KUDUS – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kudus menggelar Musyawarah Kerja Tahun 2020. Tahun ini, salah satu program unggulannya adalah Blood-Jek.
Layanan ini merupakan layanan pengantaran darah kepada warga yang membutuhkan. Nantinya, ada kurir yang menggunakan sepeda motor untuk mobilitas pengantaran.
Ketua PMI cabang Kudus Rina Bhudy Ariyani menjelasakan tahun ini secara resmi akan layanan bloodjek dirilis. Melalui pelayanan ini nantinya diharapkan dapat mempercepat pendistribusian darah di Kabupaten Kudus.
“Kalau terjadi kondisi kegawat daruratan bisa teratasi dengan lebih cepat dan tepat,” terangnya pada awak media usai acara Pembukaan Musyawarah Kerja PMI di Aula PMI Kudus belum lama ini.
Ia membeberkan, progam tersebut menindaklanjuti banyaknya Rumah Sakit di Kabupaten Kudus yang belum memiliki Bank Darah. Dimana saat terjadi kondisi darurat darah, pihak rumah sakit sering kali meminta keluarga pasien untuk mengambil darah di PMI.
“Keluarga pasien yang datang ke PMI kerap kali tidak memahami secara baik detail darah yang dibutuhkan oleh pasien. Biasanya mereka hanya mengetahui golongan darahnya saja, bukan jenisnya,” urainya.
Selain itu, pengmbilan darah oleh keluarga pasien dinilai sebagai tindakan yang tidak tepat. Pasalnya, masayarakat awam tidak memiliki pemahaman yang baik terkait standar prosedur pengelolaan darah.
“Dari suhunya dan tempatmya harus diperhatikan. Kalau tidak, kualitas darah akan rusak. Dan tidak dapat berguna untuk menolong pasien,” kata istri orang nomor satu di Kabupaten Kudus itu.
Dengan pelayanan antar darah ini, Rina menegaskan proses pendistribusian darah bisa lebih cepat dan kualitas darah tetap terjaga.
Plt Bupati Kuduus H.M Hartopo berpesan kepada relawan ataupun pegawai yang bekerja di PMI Kudus selalu mengutamakan kerja sebagai ibadah. Mengingat, PMI merupakan organisasi sosial yang bergerak di masyarakat.
“Saya harapkan bapak/ibu relawan maupun yang bekerja di PMI harus punya jiwa sosial tinggi. Kalau kerja diniatkan ibadah dan ikhlas karena ini pelayanan langsung dengan masyarakat,” pungkasnya.(redaksi)