Jepara, Infojateng.id – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Polwan, Polres Jepara menggelar kegiatan acara Tasyakuran dengan mengusung tema “Polwan Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi Yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas”.
Kegiatan tasyakuran dilakukan dengan sederhana bertempat di gelar di Hotel D’Season, Bandengan, Kecamatan Jepara Kota, Selasa (3/9/2024).
Nampak hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Jepara Ny. Wulan Wahyu Nugroho, pejabat utama, Kapolsek jajaran, ASN Polres Jepara, Bhayangkari Cabang Jepara serta perwakilan Polwan purnawiran hingga Kowad Kodim 0719/Jepara, Kowad Minvet dan Kowad Polikesdam Jepara.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres Jepara AKBP Wahyu tidak lupa untuk mengucapkan selamat HUT ke-76 Polwan dan menyampaikan beberapa arahan kepada 45 personel Polwan Polres Jepara.
Wahyu mengatakan, kali pertama sejarah Polwan terbentuk di Bukit Tinggi Sumatera Barat.
Di mana, kala itu tugas-tugas kepolisian banyak dihadapkan dengan masalah-masalah perempuan. Akhirnya waktu itu sekitar 6 wanita terpilih mengikuti pendidikan menjadi Polwan.
“Penugasan Polwan tersebut dilanjutkan hingga sekarang. Dan pada tanggal 1 September 2024 kemarin Polwan berulang tahun ke-76,” kata Wahyu.
Lebih lanjut, ia berpesan kepada para Polwan Polres Jepara untuk menjaga profesionalisme dan etos kerja yang tinggi dalam bertugas, serta tidak ada Polwan yang melanggar aturan yang sudah di tetapkan.
“Semoga Polwan selalu bisa mendukung dalam pelaksanaan tugas Polri ke depan, terlebih saat ini menjelang pelaksanaan Pilkada 2024 serentak,” ucapnya.
Dikatakan Kapolres, Polwan merupakan salah satu tugas yang hebat. Dimana para Polwan dituntut untuk profesional, baik itu dalam melaksanakan tugas sebagai petugas kepolisian maupun sebagai seorang ibu.
Terlebih, Polwan adalah pejuang-pejuang yang luar biasa bagi Polri khususnya Jepara yang identik dengan pahlawan-pahlawan wanita sehingga harapan kedepan dapat meneruskan perjuangan dan menjadi Kartini masa kini.
Oleh karena itu, mantan Kapolres Sukoharjo ini berpesan kepada seluruh Polwan Polres Jepara atau biasa dikenal Kartini Polres Jepara untuk meningkatkan kompetensi masing-masing yang dapat bermanfaat bagi masyarakat.
Menurutnya, eksistensi polwan dalam berbagai bidang penugasan telah menunjukan prestasi yang membanggakan.
“Polwan menjadi salah satu elemen penting dalam mewujudkan transformasi institusi Polri yang Presisi di tengah kompleksitas tantangan tugas saat ini,” jelas Wahyu.
Selain itu, lanjut dia, Polwan juga dituntut harus mampu memberikan kontribusi yang sama besarnya dalam pelaksanaan tugas, baik selaku aparat penegak hukum maupun sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.
Di sisi lain, kodrat sebagai wanita kadangkala membatasi ruang gerak Polwan. Namun harus diakui bahwa ada beberapa tugas Polri yang lebih cocok dilakukan oleh Polwan karena memiliki sensitivitas yang tinggi serta membutuhkan pendekatan-pendekatan yang lebih soft secara psikologi.
“Seperti penanganan masalah perlindungan perempuan dan anak (PPA) kenakalan remaja, kekerasan dalam rumah tangga hingga kegiatan patroli Kartini Polres Jepara Menyapa yang dapat menyentuh ke semua elemen masyarakat dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan kegiatan yang lainnya,” terangnya.
Sejalan dengan hal tersebut, kapolres mengaku Polwan juga punya kesempatan yang seimbang untuk mengikuti pendidikan pengembangan.
Polwan juga dapat menduduki jabatan operasional seperti Kapolsek Jepara Kota yang saat ini dijabat salah satu Polwan Polres Jepara.
Ia juga berharap, Polwan dapat menunjukkan jati dirinya sebagai seorang polisi wanita untuk dapat membantu tugas Kepolisian dalam menciptakan situasi kondusif, terutama diwilayah hukum Polres Jepara.
“Peran Polwan, kami harapkan bisa berkarya lebih baik lagi. Sesuai dengan tema di hari jadi ini, Polwan Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi Yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas,” tuturnya.
Selain itu, Abituren Akpol 2003 ini berpesan kepada AKP Sri Retno Biyanti selaku Senior Polwan Polres Jepara agar dapat memberikan pembinaan, terutama dalam hal mental dan perilaku sebagai seorang wanita.
“Harapannya ke depan personel Polwan Polres Jepara dapat lebih berkarakter, baik dalam berperilaku maupun bertutur kata serta lebih beretika, tegas namun penuh kelembutan dan juga memiliki integritas yang tinggi dalam tugas serta tanggung jawabnya sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat maupun sebagai seorang wanita,” pintanya.
Sementara itu, Senior Polwan Polres Jepara AKP Sri Retno Biyanti mengatakan, bahwa peringatan HUT ke-76 Polwan Polres Jepara dilengkapi dengan beberapa kegiatan, seperti aksi pengaturan lalu lintas (Gatur) dan patroli, Polwan goes to school, bakti sosial dan kesehatan, donor darah, bakti religi, olahraga bersama, anjangsana hingga ziarah serta tabur bunga.
“Alhamdulilah, syukuran HUT ke-76 Polwan Polres Jepara ini dapat terlaksana dengan khidmat dan terasa sempurna karena dihadiri Pak Kapolres beserta pejabat utama, Ibu Asuh Polwan, para Kapolsek juga Bhayangkari Cabang Jepara serta perwakilan Polwan purnawiran hingga Kowad Kodim 0719/Jepara, Kowad Minvet dan Kowad Polikesdam Jepara,” papar Retno.
AKP Retno menambahkan, sesuai dengan tema syukuran kali ini, para Polwan khususnya yang bertugas diwilayah hukum Polres Jepara senantiasa siap mendukung tugas Polri dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif.
“Semoga sesuai harapan Pak Kapolres, Polwan dapat mendukung dalam terciptanya Kamtibmas yang kondusif diwilayah hukum Polres Jepara, terlebih saat ini menjelang Pilkada 2024,” harapnya.
Rangkaian acara tasyakuran pun diwarnai dengan acara pemotongan nasi tumpeng hingga pemberian penghargaan kepada Polwan berprestasi dalam kategori berdedikasi dan loyalitas tinggi dalam pelaksanaan tugas sebagai Polwan Polres Jepara oleh Kapolres Jepara beserta Ibu Asuh Polwan.
Adapun anggota Polwan berprestasi, yakni Banit Satlantas Polres Jepara, Bripka Ratih Candra Ayu dan Kaurmintu Satpolairud Polres Jepara, Bripka Een Fiyulianis. (eko/redaksi)