Kembangkan Budaya Numerasi melalui Sadolan

infojateng.id - 9 September 2024
Kembangkan Budaya Numerasi melalui Sadolan
 - (infojateng.id)
Penulis
|
Editor

Oleh : Rujiani, M.Pd.

Kepala SD Negeri Tlogowungu 02. Kecamatan Tlogowungu Kabupaten Pati

Pati, Infojateng.id – Berdasarkan data dari capaian rapor pendidikan tahun 2023 yang mengalami peningkatan dari tahun 2022. Kemampuan numerasi kategori baik dengan capaian naik 38,88% dibandingkan tahun sebelumnya, namun pada kenyataannya masih ada sebagian besar siswa yang belum begitu memahami soal-soal angka di kehidupan sehari-hari, kebanyakan mereka hanya memahami materi tanpa penemuan konsepnya. Penyusunan Perencanaan Berbasis Data (PBD) di SD Negeri Tlogowungu 02 pada praktiknya disusun berdasarkan prioritas rekomendasi PBD yang mengacu pada inspirasi benahi. Data menunjukkan bahwa kemampuan yang paling perlu ditingkatkan adalah kondisi kebinekaan sekolah. Beberapa inspirasi kegiatan benahi seperti peningkatan kompetensi GTK, pelibatan seluruh warga sekolah,  dan kebijakan yang menunjang terciptanya sikap inklusif. Berawal dari permasalahan yang ada, maka disusun program sekolah berdasarkan rekomendasi PBD untuk mewujudkan iklim sekolah positif namun tetap tidak meninggalkan numerasi yang berkaitan dengan konteks siswa. Program sekolah direncanakan bersama oleh seluruh pemangku kepentingan yang ada di lingkungan sekolah. Dalam hal ini kepala sekolah menjadi promotor, motivator, penanggung jawab kegiatan (monitoring, evaluasi, analisis, tindak lanjut), dan saling bersinergi dalam berkolaborasi. Berawal dari permasalahan tersebut maka saya sebagai kepala sekolah menyampaikan beberapa hal untuk ditindaklanjuti. Berdasarkan hasil diskusi bersama dewan guru dan wali murid pada saat jeda tahun pelajaran maka muncullah ide program di hari Sabtu minggu ke-empat yaitu sadolan “Sabtu Dodolan Jajan”.

Sabtu dodolan jajan disingkat dengan ”sadolan” dilaksanakan pada hari Sabtu minggu ke-empat, kegiatan ini sangat antusias diikuti oleh siswa, orang tua, guru, dan masyarakat sekitar. Sadolan berkonsep semacam jualan di halaman sekolah, dengan barang dagangan adalah produk dari siswa itu sendiri atau keluarga, yang pasti aman dari pewarna, pemanis buatan, pengawet, penguat rasa, dan yang jelas harganya sesuai kantong anak sekolah. Pelaksanaan sadolan di SD Negeri Tlogowungu 02 ini dalam praktiknya dilakukan bergantian, setiap kegiatannya diisi oleh dua kelas, misalnya kelas satu dan dua, kelas tiga dan empat, kelas lima dan enam, selain disesuaikan dengan fase pembelajaran, hal ini dilakukan supaya tidak terjadi penumpukan jajanan yang dapat mengakibatkan kerugian jika jajanan tidak habis.

Orang tua sangat berperan dalam kegiatan sadolan, saat perencanaan guru sebagai fasilitator selalu menyampaikan di awal minggu sebelum kegiatan berlangsung, guru juga menyampaikan ke pedagang yang biasa menjajakan dagangannya di halaman sekolah, hal ini dilakukan supaya Ketika pelaksanaan sadolan lingkungan sekolah steril dari pedagang luar, untuk mengantisipasi siswa jajan. Penyampaian menu jajanan dan harga dilakukan di WhatsApp Group Kelas, selanjutnya tugas guru adalah mendata dan membuatkan daftar menu untuk disampaikan di pihak sekolah dan disebarkan melalui media sosial sekolah. Alhamdulillah selama ini sudah berjalan satu tahun, dan berdasarkan hasil evaluasi kegiatan sadolan ini tetap menjadi program idola di satuan pendidikan kami.

Pelaksanaan sadolan untuk kelas rendah masih perlu pendampingan orang tua dan guru, namun sebatas mengarahkan daftar harga jajanan ataupun nama-nama jajanannya. Siswa tetap berperan sebagai pembiasaan kegiatan numerasi, siswa berperan sebagai penjual sekaligus pembeli. Sedangkan di kelas atas, siswa sudah mandiri dalam melakukan proses jual beli jajanan. Sebelum dijajakan para siswa yang bertugas bersama dengan guru mengechek jumlah jajanan beserta harga dari masing-masing siswa, selanjutnya direkap untuk penghitungan perolehan uang di akhir kegiatan sadolan. Sebagai penjual, siswa belajar menghitung jumlah harga yang harus dibayarkan oleh pembeli dan memberikan uang kembalian jika pembayarannya menggunakan uang yang lebih dari keseluruhan harga yang dibelanjakan. Sebagai pembeli, siswa berlatih menghitung berapa jumlah yang harus dibayarkan, dan mengechek uang kembalian apakah sudah sesuai ataukah belum.

Kegiatan sadolan dilaksanakan di jam istirahat sampai dengan selesai, supaya tidak mengganggu kegiatan pembelajaran, setelah dagangan habis dan penghitungan uang selesai, maka semua siswa diajak berdiskusi dan berkomunikasi oleh guru kelasnya masing-masing. Masing-masing siswa merefleksi kegiatan yang telah dilakukan selama sadolan berlangsung, berapa banyak jajanan yang dibeli, apa saja namanya, berapa harga masing-masing jajannya, berapa total harga keseluruhan yang harus dibayarkan, membawa uang saku berapa, membayar dengan uang berapa, dapat kembalian berapa, dan masih banyak pertanyaan pemantik lainnya sebagai pemicu numerasi siswa.

Setelah selesai kegiatan sadolan dan refleksi bersama siswa, maka selanjutnya guru melakukan evaluasi bersama dengan kepala sekolah, masing-masing guru penanggung jawab kegiatan sadolan pada saat itu melaporkan mulai dari kegiatan perencanaan sampai dengan pelaksanaan, selanjutnya menuliskan beberapa catatan penting, sebagai contoh jumlah jajanan yang melebihi kapasitas sehingga jajanan tidak habis, harga jajanan yang terlalu mahal di atas jumlah uang saku siswa, dan penghitungan uang sadolan yang ada selisih. Selanjutnya penyampaian hasil evaluasi tersebut dipaparkan kepada seluruh guru dan juga orang tua pelaksana dari kelas yang melaksanakan sadolan untuk bersama-sama menemukan ide dan solusi. Jumlah jajanan yang melebihi kapasitas diatasi dengan cara jumlah jajanan yang dibawa pada saat kegiatan adalah sama dengan yang dituliskan pada saat perencanaan. Harga yang terlalu mahal dapat diantisipasi dengan penyampaian harga maksimal oleh pihak penyelenggara atau hasil kesepakatan bersama. Adanya selisih saat penghitungan di akhir dapat disiasati dengan menuliskan menu jajanan dengan harganya dan jumlah uang di akhir kegiatan dari masing-masing item jajanan, yang selanjutnya direkap keseluruhan jumlahnya, begitu juga pada saat terjadinya proses jual beli para guru dan siswa yang bertugas agar lebih hati-hati dalam melakukan transaksi.

Dari beragam cerita di atas, dapat kami sampaikan bahwa kegiatan Sabtu Dodolan Jajan “sadolan” benar-benar membawa banyak dampak bagi siswa, guru, orang tua, pihak terkait, dan bagi SD Negeri Tlogowungu 02. Selama ini kegiatan sadolan sudah menginspirasi beberapa sekolah sekitar, dan diadopsi oleh beberapa sekolah yang mengikuti kegiatan komunitas belajar kami “majahe” yang dilakukan secara daring melalui PMM, karena kami menyampaikan gambaran kegiatan sadolan dalam kegiatan berbagi praktik baik.(redaksi)




1 Komentar pada “Kembangkan Budaya Numerasi melalui Sadolan”

  1. Wara Itsna Nurmaulana berkata:

    Mantap buu

Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Jelang Pembukaan Peparnas, Nana: Venue, Transportasi, Medis, Hingga Keamanan Sudah Siap

Jelang Pembukaan Peparnas, Nana: Venue, Transportasi, Medis, Hingga Keamanan Sudah Siap

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Olahraga
Fiks, Mantan Wakil Bupati Pati Saiful Arifin Beri Dukungan ke Pasangan Sudewo-Chandra

Fiks, Mantan Wakil Bupati Pati Saiful Arifin Beri Dukungan ke Pasangan Sudewo-Chandra

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Politik
Bupati Sragen Resmikan Bantuan Sumur Air Sehat di Dua Kecamatan

Bupati Sragen Resmikan Bantuan Sumur Air Sehat di Dua Kecamatan

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Sejumlah Atlet Paralimpiade Latihan di Venue Peparnas Jateng

Sejumlah Atlet Paralimpiade Latihan di Venue Peparnas Jateng

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Olahraga
Pj Gubernur Jateng Cek Kesiapan Venue Pertandingan Jelang Pembukaan Peparnas XVII

Pj Gubernur Jateng Cek Kesiapan Venue Pertandingan Jelang Pembukaan Peparnas XVII

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Olahraga
Optimis Menang, Wahyu-Suharyono Mantapkan Mesin Pemenangan di Pilkada Pati 2024

Optimis Menang, Wahyu-Suharyono Mantapkan Mesin Pemenangan di Pilkada Pati 2024

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Politik
Kelompok Tani Merdeka Rembang Deklarasi Dukung Vivit-Umam untuk Pilkada 2024: Siap All Out Menangkan Paslon Nomor 1

Kelompok Tani Merdeka Rembang Deklarasi Dukung Vivit-Umam untuk Pilkada 2024: Siap All Out Menangkan Paslon Nomor 1

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Politik
Yayasan Ya Ummi Fatimah Pati All Out Dukung Budi-Novi, Targetkan 50 Ribu Massa

Yayasan Ya Ummi Fatimah Pati All Out Dukung Budi-Novi, Targetkan 50 Ribu Massa

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus   Politik
36 Botol Miras dan Alat Peracik Disita Satpol PP Demak

36 Botol Miras dan Alat Peracik Disita Satpol PP Demak

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
KPU Rembang Tetapkan Jalan Protokol Steril dari Gambar Paslon, Kecuali Reklame Berbayar

KPU Rembang Tetapkan Jalan Protokol Steril dari Gambar Paslon, Kecuali Reklame Berbayar

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemilu   Politik
SSGI 2024 Sangat Penting untuk Memantau Perkembangan Status Gizi Masyarakat

SSGI 2024 Sangat Penting untuk Memantau Perkembangan Status Gizi Masyarakat

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Canggihnya Digitalisasi Sastra, Tak Menggeser Mading Konvensional

Canggihnya Digitalisasi Sastra, Tak Menggeser Mading Konvensional

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pendidikan
Sambut HKGB ke-72, Bhayangkari Polres Jepara Olahraga Bersama hingga Bazar UMKM

Sambut HKGB ke-72, Bhayangkari Polres Jepara Olahraga Bersama hingga Bazar UMKM

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Relawan Barisan Juara Siap Menangkan Gus Nung-Iqbal Bejeu

Relawan Barisan Juara Siap Menangkan Gus Nung-Iqbal Bejeu

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemilu   Politik
Kapolres Jepara Ajak Toga Wujudkan Pilkada Aman, Sejuk dan Damai

Kapolres Jepara Ajak Toga Wujudkan Pilkada Aman, Sejuk dan Damai

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemilu
Tingkatkan Layanan Kesehatan Puskesmas, Pj Bupati Cilacap Serahkan 7 Ambulans

Tingkatkan Layanan Kesehatan Puskesmas, Pj Bupati Cilacap Serahkan 7 Ambulans

Eks Karesidenan Banyumas   Info Jateng   Kesehatan
Turunkan Stunting, Pemkot Salatiga Sepakati Empat Langkah Strategis

Turunkan Stunting, Pemkot Salatiga Sepakati Empat Langkah Strategis

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Kesehatan
Yuk Borong! Batik Ecoprint Beragam Warna di Paviliun Jateng

Yuk Borong! Batik Ecoprint Beragam Warna di Paviliun Jateng

Info Jateng   Laporan Khusus
Tingkatkan Kualitas Iman dan Kualitas Diri Melalui ASN Mengaji

Tingkatkan Kualitas Iman dan Kualitas Diri Melalui ASN Mengaji

Eks Karesidenan Pekalongan   Info Jateng   Pemerintahan
Kontingen Peparnas Berdatangan, Nana Sudjana : Kami Berikan Pelayanan Terbaik

Kontingen Peparnas Berdatangan, Nana Sudjana : Kami Berikan Pelayanan Terbaik

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Olahraga
Close Ads X