Jepara, infojateng.id – Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Kabupaten Jepara menggelar Musyawarah Lokal (Muslok) ke-XI dalam rangka pemilihan pengurus Orari Lokal Jepara Periode 2023-2026 di Pendapa Kartini, Minggu (3/9/2023).
Hadir dalam acara tersebut Pj. Bupati Jepara Edy Supriyanta yang diwakilkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Arif Darmawan, didampingi Kepala Bakesbangpol, Kepala Disparbud, Kepala PMI, Kepala pelaksana BPBD, Perwakilan Forkopimda, Ketua ORARI daerah Jawa Tengah, Ketua Orari lokal wilayah Jepara, Ketua RAPI wilayah Jepara serta seluruh anggota Orari dan tamu undangan yang hadir.
Ketua Orari lokal Jepara, Maskuri mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan setiap tiga tahun sekali ini merupakan suatu tugas dan tanggung jawab bagi amatir radio di Kabupaten Jepara.
“Tujuan dan maksud dari kegiatan yakni untuk menyusun kebijakan dan program kerja selanjutnya, baik dari segi pelayanan dan administrasi, serta menjadi forum tertinggi musyawarah anggota dalam bertukar pikiran untuk kebijakan kerja tiga tahun ke depan,” ungkap Maskuri.
Selain itu, kata dia, kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka pemilihan ketua serta pengurus ORARI Lokal Jepara periode tahun 2023-2026, yang diharapkan dapat berjalan dengan baik dan tertib.
“Mari kita bangkitkan kembali, mari kita hidupkan kembali kejayaan ORARI, untuk memajukan ORARI di Jepara ke depan,” ajaknya.
Mewakili Pj. Bupati Jepara, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Arif Darmawan membacakan sambutan tertulis dari Pj. Bupati Jepara, dalam sambutannya, sekaligus membuka secara resmi kegiatan musyawarah lokal ORARI Jepara, mengharapkan dengan adanya ORARI, dapat membantu pemerintah.
“Bagi Pemkab Jepara Orari telah menjadi partner penting pembangunan daerah, Orari telah menunjukan peranya sebagai penyedia cadangan komunikasi nasional baik pada kondisi kebencanaan serta peristiwa penting daerah yang butuh akses komunikasi cepat dan tepat,” ujar Arif.
Lebih lanjut ia berharap kepengurusan baru ini nanti tidak hanya melakukan peningkatan kompetensi tetapi juga saling bertukar pikiran untuk perkembangan majunya Orari di Kabupaten Jepara.
“Selamat bermusyawarah mari bersama kita bangun sistem komunikasi yang benar, baik, santun dan bersahabat guna pembangunan yang lebih baik,” tandasnya.
ORARI sendiri merupakan sebuah wadah dan organisasi bagi segenap amatir radio di Indonesia yang bersifat mandiri, sosial, non komersial dan non politik.
Lahir 9 Juli 1968 di Jakarta, ORARI kini beranggotakan 46 ribu jiwa yang terhimpun dan tersebar di tingkat kabupaten dan kota.
Dalam musyawarah lokal, setiap anggota dapat menyampaikan pendapat, juga dapat memilih dan dipilih sebagai pengurus ORARI.
Sehingga musyawarah lokal ORARI adalah media komunikasi antar pengurus dan anggota yang sangat penting untuk perkembangan ORARI ke depan.
Pada musyarawah Orari lokal Jepara ke-XI kali ini, terpilih ketua serta pengurus Orari Jepara periode tahun 2023-2026 yaitu Ketua Orari lokal Jepara, Darono Ardi Widodo (YC2BUT), Wakil Ketua, Eko Heri Nutantyo (YD2PMJ), Sekretaris, Mundofar (YC2EDN), Wakil Sekretaris, Naaf Afiul Huda (YG2AKO), Bendahara Agus Dwiyanto (YG2AQP), Wakil Bendahara. Kencana Sri (YD2LLG).
Sedangkan Ketua Dewan Pembina dan Penasehat (DPP), Maskuri (YB2OBM), Ketua Bagian Oprasional dan Teknik, Zainal Arifin (YC2SCH), Ketua Bagian Organisasi Nor Arifin (YG2AKO) dan Ketua Core Orari lokal Jepara, Bambang Hartono (YC2GGP). (eko/redaksi)