Hari Ini Diputuskan, Lebaranya Besok?

infojateng.id - 3 Juni 2019
Hari Ini Diputuskan, Lebaranya Besok?
TENTUKAN :Meneropong posisi hilal (ISTIMEWA) - ()
Penulis
|
Editor

JAKARTA- Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat untuk menentukan 1 Syawal 1440 Hijriah pad nanti petang. Sidang isbat akan diawali dengan paparan mengenai posisi bulan sabit baru (hilal) berdasarkan data astronomi (falak).

Metode penentuan hilal biasanya dilakukan dengan dua cara, rukyat dan hisab. Rukyat merupakan metode pemantauan hilal menggunakan pandangan mata. Sementara hisab merupakan metode pemantauan hilal berdasarkan perhitungan matematik astronomi.

Hilal atau bulan sabit muda pertama merupakan penanda apakah hari berikutnya sudah berganti bulan atau belum. Mengutip situs resmi LAPAN, untuk membedakan hilal yang asli dengan bulan biasa yakni dengan melihat bentuk bulan berupa huruf U dengan posisi menghadap titik matahari.

Sebaliknya, jika berupa huruf N atau dengan posisi miring, maka itu bukan hilal tetapi hanya berupa pandangan atau bentukan cahaya.

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) menjelaskan hilal bisa dilihat setelah terjadinya konjungsi di arah dekat matahari terbenam yang menjadi acuan permulaan bulan dalam penanggalan kalender Islam. Hilal biasanya diamati pada hari ke-29 di bulan berjalan.

LAPAN memberikan kriteria penentuan awal bulan hijriah dengan memerhatikan faktor ketampakan atau visibilitas hilal yakni elongasi bulan menjadi 6,4 derajat dan tinggi bulan minimal 3 derajat.

LAPAN menggunakan waktu Indonesia Barat sebagai rujukan lantaran beda waktu antara Indonesia Barat dan wilayah paling Timur menyebabkan perbedaan tinggi hilal hingga 3 derajat.

Selain melihat posisi elongasi, kriteria lain yakni berdasarkan faktor cuaca. Dianjurkan melakukan pengamatan dari tempat tanpa penghalang (pohon atau gedung) arah pandang ke arah barat. Titik terbenamnya matahari akan menjadi acuan untuk melihat hilal karena posisinya tidak jauh dari titik tersebut.

Apabila hilal terlihat beberapa saat setelah magrib (qobla ghurub) maka petang ini (Senin (3/5) ditetapkan sudah memasuki 1 Syawal. Artinya, masyarakat Indonesia akan merayakan Lebaran pada Selasa (4/6) atau puasa berlangsung selama 29 hari (versi pemerintah). Sebaliknya, jika hilal tidak disaksikan para perukyat, Senin petang ditetapkan sebagai malam 30 Ramadan dan 1 Syawal jatuh pada Rabu (5/6).(awan)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Hyundai Hillstate Telan Kekalahan dari Hi Pass, Peluang Red Spark Salip Posisi 2 Klasemen

Hyundai Hillstate Telan Kekalahan dari Hi Pass, Peluang Red Spark Salip Posisi 2 Klasemen

Olahraga
Operasi Keselamatan di Jepara, Polisi Bagikan Bunga Hingga Cokelat kepada Pengendara

Operasi Keselamatan di Jepara, Polisi Bagikan Bunga Hingga Cokelat kepada Pengendara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Perkuat Sinergitas, Kapolres Jepara Kunjungi Unisnu

Perkuat Sinergitas, Kapolres Jepara Kunjungi Unisnu

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Puluhan Buruh Tani Pundenrejo Berkemah di Depan Kantor BPN Pati, Tuntut Tanah Nenek Moyang Dikembalikan

Puluhan Buruh Tani Pundenrejo Berkemah di Depan Kantor BPN Pati, Tuntut Tanah Nenek Moyang Dikembalikan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Hasil Laga Hyundai Hillstate Vs Hi Pass Tentukan Nasib Red Spark

Hasil Laga Hyundai Hillstate Vs Hi Pass Tentukan Nasib Red Spark

Olahraga
LKPP Galang Kolaborasi untuk Reboisasi di Wilayah Rawan Bencana Pekalongan

LKPP Galang Kolaborasi untuk Reboisasi di Wilayah Rawan Bencana Pekalongan

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Laporan Khusus
Ratusan Pelajar Dapat Makan Bergizi Gratis dari IWAPI Boyolali

Ratusan Pelajar Dapat Makan Bergizi Gratis dari IWAPI Boyolali

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pendidikan
Polres Batang Gelar Operasi Keselamatan Candi 2025

Polres Batang Gelar Operasi Keselamatan Candi 2025

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Monitoring Pencegahan Korupsi, Jepara Peringkat 23 Nasional

Monitoring Pencegahan Korupsi, Jepara Peringkat 23 Nasional

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Kuota Jemaah Haji Jateng Capai 30.377 Orang, Petugas Diminta Layani dengan Ikhlas

Kuota Jemaah Haji Jateng Capai 30.377 Orang, Petugas Diminta Layani dengan Ikhlas

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Insan Pers Diminta Setia pada Kode Etik Jurnalistik Ditengah Merebaknya Teknologi AI

Insan Pers Diminta Setia pada Kode Etik Jurnalistik Ditengah Merebaknya Teknologi AI

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Pemkab Semarang Gagas Pembuatan “Keripik Sampah”

Pemkab Semarang Gagas Pembuatan “Keripik Sampah”

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Pemeriksaan Kesehatan Gratis Dimulai, Pj Gubernur Jateng : Pelayanan Dibikin yang Nyaman

Pemeriksaan Kesehatan Gratis Dimulai, Pj Gubernur Jateng : Pelayanan Dibikin yang Nyaman

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Kesehatan
Pengendara Harapkan Ruas Pantura Batang Dibetonisasi

Pengendara Harapkan Ruas Pantura Batang Dibetonisasi

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Nana Minta Jajarannya Pertahankan Kinerja Baik Jelang Pelantikan Gubernur-Wagub Jateng

Nana Minta Jajarannya Pertahankan Kinerja Baik Jelang Pelantikan Gubernur-Wagub Jateng

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
KONI Batang Berharap, Anggaran Pembinaan Olahraga Tak Terpangkas untuk Program MBG

KONI Batang Berharap, Anggaran Pembinaan Olahraga Tak Terpangkas untuk Program MBG

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Wali Kota Semarang Tinjau Banjir di Terboyo Wetan dan Trimulyo

Wali Kota Semarang Tinjau Banjir di Terboyo Wetan dan Trimulyo

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Peringati HPN, DPRD Jateng Bentuk Sinergitas Insan Media di Era Disrupsi

Peringati HPN, DPRD Jateng Bentuk Sinergitas Insan Media di Era Disrupsi

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan
Empat Kendaraan Kecelakaan Karambol di Depan SPBU Krasak, Satu Orang Meninggal Dunia

Empat Kendaraan Kecelakaan Karambol di Depan SPBU Krasak, Satu Orang Meninggal Dunia

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Gerindra Jepara Siap Kawal MBG dan Progam Pemerintah Pusat di Daerah

Gerindra Jepara Siap Kawal MBG dan Progam Pemerintah Pusat di Daerah

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Close Ads X