Batang, infojateng.id – Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki didampingi Kapolres Batang AKBP M. Irwan Susanto dan Dandim 0736 Batang Letkol Inf Ahmad Alam Budiman menjadi Inspektur upacara dalam rangka Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Candi 2022 Polres Batang yang dilaksanakan di Alun-Alun Kabupaten Batang, Kamis (22/12/2022).
Pasukan yang dipersiapkan untuk pengamanan Natal dan Tahun baru (Nataru) berjumlah 400 personil yang meliputi Polres Batang, Kodim 0736 Batang, PSC 119, PMI Batang, Satpol PP Batang, Dishub Batang dan Organisasi Masyarakat lainnya.
Pj Bupati Lani mengatakan, hari ini kita melakukan apel siaga gelar pasukan Nataru yang bersama-sama seluruh Forkopimda selama perayaan Nataru.
“Dalam gelar pasukan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2022 dalam rangka pengamanan perayaan Nataru, baik pada aspek personel maupun sarana prasarana, serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemda, dan Mitra kamtibmas lainnya,” jelas Lani.
Lani menuturkan bahwa perayaan Nataru oleh masyarakat secara umum dirayakan melalui kegiatan ibadah dan perayaan pergantian tahun di tempat-tempat wisata, yang akan meningkatkan aktifitas pada pusat keramaian.
Apalagi, lanjut dia, para anak-anak sekolah sedang liburan pasti antisipasi tempat wisata juga lebih kita tingkatkan untuk mencegah keramaian.
“Peningkatan aktivitas masyarakat ini tentu saja sangat berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, gangguan kamseltibcar lantas, dan pelanggaran protokol kesehatan Covid-19,” terangnya.
Sementara Kapolres Batang AKBP M. Irwan Susanto mengatakan, bahwa Forkopimda telah menyiapkan pasukan berjumlah 400 personil. Tidak hanya itu, kita juga menyiapkan pos pelayanan yang berada di Alun-Alun Kabupaten Batang serta dalam rest area Tol yakni Km 360 dan Km 379.
“Penjagaan Nataru dilakukan secara intensif supaya menciptakan rasa aman dan nyaman para masyarakat yang melintas di Kabupaten Batang. Kita berfokus pada kerumunan, keramaian, dan kecelakaan lalu lintas serta tidak lupa kejahatan,” ungkap kapolres.
Kapolres menjelaskan bahwa Kabupaten Batang mempunyai beberapa titik rawan mulai dari pantura sepanjang 53km dan jalan tol sepanjang 42km. Dimana jalur semuanya merupakan titik krusial makanya setiap titik kita hadirkan pos keamanan disitu.
“Semoga Nataru tahun 2022 di Kabupaten Batang berjalan dengan aman dan nyaman tidak ada suatu hal yang terjadi,” tandasnya. (eko/redaksi)