Tradisi Wiwitan Desa Jambean Kidul, Doakan Hasil Tani dan Berhentinya Pandemi

infojateng.id - 10 November 2020
Tradisi Wiwitan Desa Jambean Kidul, Doakan Hasil Tani dan Berhentinya Pandemi
DOA BERSAMA : Sejumlah warga Desa Jambean Kidul, Kecamatan Margorejo tampak tengah berdoa bersama dalam tradisi wiwitan sebelum memanen padi kemarin. - ()
Penulis
|
Editor

PATI – Warga Desa Jambean Kidul, Kecamatan Margorejo memiliki tradisi unik dalam bertani. Setiap sebelum musim tanam, mereka akan menggelar tradisi wiwitan. Namun tahun ini, selain mendoakan agar hasil taninya baik, mereka juga berharap agar pandemi segera berhenti.

Sejumlah warga tampak membawa seekor kambing ke pinggir sungai Juwana yang berada di dekat Pompa air Desa Jambean Kidul, Kecamatan Margorejo. Kambing itu kemudian disembelih dan dimasak bersama.
Setelah matang, warga tampak berdoa bersama di tanah yang dekat areal pertanian tersebut. Mereka juga makan bersama. Suasana khidmat pun terasa meski mereka tetap menjaga jarak.

Sementara untuk kepala kambingnya kemudian dikubur di dekat sungai tak jauh dari tempat doa bersama. Barulah setelah tradisi itu warga mendatangi areal pertaniannya untuk memulai panen.

Rupanya itu merupakan tradisi wiwitan yang mereka lakukan jelang musim panen. Tradisi itu telah ada sejak puluhan tahun yang lalu. Meski di tengah pandemi ini mereka tetap konsisten menjaga tradisi wiwitan. Bagi mereka tradisi tersebut tak sebatas kekayaan luhur yang diturun temurunkan namun memiliki makna penting bagi petani di Desa Jambean Kidul.

“Bagi kami, ini menjadi wujud syukur atas berkah yang telah alam berikan kepada kami. Oleh karena itu kami akan tetap menjaga tradisi yang positif ini. Kami berdoa bersama, makan bersama,”ujar Kamelan Ketua Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Jambean Kidul.

Tak hanya mendoakan agar panen dapat melimpah serta memberikan keberkahan, mereka pun turut berdoa agar pandemi ini dapat segera berakhir. Tradisi itu memang diyakini menjadi salah satu bentuk doa agar tak terjadi musibah atau wabah bagi para petani.

Tradisi wiwitan juga diyakini sebagai bentuk keseimbangan hubungan antara manusia dan alam. Tuhan telah menganugerahkan alam kepada manusia tentu manusia bertugas mengelolanya dengan baik. Termasuk menjaga sumber air mengingat petani telah bergelut dalam pekerjaan yang berhubungan dengan alam.

“Filosofinya, kami mau panen padi yang tumbuhnya dari tanah. Berhubung tanah sudah memberikan keberkahan dan kemanfaatan bagi kami, maka bentuk syukur kita adalah menanam kembali. Bentuk ritualnya adalah menanam kepala kambing,”jelasnya.(IJB)




Tinggalkan Komentar

Terbaru Hari Ini

Pendopo jadi Bagian dari Museum RA Kartini

Pendopo jadi Bagian dari Museum RA Kartini

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Ratusan Atlet Pencak Silat Meriahkan Dandim Cup 2025 Jepara

Ratusan Atlet Pencak Silat Meriahkan Dandim Cup 2025 Jepara

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Olahraga
166.721 Pelajar Hingga Balita di Jepara Disasar MBG

166.721 Pelajar Hingga Balita di Jepara Disasar MBG

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Tak Lagi dengan Bambu Runcing, Warga Diajak Berjuang Lewat Ilmu dan Pengabdian

Tak Lagi dengan Bambu Runcing, Warga Diajak Berjuang Lewat Ilmu dan Pengabdian

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Pemerintahan
Teladani Semangat Pengorbanan dan Nilai Kepahlawanan

Teladani Semangat Pengorbanan dan Nilai Kepahlawanan

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Sekda Jateng: Tidak Ada OPD Basah atau Kering, Semua ASN Harus Berintegritas

Sekda Jateng: Tidak Ada OPD Basah atau Kering, Semua ASN Harus Berintegritas

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Laporan Khusus   Pemerintahan
Hasil Bulan Dana PMI Pati Capai Rp 1,257 Miliar, Naik Rp 22 Juta dari Tahun Lalu

Hasil Bulan Dana PMI Pati Capai Rp 1,257 Miliar, Naik Rp 22 Juta dari Tahun Lalu

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Kesehatan   Laporan Khusus   Pemerintahan
Satu Dekade Festera Mampu Menghipnotis Gen Z

Satu Dekade Festera Mampu Menghipnotis Gen Z

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Seni & Budaya
Pesan Khusus Sekda Jateng untuk Gen Z di Hari Pahlawan

Pesan Khusus Sekda Jateng untuk Gen Z di Hari Pahlawan

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Pemerintahan
Target Rampung Desember, DPUTR Pati Perbaiki Halaman Pasar Puri Baru

Target Rampung Desember, DPUTR Pati Perbaiki Halaman Pasar Puri Baru

Eks Karesidenan Pati   Pemerintahan
Pemprov Gerak Cepat Kirim Bantuan ke Warga Terdampak Banjir Bumiayu

Pemprov Gerak Cepat Kirim Bantuan ke Warga Terdampak Banjir Bumiayu

Eks Karesidenan Pati   Info Jateng
Gencarkan Konsumsi Susu Lokal, Ribuan Pelari Ramaikan Susu Run Boyolali 2025

Gencarkan Konsumsi Susu Lokal, Ribuan Pelari Ramaikan Susu Run Boyolali 2025

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Kunyit Lereng Muria Bersiap Menembus Pasar Dunia

Kunyit Lereng Muria Bersiap Menembus Pasar Dunia

Ekonomi   Eks Karesidenan Pati   Info Jateng   Laporan Khusus
Pemprov Jateng Bantu Pompa Air Tenaga Surya Petani Cilacap

Pemprov Jateng Bantu Pompa Air Tenaga Surya Petani Cilacap

Info Jateng
Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Raih Penghargaan Satria Leader Award

Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Raih Penghargaan Satria Leader Award

Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng
Investasi Jateng Terus Bergeliat, Pertumbuhan Ekonomi Meningkat

Investasi Jateng Terus Bergeliat, Pertumbuhan Ekonomi Meningkat

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Investasi
Pabrik Pengolahan Sampah Senilai 200 Juta USD Bakal Dibangun di Jateng

Pabrik Pengolahan Sampah Senilai 200 Juta USD Bakal Dibangun di Jateng

Ekonomi   Eks Karesidenan Semarang   Info Jateng   Investasi
Bupati Wonogiri Serahkan Bantuan Alat Pertanian untuk 12 Kecamatan

Bupati Wonogiri Serahkan Bantuan Alat Pertanian untuk 12 Kecamatan

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng   Pemerintahan
Wujudkan Masyarakat Siap dan Tanggap Bencana Lewat DACC 3

Wujudkan Masyarakat Siap dan Tanggap Bencana Lewat DACC 3

Eks Karesidenan Kedu   Info Jateng
Warga Semringah Nikmati Jalan Baru Berkat TMMD Desa Kaligayam

Warga Semringah Nikmati Jalan Baru Berkat TMMD Desa Kaligayam

Eks Karesidenan Surakarta   Info Jateng
Close Ads X