Pati, infojateng.id – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng) M. Nur Sukarno menanggapi rencana pemerintah menghapus Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite mulai 2024.
Menurut politisi partai Golkar itu, hingga saat ini penghapusan Pertalite masih dalam usulan. Pemerintah juga masih melakukan pengkajian terhadap rencana tersebut.
“Iya ini sudah ramai usulan penghapusan BBM jenis pertalite. Namun belum menjadi keputusan dari pemerintah pusat terkait rencana kebijakan tersebut,” katanya.
Untuk itu, M. Nur Sukarno meminta masyarakat untuk tidak panik dan menunggu kebijakan resmi dari pemerintah.
“Kita tunggu saja kebijakan resmi pemerintah. Masyarakat tidak perlu panik adanya wacana tersebut,” bebernya.
Ia berpendapat, bahwa kebijakan pemerintah sudah melalui pertimbangan yang matang. Memang pro dan kontra dalam sebuah kebijakan adalah suatu yang wajar terjadi.
Sebelumnya, Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati, mengungkapkan rencana Pertamina untuk mengganti BBM Pertalite RON 90 menjadi Pertamax Green 92. Produk ini akan dibuat dengan pencampuran antara Pertalite dengan tujuh persen etanol.
Dari campuran itu, diperoleh bahan bakar oktan 92 tetap dengan keunggulan bahan bakar nabati terbarukan. Pertamax Green 92, berdasarkan rencana pertamina diharapkan menjadi gasoline bersubsidi selanjutnya menggantikan Pertalite.(redaksi)