PATI – Desa Langse, Kecamatan Margorejo kembali mendapatkan penghargaan di tingkat nasional. Kali ini desa tersebut mendapatkan penghargaan dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Desa Langse itu kini mendapatkan sertifikat progam kampung iklim (Proklim) utama. Selain Desa Langse, Bupati Pati Haryanto juga menerima apresiasi pembinaan Proklim dari progam serupa. Islami Y. Luthfiati, kasi pengendalian pencemaran air, tanah dan udara pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pati menyebut ada banyak penilaian sebelum bisa mendapatkan penghargaan tersebut.
Seperti penilaian untuk kegiatan adaptasi, mitigasi maupun dilihat dari aspek kelompok masyarakat dan dukungan berkelanjutan. Tiap-tiap kategori juga merujuk pada sejumlah factor yang menunjang.
“Seperti kegiatan adaptasi itu dilihat bagaimana pengendalian terhadap bencana, peningkatan ketahanan pangan, dan pengendalian penyakit terkait iklim. Sementara untuk mitigasi bisa dilihat dari cara pengelolaan sampah dan limbah padat, pengelohan limbah cair, penggunaan energy, pengurangan emisi dari kegiatan pertanian, konservasi hutan dan antisipasi terhadap kebakaran hutan dan lahan,”ujarnya.
Sementara aspek kelompok masyarakat dan dukungan berkelanjutan juga dilihat dari banyak sisi. Mulai dari pengakuan kelompok masyarakat, dukungan kebijakan, dinamika kemasyarakatan, keterlibatan pemerintah, swasta, LSM, perguruan tinggi hingga teknik pengembangan kegiatan.
“Desa Langse dinilai cukup berhasil untuk aspek tersebut. Se- Indonesia hanya 309 desa saja yang berhasil menerima sertifikat proklim utama itu. Sedangkan Desa Langse menjadi salah satu penerimanya,”terangnya.(IJB)
