PATI – Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati memaksimalkan penyaluran zakat bagi masyarakat yang terdampak wabah Covid-19. Hal itu menjadi bentuk perhatian Kemenag Pati ditengah pandemi ini.
Ahmad Syaiku, selaku ketua panitia sekaligus Kepala Subbag TU Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pati membeberkan, kegiatan tersebut adalah atas dasar inisiasi dari zakat ASN Kemenag Pati yang disetorkan kepada Unit Pengumpul Zakat (UPZ) tiap bulannya.
“Kami memang berupaya memaksimalkan zakat pegawai Kemenag Pati setiap bulannya. Dengan adanya musibah kali ini kami berupaya memberikan bantuan sembako bagi warga yang terdampak,” paparnya.
Tak tanggung-tanggung, sebanyak 2.350 paket sembako dibagikan kepada masyarakat yang ada di wilayah Pati Selatan. Ada empat kantor urusan agama (KUA) yang menjadi sasaran bantuan tersebut, yakni yang ada di Kecamatan Jakenan, Jaken, Winong, dan Pucakwangi.
“Bantuan kami salurkan melalui KUA, dan dibagikan oleh penyuluh agama Islam wilayah masing-masing,” imbuhnya.
Ribuan paket berisi 5 kilogram beras, minyak goreng, sabun antiseptic dan masker itu telah dibagikan ke 94 desa. Dengan rincian kecamatan Winong 30 desa, Pucakwangi 23 desa, Jakenan 20 desa dan Jaken 21 desa.
Di sisi lain, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pati Imron Rosyidi dalam sambutan berharap bantuan tersebut bisa memberi manfaat dan dapat meringankan warga yang terdampak pandemi.
“Rencananya kami akan mengupayakan dengan paket yang lebih besar lagi. Ini tentu menjadi bagian dari langkah bersama-sama dalam menghadapi covid-19 kali ini,” pungkasnya. (IJB/IJD)