PATI – Di era digital sekarang ini, masyarakat mulai berlomba-lomba mengembangkan potensi daerahnya. Seperti yang dikembangkan Desa Soneyan, Kecamatan Margoyoso, Pati yang Sebagian petaninya berinovasi dengan berkebun tanaman buah jeruk dengan sasaran wisata keluarga petik buah jeruk.
Tentu ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Dimana wisatawan diperbolehkan memetik buah jeruk manis langsung dari pohonya. Desa Soneyan dengan penduduknya yang terkenal ramah membuat pengunjung betah dan tak sungkan minta tolong penduduk setempat untuk memilihkan jeruk yang kualitas bagus.
Tidak heran jika lokasi wisata ini cukup ramai didatangi pengunjung, khususnya bagi keluarga sekitar Kabupaten Pati. Di tempat wisata tersebut, selain bisa mencicipi buah, pengunjung juga bisa membeli oleh-oleh jeruk.
Wakil Bupati Saiful Arifin menjelaskan, semua petani jeruk dapat terus berinovasi sehingga akan meningkatkan harga jual jeruk. Selain itu sistem marketing dengan petik sendiri menjadi salah satu daya tarik wisata yang dapat menyedot pengunjung lokal maupun dari luar daerah Pati.
“Dengan sistem pemasaran seperti ini bukan hanya menguntungkan bagi para petani. Karena harga jual jeruk yang tinggi, Kabupaten Pati pun akan semakin di kenal oleh masyarakat luas dengan banyaknya spot wisata yang tersedia di desa-desa,” imbuhnya. (IJH)