Rembang, infojateng.id – KH. Anwar Zahid mengisi ceramah dalam pengajian yang berlangsung di Alun-alun Rembang, Sabtu (17/9/2022). Da’i asal Kabupaten Bojonegoro itu mengisi pengajian dalam rangka Haul RA. Kartini.
Menurur KH. Anwar Zahid, RA Kartini adalah seorang santri tulen. Bahkan istri Bupati Rembang Raden Adipati Djojoadiningrat iti telah 4 kali khatam Al-Qur’an.
Baca juga: Gelar Pengajian Umum Bersama KH. Anwar Zahid Peringati Haul RA. Kartini
“RA Kartini itu hafal imriti, khatam ngaji tafsir surotul fatihah. Itu pula yang mengilhami surat- surat beliau dan kemudian dibukukan menjadi habis gelap terbitlah terang,” tegasnya.
Anwar Zahid pun menuturkan peringatan Hari Kartini lebih baiknya diisi dengan khataman Al-Qur’an dan lomba baca kitab. Iapun tidak setuju jika Hari Kartini hanya tentang kebaya dan sanggul.
Terkait penggalaran lirik dalam lagu ”Ibu Kita Kartini” yaitu RA Kartini putri sejati dan pendekar bangsa menurutnya sangat tepat.
“Karena sosok Kartini merupakan wanita yang merasa sebagai wanita, wanita yang mengerti sebagai wanita, wanita yang mengerti tentang wanita dan wanita yang mewanitakan wanita. Karena akhir- akhir ini banyak wanita yang ke laki-lakian dan banyak lelaki yang kewanita- wanitaan,” ungkapnya.
Sedangkan tentang RA Kartini ditetapkan sebagai Pahlawan Emansipasi Wanita Nasional, KH.Anwar Zahid juga menyebut sudah selaras dengan ajaran Islam. Nabi Muhammad Saw mengentaskan kaum wanita.
“Kita semua tahu di zaman jahiliyah wanita nggak ada harganya, wanita bisa dijadikan hadiah dan taruhan dalam perjudian. Bahkan saya baca dalam kitab Adabul Islam fi nidhomil usroh, karya Sayyid Muhammad Bin Alwi Al Maliki bahwa wanita itu harganya lebih murah dari segenggam pasir,” terangnya.(redaksi)