REMBANG– Adanya pembuatan Jalan Lingkar Sarang yang melewati Desa Karangmangu, membuat masyarakat berkeinginan adanya ruko- ruko di sana. Usulan tersebut muncul saat kegiatan Dinamika Pembangunan di pendapa Kecamatan Sarang belum lama ini.
Tak hanya itu saja, salah satu warga yang hadir bernama Rosyid di dalam kegiatan yang dihadiri kepala desa, Anggota BPD dan tokoh masyarakat se-Kecamatan Sarang juga mengusulkan di sepanjang jalan lingkar tersebut dibuat semacam daya tarik wisata dan taman.
“Semenjak nanti ada jalan lingkar itu saya harap ada ruko- ruko dan bisa dijadikan rekreasi laut atau yang bagaimana,” tuturnya.
Menanggapi usulan tersebut Bupati Rembang H. Abdul Hafidz sangat menyetujui. Ide tersebut sejalan dengan keinginannya yang mana jalan lingkar tersebut bisa menjadi tempat wisata.
“Harapannya memang seperti itu, bisa dilengkapi dengan wisata kuliner , untuk menyerap aspirasi dan untuk kebersihan dan banyak lainnya,” ungkapnya.
Selain usulan terkait jalan lingkar, Kades Karangmangu juga mengusulkan normalisasi sungai Banowan sampai Karangmangu dan langsung dijawab Bupati tahun 2020 akan dilaksanakan. Sedangkan usulan ada truk sampah secara berkala seminggu sekali mengangkut sampah di wilayah Sarang, akan direalisasi 2020 mendatang, ada satu armada yang akan melayani di wilayah Kragan dan Sarang. (redaksi)