PATI– Koordinator Komisi D DPRD Pati Joni Kurnianto mengancam jika pelayanan UPT RSUD RAA Soewondo tak segera diperbaiki, pihaknya akan mengajukan perombakan manajemen runah sakit plat merah tersebut.
Hal itu diungkapkan Joni saat memanggil Direksi UPT RSUD RAA Soewondo di ruang Badan Anggaran (Banggar) Kamis (15/10).
Menurut Joni, perlu perombakan besar-besaran di dalam rumah sakit milik pemerintah tersebut agar pelayanan semakin baik. Bahkan, politisi Partai Demokrat itu pernah merasakan langsung bagaimana bobroknya pelayanan UPT RSUD RAA Soewondo.
Dirinya juga mengaku pernah mengalami sendiri, ketika ingin melakukan rujukan terhadap kerabatnya yang ditelantarkan selama berjam-jam di RSUD Soewondo. Sehingga Joni mencoba menghubungi pihak rumah sakit, namun dari pukul 12.00 hingga 22.00, belum ada jawaban dari pihak rumah sakit.
Sehingga dirinya berinisiatif untuk menghubungi Bupati Pati dan Sekda Pati untuk minta tolong. “Ini kan gila, saya sudah coba menghubungi dari jam 12 siang sampai jam 10 malam. Tapi tidak ada jawaban, ini Wakil Ketua DPRD yang telepon, bagaimana kalau masyarakat yang telepon coba? Hal seperti ini seharusnya yang perlu dibenahi.” ungkapnya geram.(IJL/IJH)