IPARI Kemenag Pati Hadirkan Gus Rifqil dan Ning Imaz, Angkat Tema Cinta dan Cita dalam Perspektif Islam

infojateng.id - 28 Juli 2024
IPARI Kemenag Pati Hadirkan Gus Rifqil dan Ning Imaz, Angkat Tema Cinta dan Cita dalam Perspektif Islam
 - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

Pati, infojateng.id – Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kantor Kemenag Kabupaten Pati menggelar seminar Cita dan Cinta dalam Perspektif Islam, Minggu (28/7/24).

Diikuti oleh 160 orang peserta didominasi oleh siswa Madrasah Aliyah se Kabupaten Pati dan mahasiswa STAI Pati.

Pasangan influencer Muslim, Gus rifqil Muslim dan Ning Imaz Fatmah Zahra menjadi pembicara dalam seminar Cita dan Cinta dalam Perspektif Islam

Dalam seminar tersebut Gus rifqil mengatakan cita-cita dan cinta merupakan dua eksistensi yang tidak bisa dipisahkan dan harus berjalan beriringan.

Siswa menengah atas rawan menjadi pelaku pernikahan dini sehingga tidak sempat mengejar cita-citanya. .

“Untuk Menyelaraskan cita-cita dan cinta bisa saja. Kita punya batasan-batasan tertentu, tidak pacaran kalau tidak lulus S1. Selesaikan apa yang telah kamu mulai. Kita harus punya cita cita yang tinggi, ” ujar Salah satu dzuriyyah Pondok Pesantren Lirboyo, dan dzuriyyah Pondok Pesantren Mambaul Hikmah Kaliwungu Kendal Jawa Tengah tersebut.

Sementara Ning Imaz dalam kesempatan tersebut juga meminta agar para siswa mengabaikan stigma jomblo.

Tidak buru-buru menikah menambah kesempatan untuk memilih pasangan yang cocok. Selain itu mereka juga punya waktu untuk mengembangkan karier, menyiapkan diri secara mental dan finansial

“Jodoh itu sudah diatur oleh allah tali waktunya ditentukan oleh allah. Jika ingin pasangannya berkualitas harus memperbaiki kualitas diri, ” kata Pengasuh Pondok Pesantren, Al Ihsan, Lirboyo itu.

Seminar Cita dan Cinta dalam Perspektif Islam digelar dalam dua sesi, seremonial dan diskusi. Turut hadir dalam acara tersebut kepala KanKemenag Pati, Plt Kasi Penmad, dan ketua IPARI Pati.

Untuk memeriahkan acara seminar juga menampilkan Pentas musik dari Salsabila Akustik MAN 2 Pati

Ahmad Saikhu, Kepala Kantor Kemenag Pati mengatakan acara ini digelar untuk merespon tingginya kasus pernikahan dini di Kabupaten Pati. Dikhawatirkan fenomena ini berbanding lurus dengan peningkatan angka stunting.

“Pernikahan dini di data kami 446 kasus tahun 2023, nikah sebelum umur 19 tahun. Mereka harus di sidang ke Pengadilan Agama. Alasannya macem macem ada yang karena alasan ekonomi, alasan orang tua, paling banyak adalah hamil diluar nikah, ” kata Syaikhu. (Redaksi)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Berkedok Wartawan, Empat Preman Dibekuk Polisi

Berkedok Wartawan, Empat Preman Dibekuk Polisi

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Bupati Sudewo Ancam Ganti Camat Jika Siswa Tak Bisa Nyanyi Lagu Patriotik

Bupati Sudewo Ancam Ganti Camat Jika Siswa Tak Bisa Nyanyi Lagu Patriotik

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Pendidikan
MTs Tarbiyatul Banin Ciptakan Pupuk Organik, Bupati Pati Apresiasi

MTs Tarbiyatul Banin Ciptakan Pupuk Organik, Bupati Pati Apresiasi

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Pendidikan
Komisi X DPR RI Kunjungan Kerja di Boyolali

Komisi X DPR RI Kunjungan Kerja di Boyolali

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Adi Soemarmo Segera Jadi Bandara Internasional Haji dan Umroh

Adi Soemarmo Segera Jadi Bandara Internasional Haji dan Umroh

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Pemkab Rembang Genjot Pemutakhiran Data dan Bedah Rumah untuk Tekan Kemiskinan

Pemkab Rembang Genjot Pemutakhiran Data dan Bedah Rumah untuk Tekan Kemiskinan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Program Speling Sudah Jangkau 2 Juta Rakyat Jateng

Program Speling Sudah Jangkau 2 Juta Rakyat Jateng

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Kesehatan   Pemerintahan
Musda ke-2 KAHMI Pati, Bahas Tiga Kepengurusan Sekaligus

Musda ke-2 KAHMI Pati, Bahas Tiga Kepengurusan Sekaligus

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Peserta Pelatihan Ekonomi Kreatif Diminta Tularkan Ilmu Kepada Warga Sekitar

Peserta Pelatihan Ekonomi Kreatif Diminta Tularkan Ilmu Kepada Warga Sekitar

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Masyarakat Diimbau Tidak Takut Laporkan Aksi Premanisme

Masyarakat Diimbau Tidak Takut Laporkan Aksi Premanisme

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Dukung Swasembada Pangan, Pemkab dan Polres Boyolali Gelar Panen Jagung Tahap II

Dukung Swasembada Pangan, Pemkab dan Polres Boyolali Gelar Panen Jagung Tahap II

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Gubernur Ahmad Luthfi Sambangi Pemusatan Latihan Atlet Jateng di Stadion Jatidiri

Gubernur Ahmad Luthfi Sambangi Pemusatan Latihan Atlet Jateng di Stadion Jatidiri

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Olahraga   Pemerintahan
Taj Yasin Minta Setiap Pesantren Buka Konseling untuk Cegah Bullying dan Kekerasan Seksual

Taj Yasin Minta Setiap Pesantren Buka Konseling untuk Cegah Bullying dan Kekerasan Seksual

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Marak Penipuan Online, Jawa Tengah Bentuk Satgas Keuangan Ilegal

Marak Penipuan Online, Jawa Tengah Bentuk Satgas Keuangan Ilegal

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Preman Diduga Peras Pabrik di Pati, Polisi Amankan Uang Rp 7,5 Juta

Preman Diduga Peras Pabrik di Pati, Polisi Amankan Uang Rp 7,5 Juta

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Bupati Sudewo Berangkatkan 353 Calon Jemaah Haji Kloter 51, Titip Doa untuk Kabupaten Pati 

Bupati Sudewo Berangkatkan 353 Calon Jemaah Haji Kloter 51, Titip Doa untuk Kabupaten Pati 

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Berebut Berkah, Bukan Berkelahi, Gunungan Ludes Diserbu Warga di Sedekah Bumi Pati

Berebut Berkah, Bukan Berkelahi, Gunungan Ludes Diserbu Warga di Sedekah Bumi Pati

Eks Karesidenan Pati   Laporan Khusus   Seni & Budaya
1.716 Peserta Ikuti Seleksi PPPK Tahap II Formasi Pemkab Pati di UTC Semarang

1.716 Peserta Ikuti Seleksi PPPK Tahap II Formasi Pemkab Pati di UTC Semarang

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Melestarikan Budaya di Era Modern, Jejak P5RA MA Salafiyah dalam Menjaga Kearifan Lokal Jawa

Melestarikan Budaya di Era Modern, Jejak P5RA MA Salafiyah dalam Menjaga Kearifan Lokal Jawa

Eks Karesidenan Pati   Pendidikan
Ahmad Luthfi: Proges Koperasi Desa Merah Putih di Jateng Hampir 50 Persen

Ahmad Luthfi: Proges Koperasi Desa Merah Putih di Jateng Hampir 50 Persen

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Close Ads X