Semarang,Infojateng.id– Dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-93, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Jateng menyelenggarakan festival perempuan. Acara ini sebagai salah satu upaya untuk pemberdayaan perempuan melalui kewirausahaan.
Kepala DP3AP2KB, Dra Retno Sudewi usai acara festival perempuan di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kamis (16/12/2021) menyampaikan, festival perempuan ini mengusung tema “Perempuan Gayeng, Sareng-Sareng Mbangun Jateng”. Lomba yang digelar sesuai dengan lima arahan presiden kepada Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak salah satunya peningkatan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan. “Festival ini bertujuan untuk melatih perempuan untuk meningkatkan produktivitas ekonomi, “kata Retno Sudewi.
Pada even itu, pihaknya juga mengumumkan tiga pemenang kelompok usaha perempuan dalam perlombaan tersebut. “Acara ini sekaligus memperingati dalam rangka 16 hari anti kekerasan berkerja sama dengan Kesetaraan dan Keadilan Gender (KKG),”ujarnya.
Retno Sudewi menuturkan, bahwa dinasnya juga bekerjasama dengan badan kerjasama organisasi wanita (BKOW) melalui program desa sejahtera (Destara) sebagai program unggulan pada 2022 mendatang.
“Kedepan, kami membuat desa ramah perempuan dan peduli anak di 5 wilayah, seperti Purbalingga, Kota Semarang, Demak, Pemalang, dan Sragen. Salah satunya sudah dimulai Destara, bertujuan untuk meningkatkan ekonomi perempuan,”tuturnya.(ito/redaksi)