Pati– Di tengah pandemi Covid-19, tugas Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pati dinilai semakin berat. Mereka dituntut menjalankan tugas pembinaan atlet dan memastikan segala kegiatan olahraga tetap berjalan dengan protokol kesehatan ketat.
Menurut Joni Kurnianto Wakil Pimpinan DPRD Pati yang juga menjabat ketua Pelti Pati. Di tengah pandemi Covid-19, para atlet dihadapkan pada kondisi serba sulit, keterbatasan waktu untuk berlatih, keterbatasan sarana prasarana setiap cabor, hingga keterbatasan anggaran.
Pada event bergengsi Porprov yang diprediksi bakal berlangsung pada 2023 mendatang ini. Untuk Cabor tenis meja. Joni mengaku telah mempersiapkan atlet untuk berlaga Porprov cabor tenis lapangan , “kita harus optimis atlet bisa tetap berprestasi, kami berharap pembinaan atlet tetap berjalan meskipun dalam masa panemi.” Ungkapnya.
Pelti Pati menargetkan atletnya berprestasi pada Porprov kali ini. Meski demikian, Joni lebih mengedepankan pembinaan kepada para atlet.
“Target juara pasti ada, tetapi kami lebih fokus pada pembinaan atlet usia dini,” imbuhnya. (redaksi)