Batang, Infojateng.id – Jelang operasional PT. Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang mempersiapkan air baku dalam mencukupi kebutuhan tenant atau perusahaan yang ada di fase pertama.
Direktur Kelembagaan dan Humas KIT Batang M. Fakhrur Rozi mengatakan, salah satu fasilitas yang ada di KIT Batang yang sudah siap yakni Reservior Air Baku.
“Reservior ini merupakan tampungan air yang dibutuhkan jika musim kemarau sedang terjadi untuk kebutuhan tenant atau perusahaan,” kata Rozi saat ditemui di Rusun Tower KIT Batang, Kabupaten Batang, Jumat (17/11/2023).
Fasilitas air baku sudah diuji coba yang hasilnya bagus dan itu bisa menampung 1 juta meter kubik air dalam mencukupi lahan 1.000 hektar pada fase pertama.
“Reservior air baku lokasinya ada dua yang masing-masing bisa menampung 500 ribu meter kubik air dengan kedalaman maksimal 20 meter. Airnya sendiri kami mengambil dari Bendung Kaliurang yang dialirkan ke KIT Batang saat musim kemarau, jika musim hujan langsung dari aliran ipal,” terangnya.
Pada tahun ini, lanjut Rozi, sudah ada 13 tenant fase pertama yang berada di KIT Batang dan rencananya akan ada 6 tenant beroperasi pada tahun 2024.
“Sebetulnya sudah banyak tenant yang akan masuk pada fase kedua tapi sekarang ini belum deal saja. Mudah-mudahan ke depannya bisa bertambah tenant yang bergabung di KIT Batang,” harapnya. (eko/redaksi)
