PATI – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan penghargaan Haornas Award kepada atlet berprestasi di provinsi ini. Seperti atlet panjat tebing dunia asal Kabupaten Grobogan, Aries Susanti Rahayu, hingga atlet tenis penyandang cacat, Suwarti.
Mereka merupakan atlet Jawa Tengah yang telah menorehkan prestasi hingga mengharumkan Jawa Tengah sampai ke tingkat internasional. “Aries Susanti Rahayu. Tidak ada yang tidak kenal, ia pemanjat tebing tercepat, terkuat, panjat dinding tercepat. Kelasnya bukan lagi Jawa Tengah, bukan lagi nasional, kelasnya sudah tinggi. Ini yang kemudian membakar semangat yang sangat luar biasa,” ujar Ganjar memuji prestasi atlet Jateng dalam Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-37, di GOR Pesantenan Kabupaten Pati, Rabu (9/9) malam.
Ada lagi, Suwarti yang merupakan atlet penyandang disabilitas cabang tenis. Yang mana memiliki pukulan atau smash mematikan lawan. Menurutnya, mereka adalah orang-orang yang berjasa dalam bidang olahraga. Penghargaan itu merupakan bentuk apresiasi pemerintah provinsi atas capaian luar biasa selama ini.
Ganjar juga menekankan dalam momen di masa pandemi, olahraga merupakan hal penting untuk menjaga imunitas. Tidak hanya sekadar olahraga, tapi juga hobi dan lainnya. Dalam kesempatan ini dia menuturkan ada dua momen olahraga besar tetap dilakukan. Seperti Borobudur Marathon dan Tour De Borobudur. “Tidak di-delete. Tapi diadakan dengan kreatif,” katanya.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata Jateng Sinung N Rachmadi mengatakan, penyelenggaraan Haornas hari ini mengambil tema Jaga Imunitas Lawan Covid Sembilan Belas. Peringatan hari ini dihadiri 25 tamu undangan. Pihaknya juga memberikan penghargaan kepada atlet dan penggiat olahraga.
“Aris Susanti Rahayu tidak dapat hadir karena mengikuti pelatihan dasar CPNS Golongan II Kemenpora RI Gelombang I Tahun 2020,” terangnya. (IJH)