Batang, Infojateng.id – Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Capaska) mendapatkan wejangan langsung dari Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki.
Sebanyak 75 Capaska diminta agar meningkatkan konsentrasi saat menjalankan tugas pengibaran Sang Saka Merah Putih, Kamis 17 Agustus 2023 mendatang.
“Konsentrasi menjadi modal utama agar tidak terjadi kesalahan sekecil apapun. Kita antisipasi agar tugas pengibaran Sang Saka Merah berjalan sukses dan menjadi kebanggaan kita semua,” kata Lani, saat menjadi pembina apel Capaska, di halaman Rumah Dinas Bupati Batang, Kabupaten Batang, Selasa (8/8/2023).
Lani menuturkan, yang patut dijadikan pelajaran ketika tahun lalu nyaris terjadi kesalahan dalam pengibaran bendera.
“Tali bendera hampir terbalik, namun berkat kesigapan Naila (Paskibraka pembawa baki kala itu), secara cepat posisi bendera dikembalikan seperti semula, sehingga tidak terjadi kesalahan saat pengibaran, alhamdulilah Sang Saka Merah Putih berkibar sempurna,” ungkapnya.
Paskibraka yang terlatih pasti mengetahui tahapan dan antisipasi maupun tindakan yang harus dilakukan dengan cepat, apabila terjadi sesuatu insiden saat pengibaran bendera.
Ia menambahkan, menjadi Paskibraka bukan hanya sebagai kebanggaan, namun bekal awal untuk mewujudkan cita-cita yang lebih tinggi.
“Adik-adik Paskibraka kalau nanti mau menjadi anggota TNI/Polri sudah memiliki bekal kedisiplinan, fisik dan mental yang terlatih,” ujarnya.
Salah satu perwakilan anggota Capaska, Amin Syukur mengatakan, motivasi dan arahan dari Pj Bupati akan menjadi penyemangat dan kewaspadaan agar dapat mengibarkan Sang Saka Merah Putih dengan sempurna.
“Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, selama latihan harus memperhatikan tiap detailnya proses pengibaran bendera, seperti pemasangan tali maupun hal kecil lainnya,” jelas Amin.
Amin mengakui, menjadi bagian dari anggota Paskibraka merupakan langkah awal untuk mewujudkan cita-cita, terutama bagi mereka yang ingin menjadi anggota TNI atau Polri.(eko/redaksi)