Semarang, Infojateng.id – Kasus pembunuhan Iwan Boedi Prasetijo hingga penghujung tahun 2022 ini, masih belum menemukan titik terang siapa pelakunya
Panjangnya kasus ini, mendapat respon dari Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi menyatakan, kasus ini sedang dalam pengembangan bukti dari jajaran penyidik.
“Tugas polisi bagaimana membuat alat bukti, bisa keterangan saksi, petunjuk dan keterangan ahli. Hal ini yang baru dikembangkan jajaran penyidik kita Polrestabes Semarang yang di backup oleh Ditkrimum,” jelas Luthfi, Jumat (30/12/2022).
Dalam menangani kasus ini, pihaknya mengaku melakukan kerjasama dengan TNI dalam hal ini Denpom.
“Sampai saat ini penanganan sudah komprehensif, namun masih perlu pendalaman pada penyidikan,” terangnya.
Ditegaskan Luthfi, kasus ini sebenarnya tidak ada kendala, namun untuk teknisnya lebih detail, ia mengarahkan ke Polrestabes Semarang. Adanya jangka waktu yang sudah sampai 4 bulan dari kejadian, menurutnya tidak menjadi sebuah permasalahan.
“Penyidik itu tidak bisa diinterfensi. Waktu itu juga tidak bisa ditentukan, bisa kita menyidik cepat, bisa lambat. Semua tergantung pada alat bukti yang kita kumpulkan,” paparnya.
Dirinya juga meminta doa kepada semua elemen masyarakat agar kasus ini secepatnya bisa terungkap. (eko/redaksi)