Rembang, infojateng.id – Sebanyak 16 penyandang disabilitas di Kabupaten Rembang mengikuti pelatihan komputer di Balai Latihan Kerja (BLK).
Selama 33 hari hingga akhir September 2023, mereka diajari tentang aplikasi komputer, mulai pengolah kata, lembar sebar, pembuatan presentasi, hingga mengolah gambar.
Kepala Jurusan TIK UPT BLK Rembang Zennu Arifianto menuturkan, cara penyampaian materi disesuaikan dengan keadaan peserta.
Dari 16 peserta itu, ada yang tuli, tuna wicara, dan ada yang usianya sudah 40 tahun ke atas.
Seperti, ketika memberikan materi, instruktur juga menggunakan alat bantu sulih suara seperti Google Voice, agar peserta yang tuli dan tuna wicara bisa menangkap materi pembelajaran.
“Harapannya, setelah pelatihan ini, peserta bisa membuat proposal sendiri. Yang punya usaha, bisa membuat pembukuan sederhana,” terang Zennu, saat ditemui di ruang pelatihan, Senin (11/9/2023).
Zennu menyampaikan, sebanyak 90 persen peserta pelatihan belum pernah belajar komputer.
Sehingga, pembelajaran benar-benar dari awal, menghidupkan komputer dan menjelaskan menu pada tampilan komputer.
Peserta pelatihan dari Desa Mlagen, Kecamatan Pamotan Wardatul Atiroh mengatakan, dirinya sedang belajar menata gambar. Diakuinya agak sulit, karena belajar pertama kali.
“Ini sangat membantu bagi kami, apalagi saya tidak pernah pegang komputer sama sekali. Jadi dari dasar banget ini,” ungkap Atiroh.
Atiroh mengaku sangat senang bisa mengikuti pelatihan tersebut. Sebab, selain gratis, dirinya juga mendapatkan makan, seragam dan uang transpor.
Semuanya itu diberikan oleh Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Semarang, yang menunjuk BLK Rembang sebagai pelaksana pemberi pelatihan. (eko/redaksi)