Ketua DPRD Jepara Minta Ponpes Membantu Masalah Anak Putus Sekolah

infojateng.id - 28 Oktober 2022
Ketua DPRD Jepara Minta Ponpes Membantu Masalah Anak Putus Sekolah
Dialog Interaktif Menjaring Aspirasi Masyarakat Jepara (Jaring Asmara) dengan tajuk “Ranperda Pesantren” di LPPL Kartini FM Jepara, Kamis (27/10/2022). (Foto: Diskominfo Jepara) - (infojateng.id)
|
Editor

Jepara, infojateng.id – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat daeerah (DPRD) Jepara Haizul Maarif berharap kepada pondok pesantren di Jepara ikut membantu memecahkan masalah anak-anak yang putus sekolah.

Selain mendapatkan bekal ilmu agama (mengaji), mereka juga berkesempatan menyelesaikan program wajib belajar pemerintah.

Demikian disampaikan Haizul Maarif, saat Dialog Interaktif Menjaring Aspirasi Masyarakat Jepara (Jaring Asmara) dengan tajuk “Ranperda Pesantren”  di LPPL Kartini FM Jepara, Kamis (27/10/2022).

Dalam dialog kali ini menghadirkan Kepala Kantor Kemenag Jepara Muh habib, dan Pengasuh Ponpes Al Haromain Qutub Izziddin serta Kabid Komunikasi Diskominfo Muslichan.

“Pendidikan di pondok pesantren merupakan jalur pendidikan non formal yang juga membantu para santri, karena berbagai alasan tidak dapat menyelesaikan pendidikannya atau putus sekolah,” kata Haizul.

Haizul menerangkan, ponpes ini tidak hanya sebagai lembaga keagamaan tapi juga sebagai lembaga pendidikan, keilmuan, pelatihan, dan pengembangan pelatihan masyarakat. Bahkan saat ini banyak lulusan ponpes yang menduduki posisi strategis di pemerintahan.

“Mereka punya peran besar dalam mencetak masyarakat yang unggul dalam pendidikan. Pesantren memiliki karakter yang tidak dimiliki lembaga pendidikan lain. Adab dan khidmat kiai, ini tidak dimiliki lembaga lain,” ujarnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa pendidikan di pesantren dinilai lebih komprehensif. Tidak Hanya kitab kuning, fiqih, nahu saraf, tetapi banyak ponpes yang bermetamorfosa menjadi ponpes modern yang tetap menjaga kultur pesantren.

“Tidak hanya mengaji tapi juga memberikan bekal ketrampilan. Pesantren juga memberikan pemantauan kepada santri 24 jam,” katanya.

Terkait dengan ranperda pesantren, sudah dibahas di DPRD Jepara. Saat ini sudah ada kesepakatan menjadi ranperda inisiatif dewan. Bulan Mei 2022 lalu, ranperda tersebut sudah dikirim ke eksekutif untuk dibahas. Setelah itu akan dikembalikan lagi kepada legislatif untuk ditetapkan menjadi perda.

“Harapannya setelah dikembalikan akan dibahas dan diparipurnakan untuk menjadi peraturan daerah pesantren,” terangnya.

Sementara Pengasuh Ponpes Al Haromain Qutub Izziddin menyampaikan, seiring perkembangan zaman, pesantren mengalami perkembangan yang signifikan. tidak hanya bergerak bidang pendidikan, tapi juga sosial dan ekonomi. Pesantren juga ikut andil mengentaskan kemiskinan.

“Sudah terbukti nyata. Hampir semua kiai yang mendirikan pesantren mereka khidmat di ponpesnya, kemudian pulang mengembangkan dakwah dan mendidrikan pondok pesantren,” ungkap Izziddin.

Saat ini, lanjut dia, jumlah ponpes di Jepara sebanyak 176 pesantren (2019). Kemudian, meningkat menjadi 182 pesantren (2021). Artinya terjadi peningkatan jumlah ponpes di Jepara setiap tahunnya. Ini merupakan yang terbanyak di eks karesidenan Pati.

“Tidak berlebihan jika Jepara disebut sebagai kota santri,” imbuhnya.

Kepala Kemenag Muh Habib mendukung program yang dibutuhkan masyarakat saat ini. Termasuk membantu anak-anak putus sekolah agar tetap belajar sekaligus belajar di pondok pesantren.

“Pesantren menjadi tangung jawab bersama, Kementerian Agama dan pemerintah daerah. Untuk Kamenag tupoksinya tidak hanya pendidikan formal, tapi lebih menyeluruh semua aspek kehidupan,” tutup Muh Habib. (eko/redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

TP PKK Jateng Kembali Siapkan 50 Kader Paralegal, Lindungi Perempuan dan Anak

TP PKK Jateng Kembali Siapkan 50 Kader Paralegal, Lindungi Perempuan dan Anak

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Gubernur Ahmad Luthfi Tegaskan KDMP untuk Kesejahteraan Rakyat Bukan Beban Desa

Gubernur Ahmad Luthfi Tegaskan KDMP untuk Kesejahteraan Rakyat Bukan Beban Desa

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Wagub Jateng Tinjau IPAL Rumah Potong Ayam Tabarruk di Kudus

Wagub Jateng Tinjau IPAL Rumah Potong Ayam Tabarruk di Kudus

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Tarik Minat Siswa Baru, SMAN 2 Batang Peragakan Demo Ekstrakurikuler

Tarik Minat Siswa Baru, SMAN 2 Batang Peragakan Demo Ekstrakurikuler

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pendidikan
Cegah Stunting, Pemkab Demak Gelar Lomba Kreasi Menu Inovatif Berbahan Dasar Ikan

Cegah Stunting, Pemkab Demak Gelar Lomba Kreasi Menu Inovatif Berbahan Dasar Ikan

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Kesehatan   Pemerintahan
TP PKK Jateng Perkuat Kolaborasi dengan BKKBN untuk Tekan Stunting

TP PKK Jateng Perkuat Kolaborasi dengan BKKBN untuk Tekan Stunting

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Ribuan Buruh Pabrik Rokok dan Petani Tembakau Terima BLT DBHCHT

Ribuan Buruh Pabrik Rokok dan Petani Tembakau Terima BLT DBHCHT

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Genjot Indeks Pembangunan Manusia pada 2025, Ini Jurus yang Disiapkan Pemprov Jateng

Genjot Indeks Pembangunan Manusia pada 2025, Ini Jurus yang Disiapkan Pemprov Jateng

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Wujudkan Pemerintahan yang Transparan, Pemdes Ngargosoko Bentuk PPID

Wujudkan Pemerintahan yang Transparan, Pemdes Ngargosoko Bentuk PPID

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Potensi Desa
Kader Kesehatan di Kabupaten Semarang Diajak Kerja Keras Tekan Stunting

Kader Kesehatan di Kabupaten Semarang Diajak Kerja Keras Tekan Stunting

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
DPRD Batang Sahkan Perubahan APBD 2025, Defisit Rp139 Miliar

DPRD Batang Sahkan Perubahan APBD 2025, Defisit Rp139 Miliar

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan
MPLS SMK Negeri 1 Kudus Sediakan Layanan Speling

MPLS SMK Negeri 1 Kudus Sediakan Layanan Speling

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pendidikan
Gubernur Ahmad Luthfi Tekan Inflasi Dengan Strategi Terpadu Distribusi Pangan

Gubernur Ahmad Luthfi Tekan Inflasi Dengan Strategi Terpadu Distribusi Pangan

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Serap Aspirasi Petani Tembakau, Gubernur Ahmad Luthfi Siap Operasi Rokok Ilegal

Serap Aspirasi Petani Tembakau, Gubernur Ahmad Luthfi Siap Operasi Rokok Ilegal

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng
Taj Yasin Dorong Penataan Pesisir, Proyek Strategis Potensial Serap Investasi Rp 114 Triliun

Taj Yasin Dorong Penataan Pesisir, Proyek Strategis Potensial Serap Investasi Rp 114 Triliun

Info Jateng   Laporan Khusus
12 Anak Jalur Sekolah Kemitraan Pemprov Jateng Diterima di SMA PGRI 1 Temanggung

12 Anak Jalur Sekolah Kemitraan Pemprov Jateng Diterima di SMA PGRI 1 Temanggung

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng   Pendidikan
Dapat Kartu Sarjana, Penghafal Alquran Bisa Kuliah di UNS

Dapat Kartu Sarjana, Penghafal Alquran Bisa Kuliah di UNS

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Bupati Jepara Borong Produk UMKM, Aspirasi Siap Direalisasi

Bupati Jepara Borong Produk UMKM, Aspirasi Siap Direalisasi

Ekonomi   Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Bupati Pati Maafkan Armi Natalia, Tanggapi Rencana Aksi 13 Agustus

Bupati Pati Maafkan Armi Natalia, Tanggapi Rencana Aksi 13 Agustus

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Layanan Kesehatan NU Inisiasi Forum Peduli Anemia: Kolaborasi Stakeholder Heksaheliks untuk Masa Depan Bangsa

Layanan Kesehatan NU Inisiasi Forum Peduli Anemia: Kolaborasi Stakeholder Heksaheliks untuk Masa Depan Bangsa

Info Jateng
Close Ads X