Batang, Infojateng.id – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Batang menggelar acara Grand Final Pemilihan Duta Generasi Berencana (GenRe) Batang Tahun 2023.
Kegiatan tersebut diselenggarakan bekerja sama dengan Forum Genre Batang yang merupakan agenda tahunan di Pendapa, Kabupaten Batang, Senin (7/8/2023).
Adapun, peserta Duta GenRe Batang Tahun 2023 diikuti oleh 73 peserta yang terdiri dari 28 orang putra dan 45 orang putri.
Setelah babak penyisihan Grand Final Duta Genre diikuti 20 orang finalis atau 10 pasangan yang beradu bakat dan gagasan dalam Grand final tersebut.
Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki melalui Asisten Administrasi dan Umum Setda Batang Sugeng Sudiharto mengatakan, kegiatan ini bertujuan agar kalangan remaja memiliki pengetahuan, sikap dan perilaku yang positif dalam pengembangan diri secara mental, fisik, intelektual, spiritual dan sosial.
Sehingga, Duta GenRe yang terpilih diharapkan mampu menjadi contoh dan figur teladan bagi remaja lainnya terutama dalam membangun kesiapan berkeluarga.
“Generasi muda memiliki peran yang penting dalam pembangunan, dan melalui Ajang Pemilihan Duta GenRe tahun ini, mereka dapat membuktikan bahwa mereka merupakan tulang punggung bagi pembangunan yang berkelanjutan di daerah kita,” jelas Sugeng.
Sugeng juga menyebutkan, generasi muda Kabupaten Batang memiliki potensi yang luar biasa.
Menurutnya, mereka adalah agen perubahan yang mampu memecahkan berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat.
Oleh karena itu, pemerintah daerah sangat mendukung inisiatif seperti kegiatan ini yang mendorong keterlibatan anak muda dalam pembangunan.
“Kita percaya bahwa melibatkan generasi muda dalam pengambilan keputusan dan perencanaan pembangunan akan menghasilkan kebijakan yang lebih inklusif dan mengakar,” tegasnya.
Ia juga meminta, generasi muda harus tetap menjaga kearifan lokal, solidaritas, dan gotong-royong yang merupakan ciri khas masyarakat Kabupaten Batang yang maju, berdaya saing dan berbudaya.
Sementara Kepala DP3AP2KB Batang Supriyono mengatakan, bahwa tujuan memilih duta genre ini sebagai role model dan motivator bagi remaja untuk mensosialisasi dan mempromosikan program GenRe.
“Mereka akan membuat program untuk remaja dalam mengatasi permasalahan krusial seperti permasalahan seputar seksualitas, HIV/Aids, penyalahgunaan narkoba, kesehatan reproduksi dan usia menikah yang ideal,” ujar Supriyono. (eko/redaksi)
