PATI-Pupuk subsidi jadi perhatian Wakil Ketua I DPRD Pati Joni Kurnianto. Menurutnya, banyaknya keluhan terkait pendistribusian pupuk di sejumlah daerah, Kabupaten Pati jangan sampai kecolongan.
Dalam rapat Badan Anggaran (Banggar), Rabu (11/11), Joni mengatakan, pimpinan dan semua anggota Banggar menyoroti distribusi pupuk bersubsidi yang kewenangannya ada di Dispertan Pati.
Ia meminta fungsi pengawasan dari dinas harus diberlakukan betul. “Kita meminta kepada Dispertan, agar melakukan pengawasan serius terkait distribusi pupuk bersubsidi agar tidak terjadi kelangkaan. Jadi ada pemantauan terkait distributor atau pengecer yang bermasalah harus dikawal,” ungak Joni.
Lanjutnya, permasalahan ketersediaan pupuk bersubsidi ini sangat santer disoroti masyarakat. Bahkan saat DPRD Kabupaten Pati melakukan reses beberapa waktu lalu, banyak masyarakat hampir disemua wilayah Pati melapor bahwa pupuk langka.
“Dispertan harus melakukan pengawasan serius. Laporan dari Dispertan untuk distribusi pupuk katanya sudah aman, tetapi nyatanya kok seperti ini,” ujarnya Joni kecewa.
Jangan sampai Dispertan hanya melakukan upaya untuk penambahan pupuk saja, tetapi dalam pengawasan distribusinya justru lemah.
“Jangan hanya mengawal ditingkat kabupaten saja, tetapi juga memantau distribusi pupuk bersubsidi ditingkat desa bersama kepolisian atau instansi lainnya,” ucapnya. (IJH)