Hindari Berpolemik di Media Sosial, Pintar Pilih Teman di Dunia Maya

infojateng.id - 6 November 2021
Hindari Berpolemik di Media Sosial, Pintar Pilih Teman di Dunia Maya
 - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

WONOSOBO – Media sosial dinilai berbagai kalangan kerap menciptakan pribadi yang cenderung anti-sosial sehingga pertemanan dan jejaring pertemanannya relatif semu.

Media sosial menawarkan pertemanan dalam bentuk satu jenis, followers, bukan teman diskusi dan teman sejati.

“Komunikasi di sosial media tidak membangun relasi intersubjektif, melalui tatap muka, jadi perlu seleksi dalam membangun jaringan sosial,” kata pegiat Yayasan Desantara Nurkhoiron saat menjadi pembicara webinar literasi digital bertema “Kenali Bahaya Didunia Digital; Jangan Asal Klik Diinternet” yang digelar Kementerian Kominfo untuk masyarakat Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Jumat (5/11/2021).

Dalam webinar yang diikuti 300-an peserta itu, Nurkhoiron mengatakan dalam menjalin relasi jejaring sosial disarankan memprioritaskan mereka yang sudah dikenal dan dipahami track recordnya.

“Gunakan cara komunikasi yang hangat dan beretika dalam berteman dan hindari berpolemik,” kata dia.

Menurutnya, media digital juga mendorong perilaku konsumtif. Sebab teknologi media sosial dibentuk untuk tujuan pasar. Di mana pengguna didekatkan dengan barang konsumsi yang paling disukai lalu menciptakan komodifikasi. Maka perlu berpikir sebelum membeli.

“Jangan mudah tergiur dengan bentuk promosi di media sosial. Belilah sesuatu yang benar-benar dibutuhkan,” kata dia.

Selain itu Nurkhoiron mengingatkan bahwa media sosial meningkatkan perpecahan sosial sosial politik. Biasanya terjadi di musim politik. Uang politik beredar, buser influencer dibayar berkeliaran. Algoritma dimanfaatkan menjadi seolah rumput kering dibakar.

Untuk mengatasinya, usahakan berselancar seperlunya dan kurangi intensitas di masa musim politik.

“Usahakan mengunduh dan berjejaring dalam urusan politik yang memang berkaitan dengan kompetensi dan pekerjaan. Hindari polemik yang tidak perlu dan dapat membuat suasana panas atau depresi,” kata dia.

Nurkhoiron mengatakan media digital bisa membuka konten negatif yang melanggar hak pengguna digital. Dalam konten itu biasanya dipakai untuk menipu masyarakat. Memunculkan disinformasi atau informasi yang dikelirukan atau dimanipulasi, memicu misinformasi atau informasi yang ditafsirkan keliru, dan malinformasi atau mengelirukan informasi yang benar.

Narasumber lain webinar itu, Septa Dinata selaku Peneliti Paramadina Public Policy mengatakan pengguna internet Indonesia menjadi peringkat ketiga terbanyak di Asia.

“Dengan penggunaan internet di Indonesia sebanyak 202 juta pengguna dengan rata-rata durasi penggunaan 8 jam 56 menit, hendaknya diarahkan ke arah produktif,” kata dia.

Kondisi ini membuat pentingnya literasi digital dalam mengedukasi pengguna agar memanfaatkan media digital untuk hal-hal berguna dan bermanfaat.

Webinar itu juga menghadirkan narasumber Guru PAI SDN Tegalombo Yan Vita, pengawas PAI Siti Nurhidayati, serta dimoderatori Ayu Perwari dan Vanesa Axelia selaku key opinion leader. (*)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Pascalongsor Cibeunying Cilacap, Ahmad Luthfi: Waspada Ancaman Bencana

Pascalongsor Cibeunying Cilacap, Ahmad Luthfi: Waspada Ancaman Bencana

Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Tingkatkan Kesadaran Nilai Ekologi Lewat Festival Berkat Bandeng

Tingkatkan Kesadaran Nilai Ekologi Lewat Festival Berkat Bandeng

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Jepara Jadi Tuan Rumah FMTI 2025

Jepara Jadi Tuan Rumah FMTI 2025

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Seni & Budaya
20 Warga Masih Hilang, BPBD Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap

20 Warga Masih Hilang, BPBD Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap

Eks Karesidenan Banyumas   Info Jateng
Rembang Bangun Budaya Tangguh Bencana di Lingkungan Sekolah

Rembang Bangun Budaya Tangguh Bencana di Lingkungan Sekolah

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
KONI Jateng Butuh Penyegaran, Sujarwanto Calon Kuat

KONI Jateng Butuh Penyegaran, Sujarwanto Calon Kuat

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
RPH di Kabupaten Kendal Didorong Bersertifikat Halal

RPH di Kabupaten Kendal Didorong Bersertifikat Halal

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Wabup Pati Tekankan Pentingnya Kolaborasi dalam Penanggulangan Bencana

Wabup Pati Tekankan Pentingnya Kolaborasi dalam Penanggulangan Bencana

Eks Karesidenan Pati   Pemerintahan
15 Cabor di POPDA Boyolali 2026 Mulai Digelar

15 Cabor di POPDA Boyolali 2026 Mulai Digelar

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Olahraga
TMJ Siapkan Empat Layanan Masyarakat Jelang Nataru

TMJ Siapkan Empat Layanan Masyarakat Jelang Nataru

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
MTQH Jateng 2025 Usai, Target Juara Umum di Tingkat Nasional 2026

MTQH Jateng 2025 Usai, Target Juara Umum di Tingkat Nasional 2026

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Sinergi Pemkot Magelang dan Baznas Optimalkan Potensi Zakat

Sinergi Pemkot Magelang dan Baznas Optimalkan Potensi Zakat

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Pemerintahan
179 Paket Sembako untuk Veteran dan Janda Perintis Kemerdekaan

179 Paket Sembako untuk Veteran dan Janda Perintis Kemerdekaan

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Nawal Yasin Raih Penghargaan Bergengsi Bunda PAUD Nasional 2025

Nawal Yasin Raih Penghargaan Bergengsi Bunda PAUD Nasional 2025

Info Jateng   Info Nasional   Laporan Khusus
Pemprov Jateng Usulkan Proyek Pengelolaan Sampah hingga Air Baku dengan Skema KPBU

Pemprov Jateng Usulkan Proyek Pengelolaan Sampah hingga Air Baku dengan Skema KPBU

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
BKKBN Jateng Kukuhkan Ayah dan Bunda GenRe Rembang

BKKBN Jateng Kukuhkan Ayah dan Bunda GenRe Rembang

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Ratu Ceting, Gerakan Celengan Gotong Royong untuk Cegah Stunting

Ratu Ceting, Gerakan Celengan Gotong Royong untuk Cegah Stunting

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Kesehatan
Bupati Magelang Buka Ruang Aspirasi di Kecamatan Pakis

Bupati Magelang Buka Ruang Aspirasi di Kecamatan Pakis

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Pemerintahan
Polisi Ekshumasi Makam ART di Jepara yang Meninggal di Rumah Majikan

Polisi Ekshumasi Makam ART di Jepara yang Meninggal di Rumah Majikan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Pemprov Jateng Bangun 10 Embung pada 2025

Pemprov Jateng Bangun 10 Embung pada 2025

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Close Ads X