SEMARANG, infojateng.id – Sejumlah komoditas bahan pangan di wilayah Jawa Tengah seperti daging sapi, ayam dan bawang putih bakal defisit stok.
Meski begitu, jajaran Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpan) Jateng meminta masyarakat untuk tidak panik.
Kepala Dishanpan Jateng Dyah Lukisari mengatakan, tiga komoditas tersebut diperkirakan akan mengalami defisit stok pada April ini. Meski begitu, Dyah menekankan agar masyarakat tidak perlu khawatir akan hal tersebut.
“Ketiga komoditas yang posisinya defisit, akan dipenuhi dari daerah lain di Indonesia. Khusus bawang putih karena produksi dalam negeri tidak mencukupi, ketersediaanya akan dipenuhi dari produk impor yang merupakan kewenangan pemerintah pusat melalui Badan Pangan Nasional,” jelasnya.
Diyah berharap agar masyarakat tetap tenang dan tidak melakukan panic buying terhadap berbagai komoditas pangan tersebut. Karena Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menjamin ketersediaan berbagai komoditas tersebut.
Dyah membeberkan, harga beberapa komoditas strategis memang sudah mengalami kenaikan. Namun, hal itu menurutnya wajar, karena adanya peningkatan permintaan.
Beberapa komoditas yang sudah mengalami kenaikan harga pada awal Ramadan yakni daging sapi, daging ayam, cabai merah, dan gula pasir.
Sementara itu, kondisi stok pangan untuk beberapa komoditas di Jateng terbilang aman. Bahkan untuk komoditas beras, jagung dan kedelai mengalami surplus.
“Komoditas beras di Jawa Tengah diperkirakan surplus hingga 1,2 juta ton, pada April ini. Hal serupa dialami oleh komoditas jagung yang surplus 2,9 juta ton, dan kedelai surplus 651 ribu ton,” urai Dyah.
Sementara itu, bawang merah surplus 66 ribu ton, cabai surplus 43 ribu ton, telur ayam surplus 21 ribu ton, dan gula pasir surplus 38 ribu ton.
“Surplus tersebut diperkirakan dapat mencukupi kebutuhan penduduk Jawa Tengah hingga Hari Raya Idul Fitri nanti,” ungkapnya,
Sedangkan, pada komoditas lain, harganya terpantau stabil. Seperti, beras premium di Jawa Tengah rata-rata masih dijual dengan harga Rp11.500 per kilogram dan bawang merah Rp28.550 per kilogram.
“Komoditas beras dan bawang merah masih stabil harganya di bulan April,” ucapnya.(redaksi)