Pati, Infojateng.id – Perum Bulog Kantor Cabang Pati terus melakukan penyerapan beras hasil panen para petani di wilayah Pati Raya. Sampai saat ini Rabu (8/5/2024) Bulog melakukan penyerapan beras dalam negeri kualitas medium sebesar 6.000 ton.
Pemimpin Bulog Cabang Pati Hardiansyah menjelaskan, Perum Bulog Kantor Cabang Pati membuka kesempatan selebar-lebarnya untuk pengusaha penggilingan padi baik yang sudah terdaftar maupun yang akan mendaftar menjadi mitra kerja baru untuk dapat membantu Bulog Pati dalam penyerapan hasil panen petani baik beras maupun gabah kering giling.
“Tentunya harus mengikuti prosedur dengan ketentuan yang berlaku. Stok beras kami saat ini sebesar 11.500 ton sehingga cukup aman untuk kebutuhan penyaluran bantuan pangan maupun SPHP. jadi tidak perlu khawatir, proses pengadaan beras dalam negeri juga masih terus berjalan,” kata Hardiansyah
Terkait informasi yang berkembang, bahwa beras dari Kabupaten Pati tidak diterima atau ditolak di Bulog, dalam kesempatan yang sama, Hardiansyah menegaskan, bahwa hal itu tidak benar.
“Dapat informasi dari mana itu? Penyerapan beras di gudang kami yang berada di Pati semuanya dari mitra kerja penggilingan dari Pati juga, kami ada datanya,” tegasnya.
Hardiansyah menyampaikan bahwa penyerapan beras masih berjalan cukup menggembirakan dengan trend harian antara 300 sampai 500 ton per hari. Sehingga ia optimistis untuk dapat menyerap lebih banyak hasil panen dari para petani.
“Harapannya kita dapat memaksimalkan penyerapan sehingga petani dapat harga yang layak dan harga di tingkat produsen terjaga, tentu tidak lupa melalui Program Bantuan Pangan dan SPHP dapat menjaga harga di tingkat konsumen” tandasnya. (tyo/redaksi)