Cara Ternak Murai Batu agar Cepat Bertelur yang Efektif

infojateng.id - 25 Mei 2024
Cara Ternak Murai Batu agar Cepat Bertelur yang Efektif
Foto: Ilustrasi Burung Murai Batu - (infojateng.id)
|
Editor

Infojateng.id –  Cara ternak murai batu agar cepat bertelur merupakan upaya yang ingin diketahui oleh banyak pecinta burung.

Burung murai batu memiliki nama ilmiah sebagaicopsychus malabaricusdikenal juga dengan kicauan yang merdu serta indah untuk didengar.

Sehingga banyak penggemarnya yang ingin membudidayakannya sebagai koleksi pribadi atau bisnis baru.

Kamu yang ingin membudidayakan burung murai batu dapat mengikuti langkah-langkah akurat yang disediakan di dalam artikel ini.

Mari simak bagaimana cara yang tepat dana apa saja yang harus dipersiapkan. Berikut ini adalah pembahasan lengkapnya.

Bagi pemula yang ingin membudidayakan burung murai batu tentu saja harus mengetahui langkahnya dengan tepat dan membutuhkan persiapan yang matang agar prosesnya dapat berjalan dengan lancar.

Melalui artikel ini kamu dapat memahami lebih luas tentang persiapan serta langkah-langkahnya untuk mencapai kesuksesan dalam membudidayakan burung murai batu. Mari simak penjelasannya sekarang.

1. Mempersiapkan Kandang Penangkaran

Tahap awal yang harus kamu lakukan adalah siapkan kandang penangkaran yang cukup luas untuk proses perkawinan sampai dengan masa bertelur dan mengerami.

Ciptakan lingkungan yang nyaman dan aman serta pastikan tidak dapat dijangkau oleh predator.

Perhatikan kandang penangkarannya tidak menggunakan bahan atau material seperti asbes yang membuat suhu di dalam kandang menjadi tidak stabil.

Selanjutnya kamu siapkan kotak sangkar untuk bertelur dan mengerami telur yang terbuat dari material kayu.

Kamu juga perlu melapisinya dengan ampas kayu, rumput, dan serat dari sabut kelapa agar menjaga kelembapan dalam kotak sangkar.

Upayakan kamu menciptakan kandang penangkaran untuk burung murai batu terlihat alami seperti habitat mereka dengan menyediakan kolam pasir, batu-batuan, serta ranting sehingga mereka dapat menggunakannya sesuai kebutuhan.

2. Tentukan Bibit Murai Batu

Bibit murai batu sebaiknya yang paling unggul agar menghasilkan anak yang sama dengan induknya.

Tahap selanjutnya adalah pilih burung murai batu yang telah berusia 1,5 sampai 2 tahun dan sudah siap untuk kawin.

Selain itu, kamu pastikan kesehatan burung murai batu dalam kondisi yang prima.

3. Proses Pendekatan

Sama seperti proses perkawinan pada burung yang lain, murai batu juga mamerlukan proses pendekatan antara jantan dan betina.

Tahap awal adalah tempatkan kandang jantan dan betina secara berjauhan dan tidak terlihat kemudian biarkan mereka saling berinteraksi melalui suara dengan saling membalas satu sama lain.

Mereka saling berinteraksi dengan suara agar saling mengenal kicauan dari keduanya.

Setelah beberapa hari kamu telah membiarkan mereka melakukan interaksi tersebut, maka sekarang tempatkan kandang jantan dan betina saling berdekatan agar makin terjalin ikatan.

Kamu dapat melihat keduanya saling menunjukkan ketertarikan yakni pada jantan menjadi lebih lantang dengan kicauan khasnya tidak seperti biasanya dan menggerakan sayapnya serta melompat.

Betina tentu makin aktif untuk memerhatikan perilaku dari si jantan sehingga tanda-tanda ini dapat diindikasikan sebagai keterkaitan antara keduanya.

4. Perkawinan Jantan dan Betina

Pada tahap ini keduanya telah mengindikasikan ketertarikan sehingga kamu sudah dapat menempatkan mereka dalam kandang penangkaran untuk melakukan proses kawin.

Selama dalam kandang penangkaran kamu harus perhatikan dengan baik sebab jantan bisa saja menjadi sangat agresif untuk mengejar betina dan dapat membuatnya menjadi tidak nyaman.

Namun, jika semua proses berjalan lancar tentu kamu harus membiarkan mereka kawin secara alami dan jangan diganggu.

5. Proses Bertelur

Burung murai betina biasanya langsung menempati kotak sangkar beberapa hari setelah proses kawin selesai dan itu tandanya dia mulai mempersiapkan untuk proses bertelur.

Pastikan tidak ada gangguan selama proses ini dan biarkan kondisi di sekitar dan di dalam kandang penangkaran aman dan nyaman bagi mereka.

6. Proses Mengerami Telur

Selama dua minggu murai betina mulai mengerami telurnya dan biarkan berjalan secara alami dan tenang tanpa gangguan.

Pastikan tidak ada hewan lain atau predator yang mendekati mereka sebab dapat mengganggu dan membuat ancaman bagi si betina.

Pertanyaan umum Tentang Cara Ternak Murai Batu agar Cepat Bertelur

Pecinta burung murai batu tentu ingin memiliki koleksi yang lebih banyak lagi dan mengenai hal itu biasanya muncul beberapa pertanyaan.

Nah, dalam sesi kali ini kami menyiapkan beberapa pertanyaan yang paling sering ditanyakan. Simak di bawah ini.

1. Berapa Lama Burung Murai Batu Bertelur?

Burung murai batu bertelur dalam jangka waktu 14 sampai dengan 16 hari lamanya sehingga dalam periode itu kamu harus mengupayakan suasana yang tenang di sekitarnya.

2. Berapa Hari Murai Bertelur Lagi Setelah Menetas?

Perlu kamu ketahui bahwa burung murai batu bertelur dalam dua periode dan setelah selesai masa yang pertama proses berikutnya terjadi setelah 20,1 hari.

3. Berapa Banyak Murai Batu Bertelur?

Dalam sekali masa proses bertelur burung murai dapat menghasilkan 2 sampai 3 butir telur saja dan yang paling banyak adalah 4 butir.

Dalam membudidayakan burung murai batu tentu harus melalui langkah yang tepat agar setiap prosesnya berjalan dengan lancar.

Artikel ini telah menunjukkan kepada kamu setiap informasi yang dibutuhkan untuk ternak burung murai batu.

Kamu bisa mempelajarinya kemudian mencoba untuk memulai ternak burung murai batu.

Selain itu, penting untuk memerhatikan mengenai nutrisi dari burung murai batu kamu agar mereka selalu kuat dan lantang dalam bersiul. (eko/redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

21 Kafilah MTQH XXXI Tingkat Jateng Dilepas Wabup Boyolali

21 Kafilah MTQH XXXI Tingkat Jateng Dilepas Wabup Boyolali

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
9 Pelaku UMKM Difabel Terima Motor Roda Tiga dan Bikin SIM Gratis

9 Pelaku UMKM Difabel Terima Motor Roda Tiga dan Bikin SIM Gratis

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Sekda Jateng Ajak Gunakan Al-Qur’an-Hadis Sebagai Pedoman Hidup

Sekda Jateng Ajak Gunakan Al-Qur’an-Hadis Sebagai Pedoman Hidup

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng
Jateng Raih Penghargaan Pioneer of Economic Empowerment

Jateng Raih Penghargaan Pioneer of Economic Empowerment

Ekonomi   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Sragen Teguhkan Komitmen Bebas Tuberkulosis

Sragen Teguhkan Komitmen Bebas Tuberkulosis

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Kesehatan
Pendopo jadi Bagian dari Museum RA Kartini

Pendopo jadi Bagian dari Museum RA Kartini

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Ratusan Atlet Pencak Silat Meriahkan Dandim Cup 2025 Jepara

Ratusan Atlet Pencak Silat Meriahkan Dandim Cup 2025 Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
Warga Diajak Jaga Alam Lewat Gerakan Nandur Bareng

Warga Diajak Jaga Alam Lewat Gerakan Nandur Bareng

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Cegah Penularan TBC Lewat Kampanye TOSS TBC

Cegah Penularan TBC Lewat Kampanye TOSS TBC

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Kesehatan
166.721 Pelajar Hingga Balita di Jepara Disasar MBG

166.721 Pelajar Hingga Balita di Jepara Disasar MBG

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Tak Lagi dengan Bambu Runcing, Warga Diajak Berjuang Lewat Ilmu dan Pengabdian

Tak Lagi dengan Bambu Runcing, Warga Diajak Berjuang Lewat Ilmu dan Pengabdian

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Teladani Semangat Pengorbanan dan Nilai Kepahlawanan

Teladani Semangat Pengorbanan dan Nilai Kepahlawanan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Sekda Jateng: Tidak Ada OPD Basah atau Kering, Semua ASN Harus Berintegritas

Sekda Jateng: Tidak Ada OPD Basah atau Kering, Semua ASN Harus Berintegritas

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Hasil Bulan Dana PMI Pati Capai Rp 1,396 Miliar, Naik Rp 22 Juta dari Tahun Lalu

Hasil Bulan Dana PMI Pati Capai Rp 1,396 Miliar, Naik Rp 22 Juta dari Tahun Lalu

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan   Laporan Khusus   Pemerintahan
Satu Dekade Festera Mampu Menghipnotis Gen Z

Satu Dekade Festera Mampu Menghipnotis Gen Z

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Seni & Budaya
Pesan Khusus Sekda Jateng untuk Gen Z di Hari Pahlawan

Pesan Khusus Sekda Jateng untuk Gen Z di Hari Pahlawan

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Target Rampung Desember, DPUTR Pati Perbaiki Halaman Pasar Puri Baru

Target Rampung Desember, DPUTR Pati Perbaiki Halaman Pasar Puri Baru

Eks Karesidenan Pati   Pemerintahan
Pemprov Gerak Cepat Kirim Bantuan ke Warga Terdampak Banjir Bumiayu

Pemprov Gerak Cepat Kirim Bantuan ke Warga Terdampak Banjir Bumiayu

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Gencarkan Konsumsi Susu Lokal, Ribuan Pelari Ramaikan Susu Run Boyolali 2025

Gencarkan Konsumsi Susu Lokal, Ribuan Pelari Ramaikan Susu Run Boyolali 2025

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Kunyit Lereng Muria Bersiap Menembus Pasar Dunia

Kunyit Lereng Muria Bersiap Menembus Pasar Dunia

Ekonomi   Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Close Ads X