PATI – Desa Gulanggpongge, Kecamatan Gunungwungkal, Pati menyiapkan Bukit Pengusen sebagai salah satu Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Untuk meningkatkan daya tarik kini pemerintah desa pun tengah menyiapkan sejumlah fasilitas tambahan.
Kepala Desa Gulangpongge Kuntardi menyebut, selain objek wisata, pihaknya nantinya memang berencana menyiapkan pusat kuliner. Dengan adanya pusat kuliner maka diharapkan dapat melengkapi wisata alam yang telah ada.
“Harapannya tentu wisatawan selain bisa menikmati pemandangan puncak Pegunungan Muria juga sekaligus bisa berburu kuliner. Kami rencanakan makanan khas pedesaan dan yang menjadi andalan Desa Gulangpongge ini,” ujarnya.
Diantaranya, menurut Kuntardi, tentunya juga kopi yang memang menjadi khas desa tersebut. Sensasi ngopi di atas pegunungan tentunya dapat menambah keseruan wisatawan saat menikmati hawa sejuk dan pemandangan alam.
“Ke depannya destinasi wisata yang dikelola Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) ini juga bakal ditambah lagi untuk spot swafotonya serta kami rencanakan pembuatan wahana flying fox,”tambahnya.
Sarana dan prasarana di Bukit Pengusen sendiri sekarang ini terbilang cukup baik. Selain spot swafoto, parkir yang luas, wisata di Pati Utara tersebut juga telah memiliki tempat untuk berkemah dengan sanitasi yang cukup memadai.
“Sekarang ini kami maksimalkan untuk terus berbenah agar pengunjung semakin betah menikmati keindahan alam di Bukit Pengusen. Untuk sementara karena belum dibuka secara resmi, maka kami belum memberlakukan tiketing,” tuturnya.
Letak Bukit Pengusen sendiri juga relatif dekat dengan Desa Jrahi. Dengan begitu selepas mendatangi Bukit Pengusen wisatawan juga bisa mampir ke sejumlah objek wisata lainnya. (IJB/IJH)