Pati – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pati menilai penerapan pembatasan kegiatan masyarakat masih longgar. Ketua Komisi A DPRD Pati Bambang Susilo mengatakan bahwa masih banyak masyarakat yang bepergian bukan untuk kepentingan yang mendesak.
Hal tersebut disampaikan Bambang Susilo berdasarkan pemantauannya di lapangan. Banyak masyarakat yang berkumpul sekedar nongkrong, padahal kebijakan untuk tidak berkumpul sudah sering digemborkan.
“Penerapan PPKM sebenarnya sudah bagus, hanya pelaksanaannya kurang ketat. Kami pantau masih sedikit longgar,” katanya.
Penerapan PPKM menurut Bambang harus jelas hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan, termasuk kejelasan tentang operasional fasilitas publik sektor lainnya.
“Kalau niatnya PPKM ya harus diperketat dalam artian harus dibedakan antara kegiatan ekonomi-non ekonomi dan yang lainnya. (redaksi)
