Pati – Wakil Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Hardi berharap perangkat desa yang diajukan oleh instansi untuk diseleksi adalah orang yang kompeten dan tidak ada unsur nepotisme di dalamnya.
Hal ini agar rektutmen perangkat desa yang akan digelar dalam waktu dekat bisa mendaparkan para tenaga ahli dan berintegritas.
“Harapann kami perangkat bekerja optimal karena disamping mendapatkan bengkok juga mendapatkan siltap. lha ini besok mau kita rapatkan agar perangkat aktif untuk ngantor dan melayani masyarkaat,” kata anggota Dewan Pati dan politisi dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu.
Sebelunnya, jelang pemilihan perangkat desa tahun 2022, DPRD Pati telah mengundang seluruh camat ke Kantor DPRD. agenda tersebut digelae Untuk mengetahui kesiapan pihak kecamatan untuk mempersiapkan seleksi perangkat desa.
Dari audiensi tersebut didapatkan informasi bahwa tahun ini ada Sebanyak 570 formasi jabatan perangkat desa di Kabupaten Pati yang Kosong.
Sementara baru 200 formasi saja yang didaftar. Oleh karenanya selain menanyakan kesiapan desa terkait DPRD Pati juga menanyakan kendala persiapan penyelenggaraan seleksi Pemdes.
Meski belum terdaftar 50 persen lebih, namun Pembukaan pendaftaran seleksi perangkat desa masih dibuka hingga tanggal 12 Februari 2022 mendatang.