Didukung Dekranasda Kota Pekalongan, Kavera Crochet Inisiasi Bentuk Kampung Rajut

infojateng.id - 18 Maret 2023
Didukung Dekranasda Kota Pekalongan, Kavera Crochet Inisiasi Bentuk Kampung Rajut
Didukung Dekranasda Kota Pekalongan, Kavera Crochet inisiasi bentuk Kampung Rajut. (Foto: Dinkominfo Kota Pekalongan) - (infojateng.id)
|
Editor

Kota PekalonganInfojateng.id – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Pekalongan, mendukung Kavera Crochet yang berlokasi di Keputran 1 No.12, Kecamatan Pekalongan Timur yang berencana membentuk kampung rajut.

Owner Kavera Crochet, Vera Savira menuturkan, sejak 2013 dirinya mulai mengenal dunia rajut. Setelah cukup mahir, ia memberanikan diri untuk fokus mengajar ketrampilan rajut di Kota Pekalongan.

“Awalnya saya punya butik baju, kemudian waktu senggang saya buat produk rajut, lama-lama banyak terus saya display dan akhirnya punya showroom ini,” ujar Vera.

Banyaknya masyarakat lingkungan sekitar ingin berlatih, membuat Vera tergerak memfasilitasi secara gratis bagi warga yang ingin belajar. Tanpa disangka, banyak variasi dan produk yang berhasil dibuat warga dari hasil belajar dengannya.

“Ternyata mereka benar-benar tekun dan produknya juga bagus banget. Ketika ada orderan, saya berbagi dengan mereka untuk bersama-sama buat pesanannya,” terangnya.

Disampaikan, lanjut Vera, saat ini penjualannya masih dalam kota saja, namun beberapa kali sudah sempat mengirim ke luar negeri.

Ia mengatakan, pangsa pasar kerajinan rajut di luar negeri cukup menjanjikan, karena bisa dibandrol dengan harga yang cukup tinggi, hanya saja terkendala ongkos kirim yang mahal.

“Insyaallah saya akan coba cari referensi ekspedisi yang bisa mengirim ke luar negeri dengan biaya terjangkau, karena handmade di sana lebih mahal,” ujarnya.

Lebih lanjut, Vera mengutarakan, range harga produk yang dijual mulai dari 50 ribu rupiah hingga jutaan sesuai dengan jenis dan tingkat kesulitan pembuatannya, seperti tas, baju, sepatu, boneka, gantungan kunci, sarung bantal, taplak meja  serta lainnya.

“Mudah-mudahan dengan dukungan dari Dekranasda dan instansi kota Pekalongan, bisa terwujud kampung rajut sehingga makin banyak yang berkunjung kesini. Otomatis perekonomian warga juga akan meningkat,” harapnya.

Sementara itu, warga Keputran Hana Hafidhoh dan Kamilah mengaku senang sudah diberikan fasilitas gratis oleh Kavera Crochet mulai dari bahan baku dan cara membuat kerajinan rajut.

“Awalnya satu kampung diajari Kak Vera membuat keterampilan bikin tas, terus kita disemangati untuk bikin produk lainnya sendiri dengan melihat youtube. Sekarang Alhamdulillah sudah bisa buat peci, tas HP dan sling bag yang bisa dipakai sendiri bahkan dijual,” ungkap Hana. (eko/redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Berkedok Wartawan, Empat Preman Dibekuk Polisi

Berkedok Wartawan, Empat Preman Dibekuk Polisi

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Bupati Sudewo Ancam Ganti Camat Jika Siswa Tak Bisa Nyanyi Lagu Patriotik

Bupati Sudewo Ancam Ganti Camat Jika Siswa Tak Bisa Nyanyi Lagu Patriotik

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Pendidikan
MTs Tarbiyatul Banin Ciptakan Pupuk Organik, Bupati Pati Apresiasi

MTs Tarbiyatul Banin Ciptakan Pupuk Organik, Bupati Pati Apresiasi

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Pendidikan
Komisi X DPR RI Kunjungan Kerja di Boyolali

Komisi X DPR RI Kunjungan Kerja di Boyolali

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Adi Soemarmo Segera Jadi Bandara Internasional Haji dan Umroh

Adi Soemarmo Segera Jadi Bandara Internasional Haji dan Umroh

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Pemkab Rembang Genjot Pemutakhiran Data dan Bedah Rumah untuk Tekan Kemiskinan

Pemkab Rembang Genjot Pemutakhiran Data dan Bedah Rumah untuk Tekan Kemiskinan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Program Speling Sudah Jangkau 2 Juta Rakyat Jateng

Program Speling Sudah Jangkau 2 Juta Rakyat Jateng

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Kesehatan   Pemerintahan
Musda ke-2 KAHMI Pati, Bahas Tiga Kepengurusan Sekaligus

Musda ke-2 KAHMI Pati, Bahas Tiga Kepengurusan Sekaligus

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Peserta Pelatihan Ekonomi Kreatif Diminta Tularkan Ilmu Kepada Warga Sekitar

Peserta Pelatihan Ekonomi Kreatif Diminta Tularkan Ilmu Kepada Warga Sekitar

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Masyarakat Diimbau Tidak Takut Laporkan Aksi Premanisme

Masyarakat Diimbau Tidak Takut Laporkan Aksi Premanisme

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Dukung Swasembada Pangan, Pemkab dan Polres Boyolali Gelar Panen Jagung Tahap II

Dukung Swasembada Pangan, Pemkab dan Polres Boyolali Gelar Panen Jagung Tahap II

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Gubernur Ahmad Luthfi Sambangi Pemusatan Latihan Atlet Jateng di Stadion Jatidiri

Gubernur Ahmad Luthfi Sambangi Pemusatan Latihan Atlet Jateng di Stadion Jatidiri

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Olahraga   Pemerintahan
Taj Yasin Minta Setiap Pesantren Buka Konseling untuk Cegah Bullying dan Kekerasan Seksual

Taj Yasin Minta Setiap Pesantren Buka Konseling untuk Cegah Bullying dan Kekerasan Seksual

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Marak Penipuan Online, Jawa Tengah Bentuk Satgas Keuangan Ilegal

Marak Penipuan Online, Jawa Tengah Bentuk Satgas Keuangan Ilegal

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Preman Diduga Peras Pabrik di Pati, Polisi Amankan Uang Rp 7,5 Juta

Preman Diduga Peras Pabrik di Pati, Polisi Amankan Uang Rp 7,5 Juta

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Bupati Sudewo Berangkatkan 353 Calon Jemaah Haji Kloter 51, Titip Doa untuk Kabupaten Pati 

Bupati Sudewo Berangkatkan 353 Calon Jemaah Haji Kloter 51, Titip Doa untuk Kabupaten Pati 

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Berebut Berkah, Bukan Berkelahi, Gunungan Ludes Diserbu Warga di Sedekah Bumi Pati

Berebut Berkah, Bukan Berkelahi, Gunungan Ludes Diserbu Warga di Sedekah Bumi Pati

Eks Karesidenan Pati   Laporan Khusus   Seni & Budaya
1.716 Peserta Ikuti Seleksi PPPK Tahap II Formasi Pemkab Pati di UTC Semarang

1.716 Peserta Ikuti Seleksi PPPK Tahap II Formasi Pemkab Pati di UTC Semarang

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Melestarikan Budaya di Era Modern, Jejak P5RA MA Salafiyah dalam Menjaga Kearifan Lokal Jawa

Melestarikan Budaya di Era Modern, Jejak P5RA MA Salafiyah dalam Menjaga Kearifan Lokal Jawa

Eks Karesidenan Pati   Pendidikan
Ahmad Luthfi: Proges Koperasi Desa Merah Putih di Jateng Hampir 50 Persen

Ahmad Luthfi: Proges Koperasi Desa Merah Putih di Jateng Hampir 50 Persen

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Close Ads X