021
Kuasai Keterampilan Digital Jangan Sampai Lupa Jati Diri Bangsa
 - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

Cilacap – Era digital membuat dunia kini semakin tanpa batas. Begitu juga dalam hal persaingan produk pendidikannya. Ke depan, kecakapan digital yang mesti dikuasai anak Indonesia tak cukup hanya menguasai empat pilar kecakapan itu, baik digital skill, digital ethic, digital culture maupun digital safety. Lebih dari itu, mereka mesti menghadapi dua ilmu hidup masa depan yang menjadi tantangan mereka, dan pasti mereka hadapi. Keduanya adalah digital strategy dan digital global politic.

Menurut Dr. Riant Nugroho, pegiat literasi digital dan pakar kebijakan publik, mereka anak-anak kita sepuluh tahun mendatang mesti menguasai keterampilan strategis: bagaimana dengan kecakapan digital bisa bersaing menguasai dunia. Karena, dengan era borderless, tanpa batas geografi, musuh kita bersifat lintas benua. “Jangan hanya terampil menguasai digital semaksimalnya. Kalau sampai orang Amerika dan Swedia justru belajar bahasa Jawa, batik dan wayang dengan lebih fokus dan serius, bisa membuat mereka lebih jago dari kita,” ujarnya.

Bahkan, lanjut Riant, mereka akan jadi rujukan belajar budaya Jawa. Itu bahaya serius. “Jadi, strategi hidup era digital jangan melupakan yang unik dan eksklusif dari budaya bangsa kita. Kuliner, karya seni, dalami yang serius dan fokus, karena di sana akan jadi pembeda dengan yang ada dari negara lain. Kita tetap punya nilai jual khas yang dicari orang. Di situ kita bisa survive,” kata Riant Nugroho saat berbicara dalam Webinar Literasi Digital: Indonesia Makin Cakap Digital, yang digelar Kementerian Kominfo untuk warga Kabupaten Cilacap, Jateng, 22 Oktober 2021.

Punya keunggulan yang berskala global, sambung Riant, adalah kunci menguasai dunia. Buat anak-anak kita belajar berpikir untuk punya keunggulan global. Jadilah Sriwijaya atau Majapahit baru di era digital dengan keterampilan unggulnya. Indonesia pusat penduduk Muslim terbesar, jadikan kita sebagai pusat rujukan baca Alquran yang indah dan merdu. Kuasai ilmunya dengan spesifik. Kalau pengin belajar Alquran tak harus ke Arab, silakan ke Indonesia. Bisa belajar beragam ilmu budaya, tradisi dan beragam kecakapan khusus yang dimiliki orang Indonesia di masa datang. Batik di beragam media, mobil, smartphone didesain dengan batik eksklusif, diproduksi, dan belajar ilmunya mesti ke Indonesia.

“Jadikan Sriwijaya atau Majapahit baru yang kokoh dan berkarakter untuk bersaing dengan produk dan talenta global lain. Ruang digital hanya jadi sarana, bukan yang utama. Tapi kecakapan khusus yang unik dan punya diferensiasi, itu yang kita jadikan alat berjuang untuk menguasai dunia global dengan senjata sarana digital,” urai Riant yang mengupas topik, “Pendidikan Bermutu untuk Generasi Anak Digital” dan diikuti ratusan peserta lintas profesi dan generasi dari seantero Cilacap.

Tak membahas sendiri, Riant Nugroho yang dipandu moderator Ayu Perwari, juga ditemani koleganya Imam Wahyudi, direktur PT Content Creative Indonesia dan mantan anggota Dewan Pers; Septa Dinata, peneliti dari Paramadina Publik Policy; H. Ahmad Faridi, Sub Koord Rendati, Kanwil Kemenag Jateng, serta Reny Risty, presenter TV yang tampil sebagai key opinion leader.

Lebih jauh, membahas tantangan anak Indonesia di masa datang, Imam Wahyudi menekankan, kecakapan digital mesti dikukuhkan dengan tetap menjaga keterampilan beragam kecakapan aplikasi yang mumpuni, dan up to date. Bukan kelas sedang, agar kita tak dikerjai mereka dari negara lain. “Agar dalam transformasi digital kita bisa tampil sebagai pemenang dan bukan jadi pecundang di tengah persaingan era digital,” pungkas Imam, serius. (*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Gubernur Luhtfi Terima Penghargaan Kemenkes, Intervensi Penurunan Stunting

Gubernur Luhtfi Terima Penghargaan Kemenkes, Intervensi Penurunan Stunting

Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Empat Daerah Siap Jalankan Aglomerasi PSEL di Bawah Kendali Pemprov Jateng

Empat Daerah Siap Jalankan Aglomerasi PSEL di Bawah Kendali Pemprov Jateng

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Sumringah, Pengayuh Becak Lansia Menerima Becak Listrik dari Presiden Prabowo

Sumringah, Pengayuh Becak Lansia Menerima Becak Listrik dari Presiden Prabowo

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Secangkir Kopi dari Resep Turun Temurun di Kenara Coffee

Secangkir Kopi dari Resep Turun Temurun di Kenara Coffee

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Pengayuh Becak di Kendal Terima Bantuan Becak Listrik dari Presiden RI

Pengayuh Becak di Kendal Terima Bantuan Becak Listrik dari Presiden RI

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Desain Ulang Alun-Alun Temanggung Usung Semangat Gotong Royong

Desain Ulang Alun-Alun Temanggung Usung Semangat Gotong Royong

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng
Jembatan Penghubung Sumosari-Batealit Segera Dibangun, Telan Anggaran Rp10 Miliar

Jembatan Penghubung Sumosari-Batealit Segera Dibangun, Telan Anggaran Rp10 Miliar

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Lapangan Tenis Kantil Dipindah, Anggaran Pembangunan Ditaksir Capai Rp 1,5 Miliar

Lapangan Tenis Kantil Dipindah, Anggaran Pembangunan Ditaksir Capai Rp 1,5 Miliar

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
8.238 Atlet Pelajar Bakal Bersaing Juarai 20 Cabor di POPDA Jepara 2025

8.238 Atlet Pelajar Bakal Bersaing Juarai 20 Cabor di POPDA Jepara 2025

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Ahmad Luthfi Bantu Irigasi Petani Pekalongan, Air Mudah Panen Meningkat

Ahmad Luthfi Bantu Irigasi Petani Pekalongan, Air Mudah Panen Meningkat

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
“Fish Market Day”, Sekda Sumarno: Upaya Kendalikan Inflasi Akibat Pangan

“Fish Market Day”, Sekda Sumarno: Upaya Kendalikan Inflasi Akibat Pangan

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Gubernur Luthfi Kampanyekan Gemarikan, Bisa Perkuat Ekonomi Daerah

Gubernur Luthfi Kampanyekan Gemarikan, Bisa Perkuat Ekonomi Daerah

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Pemkab Pati Kebut Pekerjaan Jalan, Target Rampung Desember 2025

Pemkab Pati Kebut Pekerjaan Jalan, Target Rampung Desember 2025

Eks Karesidenan Pati   Pemerintahan
21 Kafilah MTQH XXXI Tingkat Jateng Dilepas Wabup Boyolali

21 Kafilah MTQH XXXI Tingkat Jateng Dilepas Wabup Boyolali

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
9 Pelaku UMKM Difabel Terima Motor Roda Tiga dan Bikin SIM Gratis

9 Pelaku UMKM Difabel Terima Motor Roda Tiga dan Bikin SIM Gratis

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Sekda Jateng Ajak Gunakan Al-Qur’an-Hadis Sebagai Pedoman Hidup

Sekda Jateng Ajak Gunakan Al-Qur’an-Hadis Sebagai Pedoman Hidup

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Jateng Raih Penghargaan Pioneer of Economic Empowerment

Jateng Raih Penghargaan Pioneer of Economic Empowerment

Ekonomi   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Sragen Teguhkan Komitmen Bebas Tuberkulosis

Sragen Teguhkan Komitmen Bebas Tuberkulosis

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Kesehatan
Pendopo jadi Bagian dari Museum RA Kartini

Pendopo jadi Bagian dari Museum RA Kartini

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Ratusan Atlet Pencak Silat Meriahkan Dandim Cup 2025 Jepara

Ratusan Atlet Pencak Silat Meriahkan Dandim Cup 2025 Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Close Ads X