Pemalang, infojateng.id – Mahasiswa Universitas Diponegoro Tim II yang tengah melaksanakan program KKN memberikan pelatihan mengubah minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi di Desa Pedurungan, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang.
Program ini diusung sebagai program kerja multidisiplin ini dilakukan di salah satu warga desa setempat pada Rabu, (3/8) lalu.
Pemilik salah satu UMKM, Warsih kerapkali menjual minyak jelantah yang sudah tidak terpakai. Melihat potensi minyak jelantah yang dihasilkan oleh UMKM di Desa Pedurungan, mendorong mahasiswa KKN Universitas Diponegoro untuk mengerjakan program pembuatan lilin aromaterapi dari minyak jelantah ini.
Dalam melaksanakan programnya, para mahasiswa ini mengajak 15 orang anggota PKK, yang juga pemilik UMKM, untuk bergabung dalam pelatihan.
“Tujuan dari diadakannya program ini yaitu supaya pemilik UMKM ini lebih maksimal lagi dalam pemanfaatan minyak jelantah yang jauh lebih berguna dan bisa dijual kembali di pasaran, tentu hal ini bisa menjadi penghasilan tambahan bagi mereka nantinya,” jelas salah satu anggota KKN Undip Desa Pedurungan.
Tak hanya mengenalkan bagaimana cara pembuatan lilin aromaterapi, mahasiswa KKN Undip ini pun menjelaskan bagaimana strategi pemasaran dan sasaran pasar apabila produk lilin aromaterapi ini diperjualbelikan di pasar secara bebas.
Harapanya, pemilik UMKM di Desa Pedurungan bisa lebih memanfaatkan minyak jelantahnya menjadi hal yang lebih bernilai dan memiliki daya jual tinggi di pasaran. (redaksi)