Semarang, infojateng.id – Pemerintah pusat bakal menerapkan syarat perjalanan dan masuk mal harus sudah vaksin booster. Hal tersebut mendapat dukungan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo.
Menurut Ganjar, kebijakan itu lebih baik, karena bisa menambah percepatan vaksinasi booster.
“Menurut saya baik juga sih, kalau perlu di malnya dikasih tempat untuk boosting. Jadi kalau belum ya tinggal suntik,” kata Ganjar.
Dengan cara itu, lanjutnya, semangat masyarakat yang tampak mulai mengendur untuk mengikuti vaksinasi, bisa kembali meningkat.
“Jadi memang sebenarnya harus disebarkan karena kemarin agak kendor, maka saya sudah minta Dinas Kesehatan dalam dua minggu ini kita minta untuk genjot (vaksinasi) terus,” ujar gubernur.
Adapun kondisi Covid-19 di Jawa Tengah saat ini terkendali. Penambahan kasus yang ada, kata Ganjar, tak terlalu signifikan pada minggu ini. Selain itu, angka kesembuhan juga meningkat.
“Kondisi Covid-19 baik, masih terkendali. Kenaikan kasusnya sih tiap hari tidak terlalu signifikan. Ini saya pantau daily report-nya,” katanya.
Jumlah Kasus Covid-19 Tertinggi di Kota Semarang dan Klaten
Ganjar membeberkan, daerah dengan jumlah kasus tertinggi saat ini adalah Kabupaten Klaten dengan total 127 kasus. Diikuti Kota Semarang dengan 124 kasus. Selanjutnya secara berurutan Jepara dan Wonosobo.
“Kalau saya tanya Persi (Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia) sih yang dirawat nggak terlalu banyak yang dirawat, dan kemudian relatif tanpa banyak gejala,” ujarnya.
Untuk itu Ganjar merasa belum perlu melakukan pengetatan. Masker dan gaya hidup sehat jadi benteng utama agar tidak terpapar virus Corona.
“Belum ada pengetatan, sekarang kita dorong masker saja. Minimal itu. Masker, hidupnya sehat, makanannya bergizi, ya insyaallah oke,” tandasnya.(redaksi)