Kudus, infojateng.id – Calon Bupati Kudus nomor urut 1, Sam’ani Intakoris berjanji untuk selalu memperjuangkan para kelompok berkebutuhan khusus atau disabilitas. Hal tersebut diungkapkan saat mengunjungi rumah salah satu penyandang disabilitas asal Desa Glagahwaru, Kecamatan Undaan beberapa waktu lalu.
Pada kesempatan itu, Sam’anj mengaku cukup terharu atas apa yang telah diberikan oleh Ustadz Sutris. “Mas Sutris ini tidak patah untuk terus bersemangat. Setiap hari mengajar anak-anak membaca Alqur’an. Luar biasa semangat nya,” ujarnya.
Menurutnya, sosok seperti Ustadz Sutris ini bisa menjadi tokoh inspiratif bagi generasi muda. “Ustadz Sutris ini bisa jadi panutan untuk semuanya. Dicontoh spiritnya luar biasa,” katanya.
Sam’ani menyebut, salah satu bentuk kepeduliannya terhadap kelompok rentan sudah mereka akomodir didalam program prioritas. Lebih lanjut, katanya, janji tersebut akan ia realisasikan ketika mendapat amanah memimpin Kota Kretek ini.
” Dalam program kita sudah ada, yakni pemberdayaan lansia dan disabilitas. Tentu komitmen kita untuk difabel sudah cukup jelas,” tegasnya.
Sam’ani menyebut, pemberdayaan terhadap disabilitas bisa dilakukan dengan pemberian fasilitas. Seperti, fasilitas pemberdayaan bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bagi kaum disabilitas.
“Kita akan berdayakan para UMKM bagi para disabilitas. Lewat berbagai macam,” ujarnya.
Sam’ani berupaya membuat kota kretek ini bisa menjadi lebih inklusif. Ia mengungkapkan, bahwa selama ini sudah memiliki hubungan yang cukup akrab dengan para penyandang disabilitas.
“Disabilitas Kudus sudah banyak berjuang bersama saya dari dulu. Ketika nanti kita jadi bupati, kita akan terus perjuangkan mereka,” tuturnya.
Sementara itu, penyandang disabilitas asal Glagahwaru, Sutris. Ia mengucapkan terimakasih atas kepedulian yang ditunjukkan oleh beliau. “Alhamdulillah senang luar biasa, Orang seperti saya bisa didatangi oleh pak sam’ani. Terimakasih sudah menyempatkan waktunya,” ucapnya.
Sutris berharap, agar kaum disabilitas terus mendapatkan perhatian dari para pemangku kebijakan. “Semoga pak Sam’ani jadi bupati Kudus. Saya minta disabilitas terus diperjuangkan dari segala lini,” pungkasnya.(redaksi)