SEMARANG– Dalam rangka memperingati Harlah NU yang ke-97, Pimpinan Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah menyelenggarakan “Ngaji Bareng Kyai” di Kantor PWNU Jateng pada Sabtu, (7/3).
Dalam kesempatan tersebut, Rois Syuriah PWNU Jateng KH. Ubaidillah Shodaqoh t urut berkomentar terkait wabah Corona. Berbagai pihak mulai darin Pemerintah Pusat Maupun Daerah telah menghimbau agar masyarakat turut serta merta menjaga kebersihan agar terhindar dari virus mematikan tersebut.
Beliau menilai bawasannya himbauan akan menjaga kebersihan telah diajarkan dalam agama Islam dalam ilmu Fiqih.
“Kalau soal kebersihan itru sudah merupakan Thoharoh (bersuci) dari sisi fiqihnya.jadi Fiqih itu sudah menganjurkan kebersihan,” ujarnya.
Namun demikian, pihaknya mnghimbau agar kepanikan masyarakat tidak mengikis iman mereka terhadap takdir yang telah ditetapkan Allah SWT.
“Yang kita tekankan itu jangan sampai khawatir yang terlalu khawatir, hingga tawakkal kepada Allah itu tidak ada. Karena para ulama itu sudah mengatakan bahwa degradasi iman yang paling pertama kali itu adalah degradasi iman terhadap Qada’ dan Qadar Allah (Takdir). Hidup dan mati itu ya Qada’ dan Qadar Allah, itu menguji keimanan kita,” pungkasnya.(redaksi)