Tomohon, infojateng.id – Suster Bernadette tak henti-hentinya tersenyum. Ia tampak begitu bahagia karena mendapat kejutan.
Bertepatan dengan peringatan Kenaikan Isa Almasih, di gereja tempatnya mengabdi didatangi tokoh nasional sekaligus bakal calon presiden PDIP, Ganjar Pranowo.
Di sela kunjungannya ke Sulawesi Utara, Ganjar bersilaturahmi dengan para suster di Ordo Carmelitarum Discalceatorum (OCD) St.Theresia Tomohon, Kamis (18/5/2023).
Didampingi Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, Ganjar disambut antusias para Suster Karmel itu.
“Senang sekali didatangi Pak Ganjar. Bisa bertemu langsung. Terima kasih Bapak sudah mau mampir ke tempat kami,” kata para suster itu menyambut kedatangan Ganjar.
Ganjar kemudian berdialog dengan para suster itu. Ganjar dan para suster tampak ngobrol asyik.
Beberapa kali, Ganjar melontarkan candaan dan berhasil membuat Suster Bernadette dan 13 rekannya tertawa.
Misalnya saat Ganjar menanyakan kegiatan sehari-hari para suster. Mereka kompak menjawab, kegiatan sehari-hari para suster adalah berdoa dan mengabdi untuk gereja.
Para suster mengaku sudah mengikhlaskan hidupnya untuk melayani gereja. Biasanya, mereka mengisi waktu luang dengan bercocok tanam, seperti menanam jagung, palawija dan lainnya.
“Kalau kami sudah terbiasa Pak, apalagi itu yang berusia 80 tahun. Tapi kalau Suster baru ya mungkin berat. Ini Pak ada suster baru. Dia tahanan baru,” ucap Suster Bernadette sambil tertawa.
Cukup lama Ganjar ngobrol dengan para Suster itu. Saat hendak berpamitan, para Suster itu mendoakan kesehatan dan keselamatan Ganjar. Mereka juga mendoakan agar Ganjar terpilih menjadi presiden 2024.
“Semoga Bapak Ganjar selalu sehat, berkahilah niat beliau menjadi calon presiden dan menjadi pemimpin bangsa ini,” ucap mereka.
Ganjar tampak begitu bahagia bisa bertemu dan mendengarkan cerita para suster.
Menurutnya, banyak hikmah dan pelajaran yang dapat dipetik dari cerita kehidupan para suster.
“Tadi dengan suster-suster, mereka menceritakan kehidupannya yang tidak pernah keluar dari ruangan ini. Mereka keluar kalau ada situasi darurat, misalnya sakit, keluarga meninggal, atau saat pemilu,” ucapnya.
Ganjar mengapresiasi para suster yang telah mendedikasikan hidupnya untuk agama dan juga kemanfaatan masyarakat.
“Pasti mereka ini orang-orang hebat, yang mengabdikan dan mendedikasikan diri dengan luar biasa untuk agama,” tutupnya. (eko/redaksi)