Jepara, Infojateng.id –Sebagai upaya pencegahan terorisme, Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Kalimantan Selatan melaksanakan studi tiru dengan FKPT Kabupaten Jepara. Rombongan diterima Penjabat (Pj.) Bupati Jepara Edy Supriyanta di Ruang Command Center Setda Jepara, Jumat, (19/5/2023).
Hadir dalam ruangan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) sekaligus ketua FKPT Kabupaten Jepara Lukita Sudi Asmara, serta seluruh tim FKPT Provinsi Kalimantan Selatan yang dipimpin Aliansyah Mahadi. “Di Indonesia, FKPT Kabupaten hanya ada dua. Salah satunya di Kabupaten Jepara,” ucap Edy.
Dirinya mengatakan FKPT Jepara terbilang cukup baru namun berdampak pada pencegahan terorisme di wilayah Jepara. Berdiri tiga bulan berjalan, tetapi program yang dilakukan mendapatkan respon positif dari Pj. Bupati.
Edy menjelaskan, berbagai program FKPT Jepara dilakukan dengan koordinasi berbagai pihak diantaranya dengan intelejen Polres Jepara dan Kodim 0719/Jepara. Informasi dari berbagai pihak menjadi salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Jepara untuk mencegah tindak pidana terorisme. Hal tersebut yang mendasari FKPT Provinsi Kalimantan Selatan untuk melaksanakan studi tiru.
Didit panggilan akrab Aliansyah Mahadi mengatakan studi tiru ini menjadi dorongan FKPT Provinsi Kalimantan Selatan untuk membentuk FKPT Kabupaten/Kota yang akan diusulkan ke Badan Nasional Pencegahan Terorisme (BNPT).”Harapannya ada satu hingga tiga kabupaten yang dapat dibentuk FKPT,” tuturnya.
Pj. Bupati Edy Supriyanta mengapresiasi dan menyambut baik kunjingan FKPT Kalimantan Selatan. Ia berharap ini menjadi awal hubungan baik Pemerintah Kabupaten Jepara dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Hal serupa diamini Aliansyah Mahadi dan menganggap Jepara – Kalsel sebagai saudara.
“Hari Minggu ini saya juga akan bertemu dengan Gubernur Kalimantan Selatan dalam acara Bubuhan Banjar di Semarang, kebetulan saya ditunjuk sebagai penasehat,” tutupnya. (redaksi)