SEMARANG – Semakin dekatnya hari perayaan Natal, Kemeriahanpun sudah terlihat. Seperti halnya yang terlihat di halaman Gereja GITJ Gembong, Pati nampak berdiri menjulang pohon Natal. Berbeda dengan Pohon natal sebelumnya, pohon natal setinggi 5 meter dan berdiameter 3 meter ini terbuat dari limbah plastik yang sudah tak terpakai.
Pendeta GITJ Gembong, Stevanus Siswanto menjelaskan, pohon natal tersebut merupakan limbah plastik yang di potong kecil-kecil dan dimasukkan di dalam botol bekas air mineral berukuran 600 ml hingga berbentuk padat atau disebut ecobrick. Dan untuk menjadikan rangkaian pohon natal ini, pihak gereja menghabiskan 1000 ecobriock. Satu ecobrik memiliki berat 300 gram.
Sehingga, totalnya mencapai 3 kwintal, sehingga harus ditopang menggunakan kerangka besi. Plastik-plastik tersebut merupakan plastik limbah rumah tangga seperti bungkus kopi, bungkus mi instan, bungkus sabun dan lain sebagainya yang berhasil dikumpulkan oleh para jemaat gereja.
Proses pembuatan membutuhkan waktu selama 3 minggu. Pasalnya, pihaknya sempat kehabisan plastik, sehingga berburu plastik bekas hingga ke warung-warung sekitar. Beruntung, pihak pemerintah Desa Gembong memberikan bantuan sebanyak 260 botol ecobrick.
Pihaknya menambahkan, ide awal pembuatan pohon natal dari ecobrick tersebut berawal dari keprihatinanya saat melihat banyaknya sampah yang berserakan di sekitar lingkungan gereja. Selain itu, juga termotifasi program pemkab beberapa waktu lalu yang mewajibkan para siswanya untuyk mengumpulkan ecobrick pada waktu peresmian alun-alun kota Pati.
Usai natal, rencananya Ecobrick ini akan dimanfaatkan untuk membuat taman di lokasi gereja GITJ Gembong. Pihaknya berharap, dengan tema Natal tahun ini yakni “Natal menjadikan kita sahabat bagi semua orang dalam membangun lingkungan” dapat mengajarkan masyarakat dan jemaat gereja pada khususnya untuk lebih menghargai lingkungan dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat, dan bisa mengaplikasikanya dengan cara berkreasi mendaur ulang sampah menjadi sesuatu yang lebih berguna. (redaksi)