Infojateng – Setiap pasangan pastinya menantikan kehadiran sang buah hati. Setelah menikah pasti memikirkan saat-saat bahagia ketika akan dikaruniani seorang anak.
Guna menjadi calon ayah dan ibu yang baik, menerapkan pola hidup sehat adalah salah satu cara mempersiapkan diri menjadi orang tua.
Ada beberapa pola hidup sehat untuk dilakukan atau dapat dilakukan oleh calon ayah dan calon ibu seperti olahraga secara rutin, megkonsumsi makanan sehat, menjaga berat badan ideal, memperkirakan masa subur dan usaha lainnya.
Berdoa juga menjadi salah satu usaha terpenting dari banyaknya usaha agar kehamilan dapat segera didapatkan dengan proses yang baik dan sehat.
Berikut infojateng rangkum penjelasan mengenai pola hidup sehat bagi calon ayah dan ibu.
Pola hidup sehat ini dipaparkan oleh Irmawati S.Si.,Apt dalam bukunya yang berjudul Tetap Tersenyum Saat Melahirkan.
Sangat penting bagi pasangan baru untuk mengetahui hal ini, untuk merencanakan keinginannya memperoleh buah hati.
Mencari informasi yang dimaksud disini ialah, informasi mengenai kehamilan, kelahiran, perwatan bayi dan menyusui dari berbagai sumber.
Baik dari ahli kandungan, buku mengenai kehamilan, artikel mengenai hal tersebut dan lain sebagainya.
Pengetahuan tersebut akan membuat calon ibu dan ayah lebih siap menghadapi proses kehamilan, kelahiran dan perawatan bayi.
Kebiasaan buruk yang dimaksud disini ialah seperti merokok, minum minuman beralkohol, stress, begadang dan makan makanan tidak sehat.
Mengapa hal tersebut perlu dihindari?
Alasanya, untuk kualitas kesehatan reproduksi. Jadi, kebiasaan buruk dapat mempengaruhi kesehatan reproduksi sehingga kehamilan sulit diperoleh.
Makanan sehat merupakan makanan yang mengandung gizi lengkap yakni karbohidrat, vitamin, mineral dan lemak.
Mengkonsumsi makanan sehat dapat menjaga kesehatan reproduksi sehingga kehamilan akan mudah didapat.
Cara ini juga sangat penting, melakukan cek kesehatan calon ibu untuk mengetahui kemungkinan terjangkit TORCH (toksoplasma, rubella, cytomegolo dan herpes) yang dapat mengganggu pertumbuhan janin di masa kehamilan.
Jika calon ibu terdeteksi terkena hal tersebut maka akan dilakukan pengobatan terlebih dahulu sebelum masa kehamilan.
Calon ibu dan ayah harus bersiap untuk mengalami berbagai macam perubahan.
Perubahan hormonal yang terjadi di masa kehamilan dapat mempengaruhi emosi ibu. Selain itu, perubahan fisik juga akan banyak terjadi oleh calon ibu.
Jadi pasangan harus siap dan menerima, karena semua hal tersebut merupakan proses dari kehamilan dan menantikan kelahiran sang buah hati.***