Prof Suyahmo Sebut Radikalisme Positif Perlu Dibangun

infojateng.id - 4 Maret 2020
Prof Suyahmo Sebut Radikalisme Positif Perlu Dibangun
Seorang narasumber saat memberikan materinya dalam seminar nasional. - ()
Penulis
|
Editor

KUDUS – Isu radikalisme memang menajdi isu serius, namun sebenarnya radikalisme secara hakiki dibagi menjadi dua. Yakni radikalisme positif dan radikalisme negatif, artinya warga juga harus memiliki radikalisme positif untuk bela negara.

 

Hal itu disampaikan pakar filsafat Pancasila Profesor Suyahmo saat seminar nasional yang dilaksanakan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muria Kudus (UMK) di Hotel @Home hari ini (04/04/2020).

 

Baginya, radikalisme positif yakni suatu paham yang meyakini suata ajaran, gagasan, ide dan nilai yang diyakini benar dan dijadikan tolok ukur dalam bersikap dan berperilaku. Lalu ajaran atau gagasan tersebut dibela, dilindungi, dilestarikan dan tidak bisa diubah.

 

”Namun komunitas yang meyakini ajaran atau gagasan tersebut tetap toleran, memabngun ekrukuknan, persatuan yang sejalan dengan hakikat bela negara,” katanya.

 

Tapi, jika radikalisme negatif, maka ajaran, gagasan, ide dan nilai yang diyakini komunitas tersebut tidak dibarengi sikap toleran. Mereka merasa paling benar, paling baik dan tidak toleransi dengan pihak lain yang berbeda paham dan cenderung bersikap negative terhadap pihak lain yang berbeda paham, politik dan ideologi.

 

Dia menambahkan, dalam konteks bela negara, maka komunitas radikalimse negatif lebih banyak mendatangkan dampak negetaif dalam pembangunan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sehingga perlu adanya upaya preventif dan persuasif untuk menangani kelompok tersebut. ”Jadi radikalisme negative harus dihindari, apalagi ketika sudah masuk ranah pengrusakan,” terangnya.

 

Menurutnya, tidak toleran terhadap kebhinekaan, suku, agama, ras, dan antar golongan sama saja dengan tidak cinta terhadap negara, Pancasila dan UUD 1945. Sehingga warga negara tidak mengabaikan negara, Pancasila dan UUD 1945. Karena dampaknya cukup besar, seperti disintegrasi.

 

Sementara itu, Ketua Panitia Seminar Deka Setiawan, M.Pd mengatakan, untuk bela negara, memang tidak hanya bersifat militeristik, namun bela negara bisa diaktualisasikan bermacam-macams esuai dengan profesi masing-masing. ”Sehingga dengan adanya seminar ini, peserta bisa memahami apa itu bela negara,” ujarnya.

 

Tujuannya agar 316 peserta yang ikut acara seminar memiliki tujuan jelas dalam bela negara. Karena seperti disampaikan diawal, bahwa bela negara bisa diaktualisasi sesuai dengan berbagai cara sesuai profesi masing-masing.(redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Rapat Paripurna Penyampaian LKPJ Bupati Blora Akhir Tahun Anggaran 2023

Rapat Paripurna Penyampaian LKPJ Bupati Blora Akhir Tahun Anggaran 2023

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Bupati Minta Pemprov Jateng Tuntaskan Jalan Provinsi di Blora

Bupati Minta Pemprov Jateng Tuntaskan Jalan Provinsi di Blora

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Kinerja Pemprov Jateng Meningkat di Tahun Anggaran 2023

Kinerja Pemprov Jateng Meningkat di Tahun Anggaran 2023

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Pemkab Cilacap Bakal Gelar Pasar Murah Jelang Idulfitri 1445 H

Pemkab Cilacap Bakal Gelar Pasar Murah Jelang Idulfitri 1445 H

Eks Karesidenan Banyumas   Info Jateng
Jelang Lebaran 2024, Pemkab Cilacap Tingkatkan Keamanan Pangan

Jelang Lebaran 2024, Pemkab Cilacap Tingkatkan Keamanan Pangan

Eks Karesidenan Banyumas   Info Jateng
Penuhi Kebutuhan Ramadan, 400 Paket Sembako Disiapkan untuk Kandeman

Penuhi Kebutuhan Ramadan, 400 Paket Sembako Disiapkan untuk Kandeman

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Peringati HUT Ke-58 Batang, Disparpora Kembali Populerkan Lomba Catur Cepat

Peringati HUT Ke-58 Batang, Disparpora Kembali Populerkan Lomba Catur Cepat

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Olahraga
Puncak Mudik Lebaran, Stasiun Batang Bakal Dibanjiri Pemudik

Puncak Mudik Lebaran, Stasiun Batang Bakal Dibanjiri Pemudik

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Bersumber DBHCHT, Jepara Siapkan Pelatihan Life Skill untuk Lebih 700 Warga

Bersumber DBHCHT, Jepara Siapkan Pelatihan Life Skill untuk Lebih 700 Warga

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Sambut Lebaran, Jalan di Jateng Siap Dilintasi Pemudik

Sambut Lebaran, Jalan di Jateng Siap Dilintasi Pemudik

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Perencanaan Pembangunan Kabupaten Semarang Tetap Prioritaskan Pemerataan

Perencanaan Pembangunan Kabupaten Semarang Tetap Prioritaskan Pemerataan

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Tol Solo-Yogyakarta Ruas Kartasura-Klaten Siap Dilalui Pemudik Lebaran 2024

Tol Solo-Yogyakarta Ruas Kartasura-Klaten Siap Dilalui Pemudik Lebaran 2024

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Cilacap Akan Libatkan Semua Sektor Pemerintahan untuk Kendalikan Kenaikan Kasus DBD

Cilacap Akan Libatkan Semua Sektor Pemerintahan untuk Kendalikan Kenaikan Kasus DBD

Eks Karesidenan Banyumas   Info Jateng
Cegah Korupsi, Pj Bupati Tegal Minta Pengadaan Barang Jasa Wajib Patuhi Aturan

Cegah Korupsi, Pj Bupati Tegal Minta Pengadaan Barang Jasa Wajib Patuhi Aturan

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan
Gelar Pembinaan ASN, Pemkab Batang Ingin Wujudkan Birokrasi Profesional dan Kinerja Tinggi

Gelar Pembinaan ASN, Pemkab Batang Ingin Wujudkan Birokrasi Profesional dan Kinerja Tinggi

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan
Ratusan ASN Pemkab Batang Terima Kenaikan Pangkat

Ratusan ASN Pemkab Batang Terima Kenaikan Pangkat

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan
Pemprov Gelar PMRB 2024, Pengunjung Dimanjakan dengan Harga Petani

Pemprov Gelar PMRB 2024, Pengunjung Dimanjakan dengan Harga Petani

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Semarakkan Ramadan, TPQ Al Jamil Pentas Rebana hingga Lomba Peringati Nuzulul Qur’an

Semarakkan Ramadan, TPQ Al Jamil Pentas Rebana hingga Lomba Peringati Nuzulul Qur’an

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pendidikan
Gemilang di WorldSSP300 Catalunya, Aldi Satya Mahendra Pimpin Klasemen Sementara

Gemilang di WorldSSP300 Catalunya, Aldi Satya Mahendra Pimpin Klasemen Sementara

Info Jateng   Olahraga
Mantap! Timnas Indonesia Satu-satunya Wakil ASEAN yang Menang di Matchday 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Mantap! Timnas Indonesia Satu-satunya Wakil ASEAN yang Menang di Matchday 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Info Jateng   Olahraga
Close Ads X