Semarang, infojateng.id – Dalam rangka memeperingati Hari Anak Nasional, santri Islamic Boarding School SMPTQ Insan Cendekia diberi kesempatan untuk mengajar guru-gurunya pada hari Senin (24/7) kemarin.
Setelah kegiatan Sholat dhuha , santri dikumpulkam di masjid untuk melaksanakan aktifitas rutin yakni English time, menghafal vocabulary dan berdiskusi dalam Bahasa Inggris.
Santri dibagi beberapa kelompok dan masing-masing kelompok mewakilkan 1 santri yang ditugaskan mengajar guru-guru mereka.
Kepala Sekolah Islamic Boarding school SMPTQ Insan Cendekia Badrus Zaman mengatakan, bahwa kegiatan ini diselenggarakan untuk memberikan apresiasi kepada anak-anak untuk bisa menunjukkan potensinya dan sekaligus membrikan kesempatan untuk mengekspresikan diri mereka.
“Dengan peringatan hari anak ini, marilah kita njadikan sebagai momen kita memberikan kesempatan anak-anak kita menunjukkan eksistensi, kemampuan dan ekspresi mereka”, ujarnya.
Pihaknya menambahkan, orang tua juga harus memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk tampil ke depan.
Pada peringatan hari anak ini juga diadakan kegiatan orang tua peduli anak, dengan memberikan apresiasiasi dan hadiah kepada anak-anak mereka baik berupa materi ataupun non material. Seperti puisi, pantun dan lain-lain sebagai bentuk rasa kasih sayang dan apresiasi mereka terhadap anak-anak mereka yang telah belajar dengan sungguh-sungguh di pondok pesantren yang baru berjalan 2 tahun ini, dan telah menunjukkan potensi mereka.
Salah satu wali santri, Ugulia Mery menyatakan dukungannya dalam kegiatan sekolah yang mendorong tumbuh kembang dan potensi yang dimiliki anak-anak.”
“Saya sangat mendukung kegiatan sekolah yang memberikan stimulan dem tumbuhnya rasa kepercayaan dan keterampilan,” ujarnya. (redaksi)