Pati, Infojateng.id – SD Islam Kauman Pati membukukan prestasi membanggakan dalam ajang level nasional. Itu setelah siswanya meraih tiga medali emas dalam sejumlah kompetisi sains, baru-baru ini.
“Alhamdulillah anak didik kami mampu berprestasi dalam bidang akademik tingkat nasional. Prestasinya untuk mata pelajaran matematika dan bahasa Inggris,” ujar Kepala SD Islam Kauman Pati Riyanawati, Kamis (16/6).
Adalah Muhammad Haidar Ali yang membawa pulang tiga medali emas setelah bersaing dengan 150-an peserta. Siswa kelas 4 tersebut mendulang dua emas dalam Olimpiade Sains Madrasah yang berlangsung pada 29 Mei. Medali itu didapat melalui mata pelajaran matematika dan bahasa Inggris.
Sebelumnya, pada 25 April dia juga meraih satu emas dalam Kompetisi Madrasah Nasional. Saat itu Haidar ambil bagian dalam mata lomba matematika.
Riyana menjelaskan, dua ajang kompetisi tersebut digelar secara daring oleh Ajang Prestasi Pelajar Indonesia (APPI). Lembaga penyelenggara resmi ajang kompetisi dan olimpiade itu, terdaftar di kementerian dengan Nomor AHU-0001190-AH.01.14 tahun 2022.
Banyak mata lomba yang dikompetisikan untuk jenjang SD/MI, SMP/MTs, dan MA/SMA/SMK. Adapun mata pelajaran yang dilombakan terbagi atas bidang keagamaan dan umum.
Untuk keagamaan terdiri atas Quran Hadits, Fikih, Bahasa Arab, Aqidah Akhlak, dan SKI. Sedangkan untuk mata pelajar umum meliputi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPA, IPS, dan Matematika.
Kepala SD Islam Kuman mengapresiasi siswa dan guru yang berprestasi. Beasiswa merupakan salah satu bentuk penghargaan bagi siswa berprestasi.
Menurutnya, prestasi itu tidak hanya memberi nilai lebih bagi siswa, tetapi sekaligus ikut mengharumkan nama sekolah. Karenanya, sekolah yang berlokasi di Jalan Kamandowo Gang Sunan Kalijaga Nomor 87 Pati tersebut akan lebih intensif memberikan motivasi, dukungan, dan pendampingan.
“Kami mengharapkan pencapaian ini semakin memotivasi siswa lain untuk juga meraih prestasi di masa mendatang. Tidak hanya di bidang akademik, tetapi juga non-akademik,” tandasnya.
Sementara, Hersiwi Widiasih, orang tua Haidar mengaku motivasi belajar anaknya meningkat setelah meraih medali kompetisi dan olimpiade nasional. Dia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dan apresiasi dari sekolah. (redaksi)
